Dosen pengampu:
Dr. Hj. Diah Kusumawaty, M.Si.
Dr. H. Riandi, M.Si.
Dr. Hj. Sariwulan Diana, M.Si.
Drs. Suhara, M.Pd.
Oleh:
Kelompok 10
Pendidikan Biologi A 2019
Adila Hafidzani N.F. (1901801)
Berliana Eka Kartika Sari (1909873)
Nabila Tazkiyyatul Afifah (1904016)
Riana Fauzi N (1806159)
Salma Hasna Arifah (1908153)
2 Kamera 1 buah
3 Wadah 2 buah
4 Gunting 1 buah
- Hasil persilangan
MM : Mm : mm = 13 : 24 : 13
Mangga Manis : Mangga Asam
M. : mm = 37 : 13
- Menguji dengan perhitungan statistika Chi Kuadrat
2 Kamera 1 buah
3 Gunting 1 buah
D. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil persilangan monohibrid Mangga Manis (MM) dan Mangga Asam (mm)
mendapatkan hasil bahwa nilai X2 hitung > X2 tabel, yaitu 13,46 > 3,84 yang menunjukan bahwa
H0 ditolak, artinya terjadi penyimpangan dari hukum Mendel yang dapat terjadi karena ada
beberapa gen saling mempengaruhi dalam menunjukan fenotip. Sedangkan hasil persilangan
dihibrid pada Mangga Manis Pohon Tinggi (MMTT) dan Mangga Manis Pohon Pendek (mmtt)
mendapatkan hasil bahwa X2 hitung < X2 tabel, yaitu 1,26 < 8,5 yang menunjukan bahwa H0
diterima, artinya tidak terjadi penyimpangan dari hukum Mendel yaitu perbandingan yang
didapatkan dari hasil percobaan tidak berbeda terlalu jauh.
DAFTAR PUSTAKA
Artadana, I. B. M., & Savitri, W. D. (2018). Dasar-Dasar Genetika Mendel dan Pengembangannya.
Cahyono F. 2011. Kombinatorial dalam Hukum Pewarisan Mendel. Jurnal Sistem dan Teknologi
Informasi 12(1):32-39.
Effendi, Y., & Rumah, P. P. (2020). Buku Ajar Genetika Dasar. Penerbit Pustaka Rumah C1nta.
Griffiths AJF, Miller JH, Suzuki DT, et al. An Introduction to Genetic Analysis. 7th edition. New
York: W. H. Freeman; 2000. Mendel’s experiments. Available from:
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK22098/
Oktarisna F. (2013). Pola Pewarisan Sifat Warna Polong Pada Hasil Persilangan Tanaman
Buncis (Phaseolus vulgaris L.) Varietas Introduksi Dengan Varietas Lokal. Jurnal Produksi
Tanaman 1(2): 81-89.