0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan8 halaman
Makalah ini membahas manajemen proyek dengan menggunakan metode critical path methode (CPM). CPM merupakan salah satu teknik jaringan yang digunakan untuk mengatur aktivitas proyek dan mengidentifikasi jalur kritis dalam proyek. Metode ini bertujuan untuk mengendalikan waktu dan biaya proyek agar sesuai dengan perencanaan semula.
Makalah ini membahas manajemen proyek dengan menggunakan metode critical path methode (CPM). CPM merupakan salah satu teknik jaringan yang digunakan untuk mengatur aktivitas proyek dan mengidentifikasi jalur kritis dalam proyek. Metode ini bertujuan untuk mengendalikan waktu dan biaya proyek agar sesuai dengan perencanaan semula.
Makalah ini membahas manajemen proyek dengan menggunakan metode critical path methode (CPM). CPM merupakan salah satu teknik jaringan yang digunakan untuk mengatur aktivitas proyek dan mengidentifikasi jalur kritis dalam proyek. Metode ini bertujuan untuk mengendalikan waktu dan biaya proyek agar sesuai dengan perencanaan semula.
Tuhan Yang Maha Esa karena memberikan rahmat dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Manajemen Operasional ini dengan tepat waktu. Topik yang kami bahas mengenai Manajemen Proyek Critical Path Methode (CPM).
Adapun maksud dan tujuan kami dalam
menyelesaikan tugas ini adalah untuk menambah pengetahuan kami mengenai materi tersebut. Terima kasih kamiucapkan kepada dosen pembimbing kami, Dr. Ari Anggarani WPT, Mm atas bimbingan beliau hingga kami dapat menyelesaikan tugas ini.
Kami menyadari bahwa tugas yang
kami selesaikan ini masih jauh darikesempurnaan. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran dari semuakalangan yang bersifat membangun guna kesempurnaan tugas kami selanjutnya.Akhir kata, kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperanserta dalam penyusunan tugas ini dari awal sampai akhir. Serta kami berharapagar tugas ini dapat bermanfaat bagi semua kalangan.
Jakarta, Oktober 2021
Tim Penyusun
Kelompok
DAFTAR ISI BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam perencanaan kerja seringkali timbul masalah-masalah operasional yang menghambat aktivitas penyelesaian suatu proyek seperti kurangnya sumber daya, alokasi sumber daya yang tidak tepat, keterlambatan pelaksanaan proyek dan masalah-masalah lainnya diluar jadwal dalam rencana kerja. Keterlambatan dalam menyelesaikan suatu proyek merupakan masalah yang sering muncul dan dapat berdampak kepada seluruh pekerjaan dalam suatu proyek. Sebagai antisipasi terhadap keterlambatan tersebut, maka perlu dilakukan perencanaan dengan beberapa alat pengendalian. Manajemen proyek dalam menjalankan suatu proyek perlu dibuat agar terhindar dari kegagalan dan resiko proyek. Manajemen yang baik harus dapat mengelola menejemen aktivitas seperti penjadwalan proyek, pengelolaan human resource yang terlibat langsung dalam suatu proyek sehingga akan berujung pada estimasi biaya proyek yang perlu dianggarkan oleh suatu perusahaan. Dengan melakukan penjadwalan pada suatu proyek, maka akan membantu perusahaan untuk mengetahui hubungan antara aktivitas dalam proyek dan hubungan aktivitas terhadap keseluruhan proyek. Perusahaan juga dapat mengidentifikasi setiap hubungan aktivitas dalam suatu proyek yang harus didahulukan, serta perusahaan dapat mengetahui perkiraan waktu yang realistis dalam menjalankan setiap aktivitas yang ada dalam suatu proyek. Dalam penyelenggaraan suatu proyek, kegiatan yang akan dihadapi sangatkompleks. Hal ini tentu memerlukan suatu manajemen yang baik sehingga pada akhirnya proyek dapat berjala n sesuai dengan rencana. Pelaksanan proyek harus diselenggarakan secara menyeluruh m ulai dari perencanaan,pembangunan fisik , s ampai dengan pemeliharaan yang melibatka n bermacam-macam unsur dan komponen p endukung. Keterlambatan jadwal dari rencana yang telah disusun pada proyek konstruksi merupakan salah satu masalah yang dapat memberikan kerugian untuk berbagai pihak pada proyek. Penjadwalan proyek merupakan salah satu elemen penting, karena penjadwalan memberikan informasi tentang kemajuan proyek dalam hal kinerja sumber daya, biaya, tenaga kerja, peralatan, material serta rencana durasi proyek dan progres waktu untuk penyelesaian proyek. Progres waktu yang ditampilkan dalam jadwal proyek menjadi salah satu elemen penting dalam pengendalian waktu proyek. Karena dengan mengetahui progres rencana dana aktual satu proyek, maka kita dapat mengetahui seberapa jauh proyek tersebut terlambat atau lebih cepat. Metode PERT (Program Evaluation and Review Technique) dan CPM (Critical Path Method) merupakan alat bantu dalam manajemen yang berkaitan dengan perencanaan dan pengendalian suatu proyek. Untuk mengatasi masalah tersebut sehingga tingkat kemajuan proyek dapat kembali ke rencana semula.
1.2 Identifikasi Masalah
1.3 Pembatasan Masalah Hanya memberikan pemahaman atau hanya membahas permasalahan mengenai manajemen proyek yang menggunakan teknik jaringan CPM atau critical path methode atau menjelaskan bagian bagian besar/penting yang dilakukan dalam manajemen proyek dan menjelaskan teknik jaringan CPM.
1.4 Rumusan Masalah
1. Apa yg dimaksud dengan manajemen proyek 2. Bagaimana penerapan manajemen proyek dalam suatu perusahaan? 3. Apa saja kendala yang di dapatkan suatu perusahaan ketika melakukan manajemen proyek? 4. Apakah dengan dilakukan manajemen proyek dalam suatu perusahaan memberikan keuntungan lebih bagi suatu perusahaan? 5. Bagaimana strategi dan teknik suatu perusahaan untuk melakukan manajemen proyek perusahaan agar sesuai dengan perencanaan yang di rencanakan?