1, Mei 2019 19
ABSTRAK: Minyak Pelumas mineral (base mineral oil) merupakan salah satu produk dari fraksi minyak bumi
(crude oil) yang telah melalui berbagai proses pengilangan di kilang. Agar dapat memperoleh fraksi minyak pelumas
dari minyak bumi diperlukan berbagai macam proses untuk memperoleh sifat penting dari minyak pelumas. Karena
kandungan dalam minyak bumi yang memiliki senyawa hidro karbon dalam jumlah banyak dan sangat kompleks.
Untuk memperoleh minyak pelumas dengan kualitas bagus maka diperlukan unit proses yang banyak dan saling
terintegrasi satu dengan yang lainnya supaya dalam pelumas tidak mengandung sifat jelek untuk nantinya
digunakan pada mesin atau komponen mekanik maupun kendaraan bermotor.
lebih 100 untuk minyak jenis parafin. tahan terhadap oksidasi dan segala
Minyak diproses khusus dan bahan kimia akibatnya.
yang ditambahkan dapat memunyai a. Titik nyala
viskositas indeks 130 dan sangat tinggi. Titik nyala dari minyak mempunyai
Aditive seperti halnya Polyisobutilen dan pengaruh yang kecil terhadap unjuk
asam polymethacrilik ester dicampur kerja mesin dan memberi pelayanan
dengan sempurna dengan bahan dasar utama dalam indikator emisi hidro
pelumas untuk memperbaiki sifat karbon atau sumber minyak dalam
perubahan viscositasnya terhadap pencampuran contohnya
suhu.dari minyak jadi. Pelumas kendaraan bagaimanapun suatau campuran
harus cukup tipis pada suhu rendah untuk minyak kekentalan yang tinggi dan
mengijinkan start yang mudah dan yang rendah akan memberikan
kekentalan yang cukup pada suhu operasi viskositas campuran atau ditekan
kendaraan ( 180 sampai 250 0F atau 80 dengan mencampur minyak yang
sampai 12000C) Untuk menurunkan utama titik nyala yang rendah
gesekan dan kebocoran dengan menujukan emisi hidrokarbon yang
memberikan lapisan cairan secara kontinyu besar selama pemakaian.
antara kedua permukaan logam. Titik beku b. Suhu Titik Didih
adalah suhu terendah dimana minyak akan Trayek didih yang sangat tinggi dari
tetap mengalir dibawah kondisi suhu fraksi menunjukan tingginya berat
standar yang di tentukan pada 5 0F atau molekul komponen. Dan untuk
30C ditetpkan sebagai titik bekudari minyak dberikan oleh minyak mentah
. Pada kendaraan bermotor titik beku yang menunjukan kekentalan yang tinggi.
rendah adalah hal yangsangat penting Trayek didih dan kekentalan dari fraksi
untuk mencapai kasus untuk start dan yang adalah faktor yang besar dalam
diperlukan dalam kemapuan untuk di start pemilihan fraksi minyak untuk
dalam kondisi dingin. Ada dua bentuk titik mencampur bahan dasar minyak
beku yaitu titik beku kekentalan dan titik pelumas dalam unit distilasi vakum.
beku lilin. Titik beku kekentalan derajat
yang mendkati sebagi temperatur bila
diturunkan dan kekentalan minyak naik. 2.4. Proses Minyak Pelumas
Sampai minyak tidak bisa mengalir kondisi Proses yang pertama kali dalam
dibawah suhu pengujian Titik beku lilin pengolahan minyak pelumas. Adalah
terjadi sbagai mana kristal wax mengendap proses pemisahan pada distilasi atmosfer.
dari larutan dan menyak membeku. Dari masing masing fraksi sesuai
Tambahan bahan yang menyebabkan sifat spesifikasi kekentalanya dan trayek didih.
kristal lilin dapat digunakan pada suhu titik Bahan dasar Minyak pelumas berat di
beku yang rendah dari minyak bahan dasar peroleh darimenara distilasi vakum bagian
jenis parafin.Ini adalah suhu starting kristal bawah dengan aspaltin damar, dan bahan
dari parafin wax. Tahanan terhadap bahan yang tidak disukai.
oksidasi Suhu yang tinggi terhadap operasi Bahan fraksi pelumas yang baik dari
mesin pembakaran dalam menghasilkan minyak mentah yang mengandung
reaksi oksidasi pada pelumas motor. Hal ini komponen yang tidak disukai untuk
adalah kenyataan yang khusus untuk dibentuk menjadi minyak pelumas. Hal ini
minyak yang hadir dalam kaitanya dengan harus dihilangkan atau dirombak dengan
kepala torak dimana suhunya berkisar 500 melalui proses seperti liquid ektraktion,
samapi dengan 750 0F (280 sampai pengkristalan, pemilihan jenis hidrokraking
dengan 400 0C)Proses oksidasi dan atau proses penjenuhan .karakterstik
menyebabkan terbentuknya coke dan yang tidak disukai termasuk titik tuang yang
lapisan bahan dari aspaltik dari bahan tinggi. Perubahan viscositas yang tinggi
dasar parafin dan lumpur dari bahan dasar akibat suhu ( VI rendah). Kestabilan
naphtenik. Aditiv anti oksidan sepeerti terhadap oksidasi yang rendah Titik beku
senyawa phenol dan zing ditio phospat yang tinggi asam organik yang tinggi dan
ditambahkan untuk mencapur minyak agar kadar karbon yang tinggi dan
kecenderungan pembentukan
22 Jurnal Kompetensi Teknik Vol. 11, No.1, Mei 2019