N Macam- Tahun Kontributor Kontribusi Kesimpulan O macam Teori Berkembang Perkembanga n
1 Great Man Tahun 1847 Thomas Teori Great Man Theory
Theory Carlyle kepemimpina atau dikenal sebagai n orang hebat teori orang hebat, menyarankan membuat asumsi, bahwa bahwa sifat kepemimpina kepemimpinan dan n adalah bakat-bakat sesuatu yang kepemimpinan, terlahir dibawa seseorang dengan semenjak orang karakteristik tersebut dilahirkan. kepemimpina Teori ini berkembang n dari proses sejak abad ke-19. pewarisan. Meski tidak dapat Individu diidentifikasi dengan yang terlahir suatu kajian ilmiah dari keluarga mengenai karakteristik yang dan kombinasi “hebat” manusia seperti apa dianggap yang dapat dikatakan mewarisi sebagai pemimpin keterampilan hebat, tetapi banyak dan orang mengakui karakteristik bahwa hanya satu seorang orang diantara pemimpin, banyaknya individu, dan memang pasti memiliki ciri beberapa khas sebagai individu pemimpin yang hebat. yang dilahirkan dalam keluarga yang ‘tepat’ mencapai hal-hal besar dan mengubah rangkaian sejarah manusia (Stanley, 2017). Dengan kata lain, konsep mendasar dari teori ini adalah orang- orang dilahirkan dengan berbagai karakteristik yang membuat mereka sebagai pemimpin secara alami, dan hanya individu menakjukkan (great) memiliki karakteristik seperti itu 2 Trait Teory Tahun 1930 an Max Weber Trait Theory Trait Theory atau Perkembanga yang sering kita sebut n vokasional sebagai teori sifat sebagian kepribadian ini besar meyakini bahwa orang merupakan yang dilahirkan atau merupakan dilatih dengan suatu proses kepribadian tertentu, kognitif, akan menjadikan keputusan- mereka unggul dalam keputusan peran kepemimpinan. dicapai Hal ini dapat diartikan melalui sebagai, kualitas penalaran.b. kepribadian tertentu Pilihan seperti keberanian, okupasioanal kecerdasan, merupakan pengetahuan, suatu kecakapan, daya peristiwa tanggap, imajinasi, tunggal fisik, kreativitas, rasa berdasarkan tanggung jawab, parson, disiplin dan nila- pilihan nilainya lainnya dapat diberikan membuat seseorang penekanan menjadi pemimpin yang terbesar yang baik. dan perkembanga Teori kepemimpinan n diberikan ini fokus terhadap penekanan analisis karakteristik yang sangat mental, fisik dan kecil.c. Bagi sosial guna setiap orang mendapatkan lebih terdapat banyak pemahaman suatu tujuan dan pengetahuan “benar” tentang karakteristik dalam pilihan dan kombinasi fokasi.d. Satu karakteristik yang tipe orang umum di antara para untuk setiap pemimpin. pekerjaan.e. Terdapat satu pilihan okuasioanal yang tersedia bagi setiap individu. 3 Behaviroual Tahun 1940 an Steven Jay Teori dan Behavioral theories Theories Lynn dan pendekatan merupakan reaksi atas John P. behavior ini Trait Theory, Teori Garske menganggap perilaku atau bahwa Behavioral Theories pada ini menghadirkan dasarnya sudut pandang baru manusia mengenai bersifat kepemimpinan. Teori mekanistik ini memberikan atau perhatian kepada merespon perilaku para kepada pemimpin itu sendiri, lingkungan daripada karakteristik dengan mental, fisik, dan kontrol sosial pemimpin yang tersebut. Teori ini terbatas, menganggap, bahwa hidup dalam keberhasilan seorang alam pemimpin ditentukan deterministik oleh perilakunya dan sedikit dalam melaksanakan berperan fungsi-fungsi aktif dalam kepemimpinan dan menentukan perilaku tersebut dapat martabatnya. dipelajari atau dilatih. Manusia Selain itu, teori