Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

(Untuk Memenuhi Tugas Akhir Semester Mata Kuliah Pembelajaran Bahasa Indonesia
SD)

Disusun Oleh:

Nama MUHAMMAD JUWARDIN


Nim 118180099
Kelas C / VI (Enam)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM
2021

SOAL
1. Uraikan definisi bahasa menurut beberapa ahli?
2. Pemerolehan bahasa pada manusia melalui beberapa tahapan, uraikan tahapan pemerolehan
bahas yang anda ketahui?
3. Sebutkan dan uraikan fungsi bahasa secara khusus?
4. Sebutkan perbedaan materi pembelajaran bahasa indonesia dikelas rendah dan kelas tinggi?
5. Jabarkan secara lengkap komponen-komponen kurikulum?
6. Kurikulum memiliki fungsi bagi sekolah, bagi anak didik, bagi masyarakat uraikan fungsi
masing-masing?
JAWABAN
1. Bahasa menurut beberapa ahli antara lain:
a. Menurut Wibowo (2003), menyatakan bahasa adalah simbol bunyi yang bermakna dan
dihasilkan oleh alat ucap yang bersifat konvensional yang dipakai sebagi alat komunikasi
oleh individu atau kelompok manusia untuk melahirkan perasaan dan pikiran
b. Menurut Santowo (1990), menyatakan bahasa adalah rangkaian bunyi yang dihasilkan
oleh alat ucap manusia yang dilakukan secara sadar.
c. Menurut Syamsuddin (1986), menyatakan bahasa adalah tanda dari kepribadian yang
baikmaupun yang buruk, tanda yang jelas dari keluarga dan bangsa, dan tanda yang jelas
dari budi kemanusiaan
d. Menurut Webster News Collegiate Dictionary (1981), menyatakan bahasa adalah alat
yang sistematis untuk menyampaikan gagasan atau perasaan dengan memakai tanda-
tanda, bunyi-bunyi, isyarat-isyarat atau ciri-ciri konvensional yang memiliki arti yang
harus dimengerti
e. Menurut Sukirman Nurdjan Dan Firman (1974), menyatakan bahasa adalah sarana
berpikir, baik untuk menyampaikan pesan kepada orang lain ataupun menerima pesan dari
orang lain
2. Tahap-tahap pemerolehan bahasa antara lain:
a. Pemerolehan Sintaksis: adalah pemerolehan yang dimulai ketika kanak-kanak mulai dapat
menggabungkan dua buah kata atau lebih (lebih kurang berusia 2 tahun anak memroleh
tahap sintaksis ini)
b. Pemerolehan Semantik: adalah tahap kanak-kanak memperoleh makna suatu kata dengan
cara menguasai fitur-fitur semantik, seperti yang dikuasai oleh orang dewasa.
c. Pemerolehan fonologi: adalah tahap inti yang menjelaskan pemerolehan bahasa ibu
seutuhnya dengan menggunakan struktur-struktur universal linguistik yakni hukum-
hukum struktural yang mengatur setiap perubahan bunyi.
3. Fungsi khusus bahasa antara lain:
a. Sebagai cara dalam mempelajari bahasa kuno
Dengan mempelajari bahasa kuno, akan dapat mengetahui peristiwa atau kejadian dimasa
lampau. Untuk mengantisipasi kejadian yang mungkin atau dapat dapat terjadi kembali
dimasa yang akan datang, atau hanya sekedar memenuhi rasa keingintahuan tenatng latar
belakang dari satu hal.
b. Sebagai pencipta hubungan dalam pergaulan sehari-hari
Manusia adalah mahluk sosial yang tidak terlepas dari hubungan komunikasi dengan
mahluk sosialnya. Komunikasi yang berlangsung dapat menggunakan bahasa formal dan
non formal
c. Sebagai salah satu alat untuk berkarya atau menumbuhkan rasa seni (sastra)
Bahasa yang dapat dipakai untuk mengungkapkan perasaan melalui media seni seperti
syair, puisi dan prosa dll. Terkadang bahasa yang digunakan yang memiliki makna
