Anda di halaman 1dari 5

Nama : M.

Suwardi

Npm : 1912110096

Kelas : 5MA-P1

Matkul : Manajemen Strategik

UAS MA STRATEGIK
1. Visi :
Visi adalah serangkaian kata yang menunjukkan impian, cita-cita atau nilai inti sebuah
organisasi, perusahaan atau instansi. Visi merupakan tujuan masa depan sebuah instansi,
organisasi, atau perusahaan. Sedangankan
Misi :
Misi Adalah tahapan-tahapan yang harus dilalui untuk mencapai visi tersebut. Selain itu,
misi juga merupakan deskripsi atau tujuan mengapa perusahaan, organisasi atau instansi
tersebut berada di tengah-tengah masyarakat.
Tujuan :
Tujuan adalah penjabaran visi dan misi, dan merupakan hal yang akan dicapai atau
dihasilkan oleh lembaga atau perusahaan. Tujuan usaha berupa target yang bersifat
kuantitatif dan merupakan pencapaian ukuran keberhasilan kinerja perusahaan.
Contoh perusahaannya :
Dari perusahan yang saya pilih yaitu PT.Nestle visinya Meraih kepercayaan konsumen,
dan menjadi perusahaan makanan dan nutrisi yang terkemuka serta terpandang di
Indonesia, Menjamin keuntungan dan kelangsungan pertumbuhan jangka panjang dengan
modal yang efisien bagi perusahaan, melalui pelayanan yang mampu meningkatkan
kualitas kehidupan konsumen. dan Menjadi pemimpin pangsa pasar atau posisi no. 2 yang
kuat di setiap kategori Selain visi dan misi, PT Nestlé Indonesia juga menetapkan motto
perusahaan mereka, yaitu “Passion for Our Consumers”Melalui motto ini, PT Nestlé
Indonesia selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi konsumennya. Sedangkan
misinya Misi Nestlé Indonesia untuk turut mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih
sehat melalui produk-produknya yang berkualitas, bernutrisi dan lezat rasanya. Selain itu
kami juga memfokuskan diri untuk senantiasa memberikan informasi dan pendidikan bagi
konsumen kami, antara lain seperti tercantum dalam kemasan setiap produk kami. Dalam
menjalankan bisnisnya, Nestlé berusaha untuk selalu menjalankan tanggung jawab kepada
masyarakat dan menciptakan manfaat. Dan tujuannya agar masyarakat indonesia sehat dan
menyelamatkan anak-anak dari gisi buruk yang kekurangan susu (asi).

2. Dalam perusahaan mempunyai tujuan utama yaitu untuk menghasilkan laba, agar
kelangsungan hidup perusahaan dapat dipertahankan. Dalam pertumbuhan dan
perkembangan perusahaan, dewasa ini mengalami persaingan yang semakin ketat, baik
bagi perusahaan industri maupun perusahaan jasa. Untuk memenangkan persaingan yng
semakin pesat, perusahaan dituntut agar seefektif dan seefisien mungkin mengelola dan
mempergunakan sumber daya yang ada pada perusahaan. Dengan tingkat pertumbuhan dan
perkembangan perusahaan, maka kegiatan dalam perusahaan akan bertambah baik, baik
jenis kegiatan maupun volume kegiatan yang dilaksanakan. Agar kegiatan dalam
perusahaan dapat meningkatkan efektifitas dan efesiensi perusahaan harus membuat
perencanaan kerja, perencanaan biaya dan berbagai teknik lain yang lebih mantap dan lebih
rasional. Contohnya PT.Nestle yang memiliki ciri khas produk yang dijualnya yaitu produk
susu dan kopi , sejak awal memang hanya memproduksi produk susu yang menjadikannya
salah satu perusahaan yang memproduksi susu bersekala besar dan terkenal sampai dengan
saat ini.

3. Dalam analisanya tentang strategi bersaing (competitive strategy atau disebut juga Porter’s
Five Forces) suatu perusahaan, Michael A. Porter mengintrodusir 3 jenis strategi generik,
yaitu: Keunggulan Biaya (Cost Leadership), Pembedaan Produk (Differentiation), dan
Focus.

