Paradigma yang digunakan dalam penelitian kualitatif bersifat naturalistik, hal ini sangat
berbeda dengan penelitian kuantitatif yang menggunakan paradigma positivisme. Pertanyaan:
(a) mendeskripsikan sifat-sifat paradigma; (b menjelaskan perbedaan antara paradigma
naturalistik dan positivisme; (c) menjelaskan perbedaan antara paradigma naturalistik dan
pasca-positivisme; (d) menjelaskan kelemahan paradigma naturalistik.
3. Manusia (peneliti) dalam penelitian kualitatif menjadi instrumen utama. Jelaskan apa maksud
dari pernyataan tersebut. Lalu bagaimana seharusnya peneliti kualitatif memposisikan diri
selama proses penelitian.
4. Dalam setiap penelitian kita mengenal istilah rumusan masalah, variabel, validitas, reliabilitas,
teknik pengumpulan data. Jelaskan bagaimana istilah-istilah ini ada dalam penelitian kualitatif.
Berikan contoh yang dapat menggambarkan keberadaan masing-masing.
5. Teori dalam setiap penelitian sangat strategis sebagai pisau untuk menganalisis data yang
diperoleh. Jelaskan bagaimana teori diposisikan dalam penelitian kualitatif. Lalu bagaimana cara
menyajikan teori yang baik agar sebuah teori dapat dibangun sesuai dengan masalah penelitian.
Selanjutnya buat contoh BAB 2. Landasan Teori yang terdiri dari sub-bab 1.1 Tinjauan Pustaka;
1.2 Kajian Teoritis, dan 1.3 Kerangka Penelitian Untuk keperluan tersebut, mohon ditentukan
judul dan masalah penelitian.
6. Triangulasi data sering digunakan untuk mengetahui tingkat keabsahan data yang diperoleh
dalam penelitian kualitatif. Jelaskan dengan menggunakan contoh bagaimana menggunakan
triangulasi sumber dan triangulasi teknis dalam menggambarkan hasil penelitian
7. Selama pengumpulan data, tahapan analisis yang harus dilakukan oleh peneliti adalah membuat
lembar ringkasan, pengkodean, pola kode, mengembangkan proposisi, melakukan pertemuan
untuk analisis situs, membuat ringkasan situs sementara, dan membuat kesimpulan sementara.
Jelaskan tujuan dari masing-masing tahapan tersebut dengan memberikan contoh
penerapannya.