Nama`: Nabila Tazkiyyatul Afifah

NIM : 1904016
Kelas : Pendidikan Biologi A 2019
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMA

Mata Pelajaran : Biologi
Pokok Bahasan : Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan.
Topik : Pengaruh faktor internal dan faktor eksternal terhadap pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
Kelas/semester : XII/1
Metode Pembelajaran : Problem Based Learning (Case Method)
Media Pembelajaran : LKPD
Pertemuan ke- : 4 dari 4 pertemuan
Alokasi waktu : 45 menit

A. KOMPETENSI INTI

KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan
internasional.
KI-3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
 prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

4.1. Menyusun laporan hasil percobaan tentang pengaruh 4.1.1. Merancang penelitian terkait permasalahan yang terdapat di
faktor eksternal terhadap proses pertumbuhan dan sekitar lingkungannya yang terkait dengan pengaruh faktor
perkembangan tanaman. eksternal terhadap proses pertumbuhan dan perkembangan
tanaman.
4.1.2. Menyajikan hasil kajian terhadap permasalahan yang
terdapat di sekitar lingkungannya yang terkait dengan
pengaruh faktor eksternal terhadap proses pertumbuhan dan
perkembangan tanaman.

C. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
 Analisis Materi Alokasi
Indikator TPK Rincian KBM
Pembelajaran Waktu
Kegiatan Persiapan
- Guru membuat RPP
- Guru membuat tayangan PPT dan LKPD untuk
pembelajaran yang akan dilakukan.
- Guru membuat link Zoom untuk pembelajaran.
- Guru membuat link presensi masuk dan keluar
Kegiatan Awal
- Guru memberikan informasi tentang kegiatan
pembelajaran yang akan dilakukan melalui
Zoom dan memberikan link Zoom untuk
kelas.
- Guru memulai pembelajaran dengan
memberikan salam dan menanyakan kabar 2 menit
kepada siswa.
- Guru mengecek kehadiran siswa
menggunakan google form dengan waktu
pembukaan form hanya 15 menit dan setelah
itu ditutup.
 Apersepsi
Guru menggali pengetahuan peserta didik
terkait faktor-faktor eksternal yang
mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan dengan
menampilkan beberapa fenomena seperti
fenomena tanaman yang mengalami
kekeringan, kemudian tanaman yang
daunnya berlubang karena terkena hama dan
sebagainya.
 Motivasi
Guru menjelaskan manfaat mempelajari
pertumbuhan dan perkembangan pada
tumbuhan yaitu untuk menambah wawasan
mereka dan untuk mengetahui bagaimana
pengaruh faktor-faktor terutama faktor
eksternal dalam pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan. Karena,
D. PENILAIAN PEMBELAJARAN

Indikator Instrumen Bentuk Skoring

Merancang penelitian terkait Non tes LKPD Terlampir
permasalahan yang terdapat di
sekitar lingkungannya yang terkait
dengan pengaruh faktor eksternal
terhadap proses pertumbuhan dan
perkembangan tanaman.

Menyajikan hasil kajian terhadap Non tes Carousel yang diposting di Terlampir
permasalahan yang terdapat di Instagram
sekitar lingkungannya yang terkait
dengan pengaruh faktor eksternal
terhadap proses pertumbuhan dan
perkembangan tanaman
LAMPIRAN
 LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
PROBLEM BASED LEARNING
Permasalahan Pada Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan Pangan di Indonesia
TEMA 1
Kelompok :
Anggota :

Petani Banyak yang Tidak Berani Menanam Cabai karena

Takut Tanamannya Gagal Panen
MALANG — Harga cabai meroket pada Januari 2020 dipicu penurunan luas tanam dan
produksi. Wakil Ketua Asosiasi Agribisnis Cabai Indonesia Jatim Nanang Triatmoko
mengatakan petani yang biasanya menanam cabai pada September-November, tidak berani
menanam komoditas tersebut karena hujan tidak turun dan cuaca panas.

Oleh karena itulah, di sentra-sentra produksi cabai di Jatim hanya 50% lahan yang ditanami
komoditas pada September-November. Hal itu masih ditambah dengan tingkat keberhasilan
tanaman tersebut hanya mencapai 50%.