ini memulai menganggap bahwa kehidupanny kepemimpinan yang a dan sukses adalah memberikan kepemimpinan yang reaksi didasarkan pada terhadap perilaku yang dapat lingkungann dipelajari ya dan interaksi ini menghasilka n pola-pola perilaku yang akan membentuk kepribadian. Perilaku seseorang ditentukan oleh intensitas dan beragamnya jenis penguatan (reinforceme nt) yang diterima dalam situasi hidupnya 4 Contingency Tahun 1960 an Robert J. Teori Teori kontingensi atau Theories House kontigensi yang berasal dari kata adalah teori Contingency Theory pertama menganggap, bahwa yang tidak ada cara yang menetapkan paling baik untuk bagaimana memimpin dan variabel menyatakan, bahwa situasi setiap gaya mampu kepemimpinan harus mengadaptas didasarkan pada ikan perilaku situasi dan kondisi mereka tertentu. untuk memenuhi Atas dasar teori tuntutan kontingensi ini, situasi yang seseorang mungkin berbeda dapat berhasil tampil adalah dan memimpin penting dengan sangat efektif (Harrison, pada suatu kondisi, 2018; situasi dan tempat Lussier & tertentu, namun Achua, kinerja 2016). kepemimpinannya Namun, berubah sesuai dengan kelemahan situasi dan kondisi utamanya yang ada, apabila yaitu pemimpin tersebut kegagalan dipindahkan ke situasi menjelaskan dan kondisi lain atau secara utuh ketika faktor di mengapa sekitarnya telah orang dengan berubah pula. gaya kepemimpina Teori kontingensi atau n tertentu Contingency Theory lebih efektif juga sering disebut dalam dengan teori sejumlah kepemimpinan situasi dari situasional pada di situasi lain dan gagal juga menjelaskan secara memadai apa yang seharusnya dilakukan organisasi ketika terjadi ketidakcocok an antara pemimpin dan situasi tempat kerja 5 Transactional Tahun 1970 an Bennis dan Penelitian Berasal dari kata dasar Leadership Nanus telah banyak transaksi, teori ini Theories dilakukan menggambarkan suatu pada gaya kepemimpinan topik yang berdasar pada kepemimpina perjanjian atau n kesepakatan yang transformasio dibuat seseorang nal karena dengan orang lain. kontribusinya Dalam hal ini, sangat tentunya yang menjadi signifikan. pelaksana adalah Misalnya, pemimpin dan staf penelitian atau pengikutnya empiris telah Perjanjian ini dibuat menunjukkan dengan tujuan perilaku mendapat pertukaran kepemimpina (transaksi) yang n sepadan atau saling transformasio menguntungkan antara nal yang pemimpin dengan staf. memiliki dampak positif Seorang staf yang terhadap dapat melaksanakan kinerja tugas dari seorang dan kepuasan pemimpin dengan bawahan baik, merupakan nilai (Harrison, lebih bagi staf dan 2018). juga bagi pimpinan Selain itu, yang memberikan kepemimpina tugas. Ketika tugas n tersebut dapat transformasio diselesaikan dengan nal baik, seorang juga pemimpin akan memberikan memberi apresiasi penekanan berupa tunjangan, pada bonus, kenaikan gaji, perubahan kenaikan posisi, dan orang lain, lain sebagainya. kepemimpina Pemberian apresiasi n sebagai berupa uang atau proses tanda mata yang lain, yang terjadi merupakan bentuk antara penghargaan atas bawahan dan kinerja seseorang, pemimpin, yang membuat memberi seseorang tersebut pandangan merasa kerja kerasnya lebih luas dihargai. Penghargaan tentang ini pula merupakan kepemimpina suatu bentuk hal yang n sehingga telah disepakati meningkatkan bersama sebelumnya model kepemimpina n lain, dan penekanan yang kuat pada kebutuhan, nilai, dan moral pengikut