Makalah Bioteknologi KLP 10
Makalah Bioteknologi KLP 10
Bioetika
Di susun Oleh
Kelompok 10
Hestika/18010108046
Nurul Hikmah/19010108060
Elsi Cahyani/19010108013
Amal Ma’ruf Asmad Karim/19010108005
Puji syukur kehadirat Allah swt. yang telah melimpahkan rahmatnya kepada
kami sehingga tugas makalah mata kuliah Bioteknologi dapat kami selesaikan dengan
Baik.Kami sekelompok mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
turut berkontribusi dalam penyususnan makalah ini.
Kajian dalam makalah ini membahas materi mengenai bioetika.Walaupun
makalah in bersifat teoritis, tetapi dapat menjadi acuan dalam memberikan
pemahaman bagi para akademsisi yang berkecimpung didunia pendidikan.
Akhir kata, penulis menyadari bahwa penulisan dalam makalah ini belum bisa
dikatakan sempurna. Oleh karena itu, kami meminta saran yang bersifat membangun
dari pembaca agar penulisan makalah kedepanya bisa lebih baik.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
B.Rumusan Masalah
C.Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A.Pengertian Bioetika
B.Ethical clearance di Indonesia
C.Kajian fakta dan prediksi dampak bioteknologi bagi kehidupan masyarakat
D.Pentingnya penerapan bioetika dalam bioteknologi
BAB III PENUTUP
A.Kesimpulan
B.Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kemajuan teknologi yang semakin pesat membuat akses informasi yang
beredar seolah tak terbendung.Masyarakat secara cerdas dalam menentukan
pilihan,yang salah satunya adalah pilihan dalam urusan kesehatan.Dengan akses
informasi yang tak terbatas inilah,masyarakat semakin diperdalam pengetahuannya
dalam bidang kesehatan,terutama mengenai hak-hak yang wajib mereka dapatkan dan
bahkan mengenai penyakit yang diderita.
Seorang dokter yang baik tentu harus memperhatikan hal tersebut agar bisa
mengimbangi pasien.Penerapan kaidah bioetika merupakan sebuah keharusan sebagai
seorang dokter yang berkecimbung di dunia medis,karena kaidah bioetika adalah
sebuah panduan dasarndan standar,tentang bagaimana seorang dokter harus bersikap
dan bertindak terhadap suatu persoalan atau kasus yang dihadapi oleh pasiennya.
Kaidah bioetika harus dipegang teguh oleh seorang dokter dalam proses
pengobatan pasien,sampai pada tahap pasien tersebut tidak mempunyai ikatan lagi
dengan dokter yang bersangkutan.
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Bioetika
masyarakat
PEMBAHASAN
A. Pengertian Bioetika
Bioetika berasal dari kata bios yang berarti kehidupan dan ethos yang berarti
norma-norma atau nilai moral. Bioetika dapat diartikan sebagai ilmu pengetahuan
untuk mempertahankan hidup dan terpusat pada penggunaan ilmu-ilmu biologis
untuk memperbaiki mutu hidup. Bioetika juga merupakan studi interdispliner tentang
masalah yang ditumbulkan oleh perkembangan dibidang biologi dan ilmu kedokteran
baik skala mikro maupun makro,masa kini dan masa mendatang.Bioetika mencakup
isu-isu sosial,agama,ekonomi dan hukum bahkan politik.Perkembangan yang begitu
pesat dibidang biologi dan ilmu kedokteran membuat etika kedokteran tidak mampu
lagi menampung keseluruhan permasalahan yang berkaitan dengan kehidupan.Etika
kodekteran berbicara tentang bidan medis dan profesi kedokteran,terutama hubungan
dokter dan pasien,keluarga masyarakat dan teman sejawat.Bioetika selain
membicarakan bidang medis seperti abortus,euthanasia,transplantasi organ,teknologi
reproduksi buatan,dan rekayasa genetik bioetika juga member perhatian yang besar
pula terhdap penelitian kesehatan pada manusia dan hewan percobaan.
Masalah bioetika mulai diteliti pertama kali oleh institute for the study of
society,Ethis and the life sciences,Hasting center,New york pada tahun 1969 dan kini
terdapat banyak lembaga di dunia yang menekuni penelitian dan diskusi mengenai
berbagai isu etika biomedik.
Untuk mengatasi dan meminimalisir resiko yang akan ditimbulkan oleh produksi
transgenik maka dimunculkanlah konsep bioetika. Bioetika sendiri berasal dari kata
“Bios” yang berarti hidup atau segala sesuatu yang menyangkut kehidupan, dan kata
“ethicos” yang berhubungan dengan etika moral. Munculnya konsep ini pada awalnya
dilatarbelakangi oleh adanya masalah-masalah yang timbul dari kecerobohan manusia
seperti polusi lingkungan yang berkembang pesat, sehingga menyebabkan lingkungan
bumi beserta sistem ekologinya berada dalam bahaya. Pada saat itu bioetika
merupakan ilmu untuk mempertahankan hidup dalam mengatasi kepunahan
lingkungan dan mengatasi kepunahan manusia. Dalam perkembangannya bioetika
cenderung mengarah pada penanganan isu-isu tentang nilai-nilai dan etika yang
timbul karena perkembangan ilmu dan teknologi yang cepat selama 15 tahun terakhir.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpukan
Adapun kesimpulan pada makalah ini adalah :
1. Bioetika berasal dari kata bios yang berarti kehidupan dan ethos yang berarti
norma-norma atau nilai moral. Bioetika dapat diartikan sebagai ilmu pengetahuan
untuk mempertahankan hidup dan terpusat pada penggunaan ilmu-ilmu biologis
untuk memperbaiki mutu hidup.
2. Ethical clearance adalah surat pernyataan setuju bahwa penelitian yang telah
direncanakan telah memenuhi persyaratan etik.
3.Dampak Positif
Adapun dampak positifnya adalah :
Menghasilkan produk makanan yang inovatif dengan memanfaatkan
bantuan bakteri dan jamur.Proses ini biasanya disebut dengan fermentasi.
Membantu menciptakan tanaman yang bersifat kebal hama yang sering
menyerang tanaman sejenisnya.
Menghasilkan penemuan baru dalam bidang medis seperti berbagai jenis
obat-obatan dan vaksin yang menggunakan bantuan virus yang sudah
dinonaktifkan.
Membantu proses perkembangbiakan pada makhluk hidup melalui
berbagai cara dan biasanya individu yang dihasilkan mempunyai ketahanan
yang lebih baik.
2. Dampak Negatif
Adapun dampak negatifnya adalah :
Memamcu hilangnya plasma nutfah dalam hal ini makhluk hidup normal
karena yang diproduksi dan dibudidayakan hanya makhluk hidup unggul
saja.
Menyebabkan elergi terhadap tubuh.
Mengakibatkan kerusakan pada ekosistem.
Mencemari lingkungan karena air sisa produksi makanan bioteknologi
seringkali dibiarkan tergenang begitu saja dalam waktu yang cukup lama.
4. Bioetika (prinsip) membantu kita untuk memastikan bahwa Riset dan
Pengembangan biosains digunakan dengan cara yang etis dapat diterima, sehingga
menjadi tugas yang menantang tidak hanya bagi pemerintah, tetapi juga bagi para
ilmuwan di bangku laboratorium.
DAFTAR PUSTAKA
Hanafiyah,M.2008.Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan.Jakarta:EGC
Wasila, Ummi dkk.2019.Perkembangan Bioteknologi di Indonesia.Jurnal of sceience
and Tecnology.Vol 12(2)