Dosen Pengampu:
Disusun Oleh:
Nurul Farazila/2030711046
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat rahmatnya sehingga
tugas makalah mata kuliah Sistem Administrasi Negara Republik Indonesia (SANRI)
ini dapat tersusun hingga selesai.Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk
memenuhi tugas dosen pada bidang studi Sistem Administrasi Negara Republik
Indonesia (SANRI).Selain itu,makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan
bagi para pembaca dan juga penulis.
Penulis menyadari makalah yang ditulis masih jauh dari kata sempurna.Oleh karena
itu,penulis mengharapkan kritik dan saran dari dosen bidang studi yang nantinya dapat
membangun kesempurnaan makalah ini.Penulis berharap semoga makalah ini
bermanfaat bagi para pembaca semuanya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
JUDUL.................................................................................................................i
KATA PENGANTAR.......................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
Pemerintahan Daerah...............................................................5
3.1 Kesimpulan......................................................................................7
3.2 Saran...............................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Salah satu keinginan yang diharapkan oleh masyarakat yaitu adanya gerakan
reformasi.Adanya gerakan reformasi yakni dapat membawa perubahan,baik itu pada
struktur,paradigma,termasuk juga pada pelayanan publik.Saat ini,upaya yang dilakukan
oleh pemerintahan daerah dalam mewujudkan keinginan masyarakatnya yaitu dengan
menetapkan kebijakan otonomi daerah melalui Undang-Undang No.32 Tahun 2004
tentang pemerintahan daerah sebagaimana diubah dengan Undang-Undang No.3 Tahun
2005 dan Undang-Undang No.12 Tahun 2008.Adanya Undang-Undang tersebut dapat
memberikan kewenangan pada daerah dalam mengurus kegiatan daerah serta
memungkinkan untuk menerapkan paradigma baru dalam menata sistem pemerintahan
yang efektif,efisien,akuntabel,responsif,serta transparan.
Adanya otonomi daerah justru telah memberi peluang baik pada pemerintah
daerah,swasta maupun masyarakat.Tujuannya agar menjadi lebih sinergis dalam
melakukan perwujudan good local governance di Indonesia.Meskipun hal tersebut telah
dilaksanakan,namun pada kenyataannya birokrasi pemerintahan masih menunjukkan
kesan negatif karena disebabkan birokrasi selama ini yang kurang merespon keinginan
masyarakat.Hal tersebut terjadi karena birokrasi yang cenderung lamban,sangat berhati-
1
hati,serta pekerjaannya yang sulit diterima oleh masyarakat yang membutuhkan layanan
cepat,efektif dan efisien.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Apa itu reformasi pelayanan publik ? secara umum kita tau bahwa reformasi
yaitu proses pembaharuan yang dilakukan secara bertahap baik itu dalam sistem tata
pemerintahan dan lainnya.Adapun definisi dari reformasi pelayanan publik merupakan
upaya untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), yang
berdampak pada kehidupan bernegara,dan bermanfaat bagi masyarakat.Sehingga untuk
mewujudkan good governance,maka perlu ada reformasi dalam birokrasi sebab
menyangkut penyelenggaraan negara untuk mewujudkan perbaikan pada pelayanan
publik.Sampai saat ini,konsep birokrasi yang umum digunakan dalam pengelolaan
administrasi publik yang dikembangkan oleh Weber yaitu dikenal dengan tipe ideal
birokrasi rasional.Adapun komponen utama yang dimiliki oleh model birokrasi ideal
Weber:
3
seperti terjadi pembengkakkan anggaran,pebengkakkan birokrasi, maupun fragmentasi
birokrasi.Kondisi tersebut bisa mempengaruhi kinerja birokrasi di Indonesia terutama
dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat.
Lingkungan
4
berikut: (1) the strategic-apex, (2) the middle-line, (3) the operatingcore, (4) the
technostructure, (5) the supportstaf.Kinerja suatu birokrasi publik merupakan suatu isu
yang sangat aktual yang terjadi pada masa sekarang ini.Masyarakat masih memandang
kinerja dari birokrasi publik pada saat ini belum bisa memberikan rasa kepuasan yang
tinggi,sehingga menyebabkan penyelenggaraan pemerintahan menjadi sorotan yang
tajam,terutama dalam aspek transparansi, akuntabilitas, partisipasi, efisiensi dan
efektifitas.Hal tersebut disebabkan masyarakat mulai kritis dalam memonitor dan
mengevaluasi manfaat serta nilai yang diperoleh atas pelayanan dari instansi
pemerintah.Adapun Analisis terhadap kinerja birokrasi publik menjadi sangat penting
atau dengan kata lain memiliki nilai yang amat strategis.Dalam hal ini penilaian kinerja
pada organisasi publik bahwa kehadirannya adalah untuk memperbaiki kehidupan
masyarakat dengan cara memberikan pelayanan publik yang baik.
5
pembaharuan serta perubahan baik pada kinerja pemerintah, pada pemakain prinsip-
prinsip good governance serta meyakini kembali kepada masyarakat bahwa reformasi
birokrasi dapat mengubah, memperbaiki dan menigkatkan kualitas pelayanan publik
yang baik dan benar.
6
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
7
DAFTAR PUSTAKA
https://ijc.ilearning.comhttp://scholar.unand.ac.id/17446/2/BAB%20I%2C.pdf
https://ombudsman.go.id/artikel/r/artikel--reformasi-birokrasi-reformasi-pelayanan-
publik
http://ejournal.unp.ac.id/index.php/humanus/article/viewFile/4038/3222