Dia mencontohkan di Kab. Kediri. Dari luasan lahan yang mencapai 600 hektare yang
biasanya ditanam cabai pada September-November, namun untuk tahun ini hanya ditanam
seluas 400 hektare dengan tingkat keberhasilan produksi 50%. Secara normal, produksi
cabai 10 ton/hektare, namun pada cabai yang ditanam September-November hanya
mencapai 5 ton/hektare. Adapun di Kab. Gresik dan Kab. Malang yang biasanya musim
tanam cabai di September-November, mundur menjadi akhir Desember 2019. Oleh karena
alasan itulah, harga cabai meningkat pada Januari. Luasan tanaman cabai mencapai 700
hektare di Gresik. Harga di tingkat petani, cabai merah besar mencapai Rp45.000-
Rp50,000/kg, cabai rawit Rp70.000/kg-Rp75.000/kg. Luasan lahan yang ditanami cabai pada
Desember 2019 diperkirakan mencapai 1.700 hektare.

MENENTUKAN PERMASALAHAN
Setelah membaca teks diatas, berkaitan dengan teori yang telah Anda pelajari terkait faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan, permasalahan apa
yang dapat Anda rumuskan?
Menurut Anda, siapa/sektor apa saja yang terkena dampak dari permasalahan tersebut?

MERANCANG PENELITIAN UNTUK MENEMUKAN SOLUSI DARI

PERMASALAHAN
Apabila Anda adalah peneliti yang diminta untuk menyelesaikan permasalahan tersebut,
bagaimana rumusan masalah yang akan Anda buat?

Apa hipotesis ide yang Anda temukan untuk menyelesaikan masalah tersebut? Lakukan
brainstorming dan mencari informasi sebanyak-banyaknya. Tuliskan saja terlebih dahulu ide
yang Anda miliki sebanyak-banyaknya.

Ide mana yang akan Anda pilih? Sebutkan pula alasan mengapa Anda memilih ide tersebut.
Hendaknya, dalam pemilihan ide, Anda mempertimbangkan banyak faktor seperti sumber
daya (lahan, manusia, kebermanfaatan dan sebagainya).
 LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
PROBLEM BASED LEARNING
Permasalahan Pada Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan Pangan di Indonesia
TEMA 2
Kelompok :
Anggota :

PETANI TERANCAM GAGAL PANEN. SAWAH DISERANG HAMA!

KEBUMEN - Wereng menyerang tanaman padi di wilayah pegunungan. Bahkan petani di Desa
Kalisono Kecamatan Karangsambung terancam gagal panen akibat serangan hama tersebut.
Muson (60) petani di Desa Kalisono mengatakan, serangan wereng diketahui sejak tanaman padi
masih muda. Kini padi tersebut berumur 1,5 bulan. Awalnya, padi yang dijangkiti wereng itu
terlihat layu. Selanjutnya berangsur-angsur kering. "Pemupukan yang kami lakukan tidak bisa
mencegah serangan wereng," katanya, Minggu (8/6).

Sejumlah petani lain juga mengeluhkan hal sama. Hartini (67) mengungkapkan, gejala serangan
wereng juga ditemukan pada lahan persemaian bibit padi. Praktis, bibit yang sudah diserang
wereng itu tidak bisa tumbuh normal. Kini, sebagian besar petani setempat tidak memiliki
harapan lagi untuk panen padi. Pasalnya, serangan wereng sudah meluas satu desa, bahkan
merambah ke desa tetangga.

Kepala Desa Kalisono, Susanto menuturkan, wereng yang menyerang tanaman padi petani ada
tiga macam, wereng berwarna cokelat, hijau dan putih. Akibat serangan wereng ini petani sangat
merugi. Mengingat, para petani sudah mengelurakan modal yang tidak sedikit, antara lain untuk
biaya membajak sawah, penyebaran benih dan pembelian pupuk. "Kalau dihitung, rata-rata petani
mengalami kerugian Rp 2 juta sampai Rp 3 juta, tergantung lahan yang dimiliki," ungkapnya.

Terkait dengan hama wereng ini, pihaknya sudah menyampaikan ke dinas terkait. Namun kondisi
sekarang, petani sudah tidak mungkin dapat ditolong, karena serangan wereng sudah meluas
dan rata-rata kondisi tanamannya sudah kering. Para petani pun hanya bisa pasrah. 