PT.Nestle dalam strategi persaingannya dengan pengembangan produk adalah upaya untuk
memprbaiki atau memodifikasi produk atau jasa yang ada untuk meningkatkan penjualan.
Strategi ini penting ketika perusahaan menghadapi kondisi persaingan dalam industri yang
semakin ketat. Perusahaan perlu untuk mengadakan kegiatan penelitian dan pengembangan
yang baik untuk menghasilkan produk yang berbeda dari pesaingnya sehingga mampu
meraih pangsa pasar yang belum dikuasai pesaing. Meningkatkan kualitas produk tidak
hanya dalam hal khasiat dan komposisi melainkan memperbaharui kemasan agar lebih
menarik. Kemasanyang lebih menarik akan lebih menarik perhatian konsumen.

4. Saya sebagai konsumen PT.Nestle dengan produk unggulannya susu formula yang bisa
dikonsumsi oleh berbagai kalangan dari bayi , anak-anak, dan remaja, tidak hanya itu
dalam mempertahankan produknya PT.Nestle selalu mengganti kemasannya agar
konsumen tidak bosan dengan kemasan yang begitu-begitu saja.

5. Visi PT.Nestle
PT Nestlé Indonesia, sebagai salah satu produsen makanan terbesar di Indonesia memiliki
misi untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih sehat. Selain itu, visi dari PT
Nestlé Indonesia adalah:
1. Meraih kepercayaan konsumen, dan menjadi perusahaan makanan dan nutrisi yang
terkemuka serta terpandang di Indonesia.
2. Menjamin keuntungan dan kelangsungan pertumbuhan jangka panjang dengan modal
yang efisien bagi perusahaan, melalui pelayanan yang mampu meningkatkan kualitas
kehidupan konsumen.
3. Menjadi pemimpin pangsa pasar atau posisi no. 2 yang kuat di setiap kategori Selain visi
dan misi, PT Nestlé Indonesia juga menetapkan motto perusahaan mereka, yaitu “Passion
for Our Consumers”Melalui motto ini, PT Nestlé Indonesia selalu berusaha untuk
memberikan yang terbaik bagi konsumennya.

Misi PT.Nestle
Misi Nestlé Indonesia untuk turut mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih sehat
melalui produk-produknya yang berkualitas, bernutrisi dan lezat rasanya. Selain itu kami
juga memfokuskan diri untuk senantiasa memberikan informasi dan pendidikan bagi
konsumen kami, antara lain seperti tercantum dalam kemasan setiap produk kami. Dalam
menjalankan bisnisnya, Nestlé berusaha untuk selalu menjalankan tanggung jawab kepada
masyarakat dan menciptakan manfaat.

Tujuannya :
agar masyarakat indonesia sehat dan menyelamatkan anak-anak dari gisi buruk yang
kekurangan susu (asi).

Analisis SWOT :
ANALISIS SWOT PT.NESTLE
SWOT digunakan untuk mengevaluasi keseluruhan kekuatan, kelemahan, peluang dan
ancaman perusahaan yang sebelumnya telah diidentifikasi pada matriks IFE dan EFE.
Melalui matriks ini akan dihasilkan empat strategi utama yaitu strategi S-O (Strengths-
Opportunities), W- O (Weakness-Opportunities), S-T (Strengths-Threats) dan W-T
(Weakness-Threats).

ANALISIS SWOT
Strengths (kekuatan ):

Nestle adalah sebagai perusahaan pelopor produsen susu formula di dunia. Nestle sebagai
produsen susu formula terbesar di dunia. Nestle adalah perusahaan yang selalu ingin
berupaya mengembangkan diri dan salah satu upayanya dengan strategi pemasaran melalui
promosi kampanye besar-besaran.

Weakness ( kelemahan ):

Penyusutan pasar merupakan pukulan berat untuk produsen susu formula salah satunya
nestle. Strategi promosi melalui kampanye yang ditempuh oleh nestle mengabaikan etika
promosi, dan ini bertentangan dengan penelitian kesehatan tentang keunggulan asi
dibanding susu formula.

Opportunities ( kesempatan ):

Nestle dapat memanfaatkan nama besar sebagai perusahaan pelopor pembuat susu formula
dan merupakan perusahaan terbesar di dunia. Kepercayaan masyarakat terhadap
keunggulan atau mutu produknya harus senantiasa dipertahankan sehingga animo
masyarakat mengenai produk nestle adalah “sebagai susu unggulan yang kedua untuk bayi
setelah asi (sebagai yang terbaik)”.
1. Satu kesempatan yang dimiliki Nestle adalah bahwa produk berbasis kesehatan menjadi
makin populer di dunia, termasuk di Amerika Serikat. Konsumen menjadi lebih sadar
kesehatan, dan menyadari hidup dengan umur yang panjang tidak hanya dikarenakan oleh
keberuntungan dan genetika. LC1 sama sekali belum diperkenalkan di Amerika Serikat.
Nestle juga memiliki kesempatan untuk menjadi atau bahkan lebih besar dari pemimpin
pasar di Jerman dengan LC-1. Dalam waktu dua tahun peluncuran produk di Jerman,
mereka telah mendapatkan pasar sebanyak 60%. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa
produk mereka yang berbeda, dan masyarakat Jerman menyukai rasanya. Kesempatan lain
LC1 adalah karena mereka merupakan pemimpin pasar disana sehingga mereka dapat lebih
memperkenalkan produk-produknya yang berbasis kesehatan dan sesuai dengan selera
konsumen.