denotasi atau makna yang tersirat. Dalam hal ini, diperlukan pemahaman yang mendalam
agar bisa mengetahui makna yang ingin disampaikan
d. Mengeksploitasi IPTEK
Dengan jia dan sifat keingintahuan yang dimiliki manusia, serta akal dan pikiran yang
sudah diberikan tuhan kepada manusia, maka manusia akan selalu mengembangkan
berbagai hal untuk mencapai kehidupan yang lebih baik. Pengetahuan yang dimiliki oleh
manusia akan selalu didokumentasikan supaya manusia lainnya juga dapat
mempergunakan dan melestarikannya demi kebaikan manusia itu sendiri.
4. Perbedaan pembelajaran bahasa indonesia kelas rendah dan kelas tinggi:
a. Kelas rendah : mempelajari dasar-dasar dalam pembelajaran bahasa indonesia seperti
perkembangan bahasa anak, pembelajaran membaca dan menulis permulaan dan
melakukan evaluasi membaca dan menulis pada anak
b. Kelas tinggi: mempraktekan materi yang ada didalam pembelajaran bahasa indonesia
dalam kehidupn sehari-hari
5. Komponen-komponen kurikulum:
a. Komponen Tujuan
Komponen tujuan berhubungan dengan arah atau hasil yang diharapkan. Dalam skala
makro, rumusan tujuan kurikulum erat kaitannya dengan filsafat atau sistem nilai yang
dianut masyarakat. 
b. Komponen Isi/ Materi Pelajaran
Isi kurikulum merupakan komponen yang berhubungan dengan pengalaman belajar yang
harus dimiliki siswa. Isi kurikulum itu menyangkut semua aspek baik yang berhubungan
dengan pengetahuan atau materi pelajaran yang biasanya tergambarkan pada isi setiap
materi pelajaran yang diberikan maupun aktivitas dan kegiatan siswa
c. Komponen Metode/ Strategi
Strategi dan metode Merupakan komponen ketiga dalam pengembangan kurikulum.
Komponen ini merupakan komponen yang memiliki peran yang sangat penting, sebab
berhubungan dengan implementasi kurikulum. 
d. Komponen Evaluasi
Evaluasi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kurikulum. Melalui evaluasi, dapat
ditentukan nilai dan arti kurikulum sehingga dapat dijadikan bahan pertimbangan apakah
suatu kurikulum perlu dipertahankan atau tidak, dan bagian – bagian mana yang harus
disempurnakan
6. Fungsi kurikulum bagi sekolah, bagi anak didik, dan masyarakat sebagai berikut:
a. Fungsi Kurikulum bagi sekolah
Yang bersangkutan mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Sebagai alat mencapai tujuan pendidikan yang diinginkan
2) Sebagai pedoman mengatur segala kegiatan sehari-hari di sekolah tersebut, fungsi ini
meliputi:
a) Jenis program pendidikan yang harus dilaksanakan
b) Cara menyelenggarakan setiap jenis program pendidikan
c) Orang yang bertanggung jawab dan melaksanakan program pendidikan
b. Fungsi kurikulum bagi anak didik
1) Kurikulum dapat digunakan sebagai sarana untuk mengukur kemampuan diri, dan
mengejar target-target, sehingga peserta didik dapat dengan mudah dalam pemahaman
materi ataupun dalam pembelajaran di setiap harinya.
2) Kurikulum akan mempermudah peserta didik dalam memetakan apa yang harus ia
kerjakan dari waktu ke waktu, dengan sesuai denga evaluasi yang dilakukan oleh guru
dalam 3 atau 6 bulan sekali
c. Fungsi Kurikulum bagi masyarakat
Melalui kurikulum sekolah yang bersangkutan, masyarakat bisa mengetahui apakah
pengetahuan, sikap, dan nilai serta keterampilan yang dibutuhkannya relevan atau tidak
dengan kurikulum suatu sekolah.

Anda mungkin juga menyukai