Petugas Pertanian Lapangan UPT Karangsambung, Nasrudin membenarkan, hama wereng telah
menyerang tanaman padi di pegunungan. Tidak hanya di Desa Kalisono saja, namun hampir di
seluruh Kecamatan Karangsambung. Menurut dia, hama wereng itu berasal dari daerah barat,
seperti Jawa Barat dan Cilacap. Bibit wereng itu dibawa pengendara mobil yang melakukan
perjalanan malam. Lebih lanjut, wereng itu menempel di lampu mobil, kemudian terbawa ke
Kebumen. Selanjutnya berkembang biak dan menyebar ke mana-mana. ''Satu wereng betina yang
menetas, dapat menghasilkan 100 sampai 500 wereng. Jadi sangat cepat berkembang biak dan
sangat membahayakan petani," jelasnya.

sumber : suaramerdeka.com

MENENTUKAN PERMASALAHAN
Setelah membaca teks diatas, berkaitan dengan teori yang telah Anda pelajari terkait faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan, permasalahan apa
yang dapat Anda rumuskan?

Menurut Anda, siapa/sektor apa saja yang terkena dampak dari permasalahan tersebut?

MERANCANG PENELITIAN UNTUK MENEMUKAN SOLUSI DARI

PERMASALAHAN
Apabila Anda adalah peneliti yang diminta untuk menyelesaikan permasalahan tersebut,
bagaimana rumusan masalah yang akan Anda buat?

Apa hipotesis ide yang Anda temukan untuk menyelesaikan masalah tersebut? Lakukan
brainstorming dan mencari informasi sebanyak-banyaknya. Tuliskan saja terlebih dahulu ide
yang Anda miliki sebanyak-banyaknya.

Ide mana yang akan Anda pilih? Sebutkan pula alasan mengapa Anda memilih ide tersebut.
Hendaknya, dalam pemilihan ide, Anda mempertimbangkan banyak faktor seperti sumber
daya (lahan, manusia, kebermanfaatan dan sebagainya).
 LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
PROBLEM BASED LEARNING
Permasalahan Pada Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan Pangan di Indonesia
TEMA 2
Kelompok :
Anggota :

Bandung, Gatra.com – Petani kopi di Bandung kembali mengkhawatirkan

gagal panen pada musim panen. Hal tersebut diakibatkan oleh suhu
panas yang melanda Indonesia sejak memasuki Oktober.

Salah satu petani kopi asal Palintang, Erwin mengaku mengkhawatirkan

ratusan pohon kopinya yang kembali tidak berbuah. Seperti yang terjadi
pada 2017 lalu, ketika petani kopi di Jawa Barat mengalami gagal panen
massal.

Sebagai informasi, petani kopi selalu mengandalkan cuaca setelah panen

kopi berakhir. Jika suhu udara terus memanas, maka potensi gagal
panennya semakin tinggi. Hal tersebut, lanjut Erwin yang terjadi pada
2016 lalu.

“Panasnya kan mirip seperti sekarang,” ucap Erwin di Bandung, Selasa

(22/10).
Berdasarkan data yang diperoleh dari Stasiun Geofisika Bandung, sejak
memasuki Oktober suhu udara terus meningkat. Tercatat, pada siang hari
suhu udara di Kota Bandung mencapai angka 30 derajat Celcius. Angka
tersebut terus mengalami peningkatan hingga 34 derajat Celcius.

Menurut Kepala Stasiun Geofisika Bandung, Tony Agus Wijaya, suhu

panas yang terjadi di Kota Bandung diakibatkan oleh musim peralihan
dari musim kemarau ke musim hujan. Meningkatnya suhu juga dirasakan
oleh sebagian besar warga Indonesia. Pada Senin (21/10) kemarin,
sejumlah warga Kota Solo mengeluhkan suhu yang mencapai 40 derajat
Celcius melalui status media sosialnya.

MENENTUKAN PERMASALAHAN
Setelah membaca teks diatas, berkaitan dengan teori yang telah Anda pelajari terkait faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan, permasalahan apa
yang dapat Anda rumuskan?

Menurut Anda, siapa/sektor apa saja yang terkena dampak dari permasalahan tersebut?

MERANCANG PENELITIAN UNTUK MENEMUKAN SOLUSI DARI

PERMASALAHAN
Apabila Anda adalah peneliti yang diminta untuk menyelesaikan permasalahan tersebut,
bagaimana rumusan masalah yang akan Anda buat?
Apa hipotesis ide yang Anda temukan untuk menyelesaikan masalah tersebut? Lakukan
brainstorming dan mencari informasi sebanyak-banyaknya. Tuliskan saja terlebih dahulu ide
yang Anda miliki sebanyak-banyaknya.