2. Menyediakan makanan yang bebas dari bahan alergen, seperti bebas gluten dan bebas
kacang.
3. Mereka mengeluarkan premi baru yang mengandung coklat kakao lebih tinggi dan diberi
nama Nestle Treasures Gold, dalam rangka untuk menambah keuntungan pada saat ”resesi
ekonomi” di mana konsumen memotong kembali barang-barang mewah mereka, tapi
memanjakan diri dengan permen dan cokelat secara teratur. Orang amerika ingin cokelat
yang mewah, dan coklat kualitas tinggi mereka merupakan produk yang dapat bertahan
pada kondisi resesi (sejauh ini), karena dipasarkan dengan harga yang terjangkau.
4. Membuka Nestlé Café di kota-kota besar untuk menyediakan produk Nestlé secara
khusus dan menjangkau seluruh pasar.
5. Namun kesempatan lain yang mereka bagikan dengan Nestle adalah bahwa pasar
makanan berbasis kesehatan dan gizi tengah membludak. Secara terus-menerus
meluncurkan dan memasarkan produk baru di pasar-pasar dan mereka akan terus
melakukannya karena pasar terus memberikan keuntungan bagi mereka.
6. Kekuatan lain yang General Mills adalah kenyataan bahwa konsumen hanya tahu Yoplait
menyehatkan. Yoplait adalah satu-satunya merek terkemuka yoghurt untuk menawarkan
vitamin D dan vitamin ini sangat penting bagi wanita dewasa (Yoplait.com) Ini bukan
hanya sebuah kebetulan bahwa Yoplait memiliki vitamin D, tetapi bahan vitamin tersebut
telah sengaja ditambahkan untuk menarik minat konsumen wanita.

Threats ( ancaman ):

Pada Februari 2007 banyak pihak menggembar-gemborkan aksi boikot terhadap


perusahaan makanan nestle. Karena diperkirakan 1,5 juta anak di Negara berkembang
meninggal setiap tahunnya disebabkan kekurangan asupan asi. Disinyalir bahwa nestle
adalah salah satu produsen yang melakukan pelanggaran persyaratan pemasaran makanan
bayi yang dikeluarkan oleh Word Health Assembly.
1. Sebuah ancaman bagi Nestle adalah kenyataan bahwa beberapa pasar yang mereka
masuki sudah matang. Danone telah lebih dulu mendapatkan posisi sebagai pemimpin
pasar untuk yoghurt di Perancis. Sejak danone menjadi yang pertama kali tiba di pasar,
mereka selalu menjadi pemimpin pasar disana. Meskipun konsumen di Perancis menyukai
rasa LC-1, Namun para peneliti meyakini bahwa mereka tidak membeli kembali yoghurt
karena mereka lebih suka rasa produk Danone yang lebih baik. Ancaman lain terhadap
Nestle adalah bahwa ada persaingan yang ketat di pasar yoghurt di Amerika Serikat.
General Mills divisi Yoplait adalah pemimpin di pasar yoghurt di Amerika Serikat. Yoplait
telah menjadi pemimpin selama bertahun-tahun dan terus berinovasi produk-produk
kesehatan yang baru.
2. General Mills telah menjadi pesaing kuat Nestle dan mereka tidak kurang pengalaman
dan kekuatan. Salah satu kekuatan yang mereka miliki adalah pengakuan merek mereka
oleh konsumen. Salah satu dari tujuan utama mereka adalah untuk memberikan produk
yang konsumen percayai dan bernilai, dan ternyata mereka berhasil. Kekuatan lain yang
mereka miliki adalah distribusi mereka. Yoplait didistribusikan ke toko-toko di Amerika
Serikat dengan jumlah yang lebih banyak daripada yoghurt merek lain. Ini merupakan salah
satu alasan mengapa mereka telah menjadi pemimpin pasar yogurt untuk waktu begitu
lama.

Anda mungkin juga menyukai