Assalamualaikum wr.wb Yang kami hormati bapak Danang Wijaya S.I.Kom selaku pembimbing guru SMP IT Insan Sejahtera di Program Guru Juara Hafecs. Yg saya banggakan guru2 smpit insan sejahtera kab sumedang jawa barat. Alhamdulillah terimakasih juga atas waktu dan kesempatannya, sehingga di hari ini kita dapat mengikuti kegiatan sharing session program Guru Juara. Saya sebagai kepala sekolah sangat bersyukur karena 8 guru SMPIT Insan Sejahtera berkesempatan untuk mengikuti program ini. Tentu program guru juara ini sangatlah penting dan relevan dalam rangka mengupgrade kemampuan para guru di era transformasi Pendidikan. Karena seperti yg kita ketahui bersama bahwa transformasi Pendidikan Di abad ke 21 ini, menjadikan pendidikan merupakan hal yg sangat penting untuk menjamin peserta didik memiliki keterampilan belajar dan berinovasi, kemudian juga keterampilan menggunakan teknologi dan media informasi, serta dapat bekerja, dan bertahan dengan menggunakan keterampilan hidupnya (life skills). Dan tentu itu semua hanya dapat tercapai, jika guru siap menjadi guru pembelajar yg transformatif yang tidak merasa cukup dengan ilmu yang dimiliki, serta memiliki semangat yang tinggi untuk terus menambah ilmu demi menunjang proses pembelajaran yang kretif dan inovatif. Karena guru menjadi garda terdepan dalam menciptakan sumber daya manusia berkualitas. Maka dari itu tentu kita sebagai pendidik terus berupaya utk dapat bertransformasi dalam kondisi apapun. perubahan yg dinamis kita tangkap dengan sikap yg adaptif, transformative, dan inovatif . InsyaAllah seluruh program dan materi yang didapat di Program Guru Juara ini, akan kami implementasikan secara maksimal, demi terwujudnya kualitas Pendidikan yang lebih baik dari sebelumnya. Dan semoga dengan program Guru Juara yang diikuti oleh kami, dapat memberikan perubahan yang signifikan demi kemajuan Pendidikan di Indonesia, khususnya di SMP IT Insan Sejahtera. Sekian yang dapat saya sampaikan, mohon maaf untuk kekurangan, Terimakasih atas perhatiannya. Wassalamualaiku wr.wb Higher Order Thinking Skills (HOTS) sebagai salah satu standar internasional yang diakui oleh Indonesia. Lebih jauh, Mendikbud menyampaikan bahwa standar HOTS tersebut melibatkan banyak elemen dalam pendidikan, seperti konten, metodologi, pembelajaran guru, kesiapan murid, hingga sarana dan prasarana. Higher Order Thinking Skills (HOTS) atau bila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi keterampilan berpikir tingkat tinggi adalah cara berpikir pada tingkat yang lebih tinggi daripada menghafal, atau menceritakan kembali sesuatu. Lorin Anderson, David Krathwohl, dkk. pada 2001, melakukan revisi pada ranah kognitif konsep taksonomi Bloom menjadi (1) mengingat (remember); (2) memahami (understand); (3) mengaplikasikan (apply); (4) menganalisis (analyze); (5) mengevaluasi (evaluate); dan (6) mencipta (create). Tingkat 1 sampai dengan 3 dikategorikan sebagai kemampuan berpikir tingkat rendah (LOTS) Low Order Thingking Skills. Sedangkan tingkat 4 sampai 6 dikategorikan sebagai kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS). Dengan penerapan metode HOTS diharapkan standar presentase pada ketiga bidang tersebut bisa lebih meningkat lagi. Karena itu, banyak pekerjaan rumah dan tantangan bagi para penggiat dunia pendidikan di tanah air saat ini. Di satu sisi ada target keberhasilan pendidikan yang harus diraih, sedangkan di sisi lain, perkembangan jaman dan perubahan konsep pembelajaran begitu pesatnya. HOTS menjadi modal bagi peserta didik dalam menghadapi dinamika kehidupan ke depannya yang lebih kompleks. Dengan memiliki kemampuan berpikir tingkat tinggi, para peserta didik diharapkan mampu menjawab tantangan abad-21, di mana seseorang tidak hanya cukup mampu berpikir dan memahami saja, tetapi harus sanggup menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta.