Leukemia adalah kanker darah akibat tubuh terlalu banyak memproduksi sel darah Factor internal (Genetik, Imunologi)

Factor internal (Genetik, Imunologi) Factor eksternal (HTLV-1, Karsino-

putih abnormal . Leukimia adalah suatu keganasan pada alat pembuat sel darah berupa genik Agent, Obat-obatan, Radiasi)
poliferasi sel hemopoetik muda yang di tandai oleh adanya kegagalan sumsum tulang
dalam bentuk sel darah normal Leukemia dapat terjadi pada orang dewasa dan anak-
anak.
WOC LEUKEMIA

Leukemia akut Leukemia kronik

Tanda dan Gejala

1. Anemia
Terlalu banyak mengkomsumsi
Leukosit myelogeneus Leukimia limpostik akut Kelelahan dan penurunan energy 2. Suhu tubuh tinggi dan mudah limfosit yang abnormal
infeksi
3. Perdarahan
Kerusakan sumsum yang Ketidak normalan sel DNA yang Intoleransi aktifitas Anoreksia
mengakibatkan DNA tidak berkembang biak mengakibatkan sel 4. Penurunan kesadaran
normal normal mati 5. Penurunan nafsu makan
Penurunan BB
6. Kelemahan dan kelelahan fisik
Nyeri tulang Sel abnormal membelah Deficit nutrisi
diri lebih banyak

Nyeri akut SLKI

Setelah dilakukan intervensi keperawatan, maka deficit nutrisi dapat teratasi dengan kriteria hasil :
Reaksi tubuh menurun
Status nutrisi (L.03030)
SLKI - kekuatan otot pengunyahan cukup meningkat
Setelah dilakukan intervensi keperawatan, maka nyeri - kekuatan otot menelan serum albumin cukup meningkat
akut dapat teratasi dengan kriteria hasil : Tingkat nyeri Antigen masuk ke dalam tubuh SLKI SLKI
- Berat badan cukup membaik
(L.08066) Setelah dilakukan intervensi keperawatan, maka intoler-
Setelah dilakukan intervensi keperawatan, maka SIKI
- keluhan nyeri cukup menurun hipertermia dapat teratasi dengan kriteria hasil : Ter- ansi aktivitas dapat teratasi dengan kriteria hasil :
- meringis cukup menurun moregulasi (L.14134) Manajemen nutrisi (I.03119)
Toleransi aktivitas (L.05047)
- frekuensi nadi cukup membaik Peradangan Observasi
- menggigil cukup menurun - frekuensi nadi cukup meningkat
- identifikasi status nutrisi
SIKI - suhu tubuh cukup membaik - kemudahan dalam melakukan aktivitas sehari-hari
- identifikasi kebutuhan kalori dan jenis nutrien
cukup meningkat
- suhu kulit cukup membaik Terapeutik
Manajemen nyeri (I.08238) Fungsi organ menurun - keluhan lelah cukup menurun
Observasi - berikan makanan tinggi kalori dan tinggi protein
SIKI
-identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, Sajikan makanan secara menarik dan suhu yang sesuai
Manajemen hipertermia (I.15506) SIKI
kualitas, intensitas nyeri Edukasi
- identifikasi skala nyeri Anti bodi mempengaruhi hipo- Observasi
Manajemen energi (I.05178)
- anjurkan posisi duduk, jika mampu
Terapeutik Observasi
telamus - identifikasi penyebab hipotermia (mis. dehidrasi, Kolaborasi
- berikan teknik non farmakologis untuk mengurangi - identifikasi gangguan fungsi tubuh yang mengakibat-
rasa nyeri (mis. TENS, hipnosis, akupresur, terapi
terpapar lingkungan panas, penggunaan inkubator) -kolaborasi dengan ahli gizi untuk menentukan jumlah kalori dan jenis nutrien yang dibutuhkan,
kan kelelahan
musik, biofeedback, terapi pijat aromaterapi, teknik - monitor suhu tubuh Jika perlu
- monitor kelelahan fisik dan emosional
imajinasi terbimbing, kompres hangat atau dingin, terapi Suhu tubuh meningkat - monitor kadar elektrolit Terapeutik
bermain)
-kontrol lingkungan yang memperberat terasa nyeri - sediakan lingkungan nyaman dan rendah stimulus
Terapeutik
(mis. Suhu ruangan, pencahayaan, kebisingan) (mis. cahaya, suara, kunjungan)
Edukasi Hipertermia - sediakan lingkungan yang dingin
- berikan aktivitas distraksi yang menenangkan
- Jelaskan penyebab, periode dan pemicu nyeri
- ganti linen setiap hari atau lebih sakit jika mengalami
Pemeriksaan Penunjang Nama Kelompok
Edukasi
- Jelaskan strategi meredakan nyeri hiperhidrosis (keringatan berlebihan)
- ajarkan teknik non farmakologis untuk mengurangi - anjurkan melakukan aktivitas secara bertahap A,pemeriksaan darah tepi 1. Fuji Lestari (17214058)
rasa nyeri kolaborasi pemberian analgetik, Jika perlu - lakukan pendingin eksternal (mis. selimut hipotermia - Anjurkan menghubungi perawat jika tanda dan gejala
atau kompres dingin pada dahi, leher, dada, abdomen, B.pemeriksaan sum-sum tulang 2. Imas Sapitri (17214068)
aksila) kelelahan tidak berkurang
Kolaborasi C.pemeriksaan laboratorium 3. Nida Lutfiawati (17214105)
- kolaborasi dengan ahli gizi tentang cara meningkatkan
asupan makanan D.pemeriksaan radiologis 4. Titusman Hulu (16213147)

E.BMP