Ide mana yang akan Anda pilih? Sebutkan pula alasan mengapa Anda memilih ide tersebut.
Hendaknya, dalam pemilihan ide, Anda mempertimbangkan banyak faktor seperti sumber
daya (lahan, manusia, kebermanfaatan dan sebagainya).
 Penilaian Lembar Kerja Peserta didik
Aspek Poin
Maksimal
Siswa dapat merumuskan permasalahan dengan baik dan benar sesuai dengan 25
tema besar
Siswa dapat merumuskan dampak dengan benar sesuai dengan tema besar 25
Siswa dapat merumuskan rumusan masalah yang akan diteliti dengan tepat 25
Siswa dapat merumuskan ide dengan tepat dan masuk akal 25
Total poin maksimal 100

Lampiran 2
Task untuk publikasi pada Carousel Instagram
Dari permasalahan, dampak, dan solusi yang telah Anda buat tersebut, kemaslah semenarik
mungkin untuk kemudian Anda posting di Carousel atau postingan berseri di Instagram.
Isinya berupa 1) judul semenarik mungkin, 2) permasalahan, 3) dampak, 4) solusi, dan 5)
daftar pustaka yang Anda gunakan. Sebelum membuat desain utuh pada carousel, buatlah
dulu storyboard rancangan kasar desain Anda dan konsultasikan kepada saya melalui
WhatsApp. Penilaian akan dilakukan secara pribadi oleh saya dan peer-to-peer melalui
angket google form yang akan diisi oleh teman-teman Anda. Tag Instagram saya
@nabilatzky dan berikan hashtag #TugasXBiologi pada postingan Anda supaya mudah untuk
dicari.

Jangan lupa untuk melakukan konsultasi setiap Anda selesai merumuskan tiap satu bagian
supaya pekerjaan Anda tetap on-track dan meminimalisir kesalahan serta pengulangan yang
seharusnya tidak perlu dilakukan.

Penilaian

No Aspek Poin
1 Kelengkapan judul, masalah, dampak, 5 Judul, masalah, dampak, dan solusi
dan solusi dituliskan secara lengkap
3 Kurang pencantuman judul
1 Kurang pencantuman salah satu dari
masalah, dampak, ataupun solusi.
2 Kesesuaian judul dengan masalah yang 5 Judul sesuai dengan topik yang
diangkat diangkat
3 Judul dirasa kurang sesuai, namun
masih dapat meng-highlight

3 Dampak sesuai dengan permasalahan
4 Solusi relevan dengan permasalahan
5 Kebenaran konsep yang disampaikan
6 Keterbacaan teks
7 Ilustrasi yang ada mendukung tema
8 Alur penyampaian
permasalahan yang diangkat
1 Judul tidak sesuai sama sekali
5 Dampak yang dirumuskan sesuai
dengan masalah dan tema terkait
pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan
3 Dampak terlalu jauh dari tema besar
namun masih sesuai dengan
permasalahan
1 Dampak tidak sesuai
5 Solusi relevan dengan permasalahan
dan tema besar yaitu terkait
pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan
3 Solusi terlalu jauh dari tema besar
namun masih sesuai dengan
permasalahan
1 Solusi tidak menyelesaikan
permasalahan yang ada
5 Konsep yang disampaikan benar dan
sesuai
3 Konsep yang disampaikan benar
namun kurang lengkap
1 Terdapat miskonsepsi. Postingan
harus ditarik ulang
5 Jenis font sesuai, ukuran font
terbaca, latar teks tidak mengganggu
visibilitas teks, warna teks sesuai
3 Jenis font sesuai, ukuran font
terbaca, warna teks sesuai, namun
latar teks mengganggu visibilitas
teks karena terlalu ramai.
1 Jenis font tidak sesuai, ukuran font
terlalu kecil, latar teks mengganggu
visibilitas teks, warna teks tidak
sesuai dan elemen kurang rapi
5 Ilustrasi mendukung pemahaman
viewers terkait topik yang diangkat
3 Ilustrasi hanya bersifat hiasan dan
kurang berguna untuk menjelaskan,
namun masih rapi dan sesuai tema
1 Ilustrasi tidak sesuai tema
5 Sistematis dan mudah dipahami
pembaca
3 Bahasa terlalu rumit untuk dipahami
namun sistematis
1 Tidak sistematis dan terkesan
meloncat-loncat bahasannya.
Poin peserta didik Jumlah poin siswa
x 10
4