Askep KTI NOPIRA Benar
Askep KTI NOPIRA Benar
klien sulit berkonsentrasi. Penampilan peran. 5. Temani klien untuk memberikan kenyamanan
3. klien melaporkan tidak ada dan mengurangi ketakutan.
Gangguan persepsi sensorik. 6. Dorong keluarga untuk menemani klien
4. klien melaporka tidak ada sesuai kebutuhan.
Manifestasi Kecemasan secara 7. Dorong klien untuk meengungkapkan
fisik. Perasaan, pengharapan dan ketakutan.
5. klien melaporkan tidak ada 8. Identifikasi tingkat kecemasan klien.
Manifestasi Perilaku akibat 9. Berikan aktivitas hiburan untuk megurangi
kecemasan : tidak ada ketegangan.
6. klien dapat meneruskan ktivitas 10. Control stimulus sesuali kebutuhan klien.
Yang dibutuhkan meskipun ada 11. Dengarkan dengan penuh perhatian
Kecemasan. Ciptakan hubungan saling percaya .
7.klien menunjukkan kemampuan 12. Bantu klien untuk mengungkapkan
Untuk berfokus pada pengetahuan hal-hal yang membuat cemas.
Dan ketrampilan yang baru. 13. Tentukan kemampuan klien dalam
8.klien dapat mengidentifikasi membuat keputusan.
Gejala yang merupakan indicator 14. Ajarkan klien teknik relaksasi.
Kecemasan. 15. Observasi gejala verbal dan non-verbal
Dari kecemasan.
5. Penurunan Cardiac Output Setelah dilakukan asuhan keperawatan Perawatan Jantung (Cardiac Care):
berhubungan dengan perubahan selama…x24 jam klien menunjukkan 1. Evaluasi adanya nyeri dada
36
denjut jantung/irama, perubahan curah jantung adekuat (Cardiac (intensitas, lokasi, radiasi, durasi dan
preload, perubahan afterload, Pump Effectiveness) dengan factor yang pencetus nyeri).
perubahan kontraktilitas ditandai kriteria: 2. Lakukan penilaian komprehensif
dengan: adanya perubahan irama/ 1. TD dalam rentang normal terhadap sirkulasi ferifer (misalnya:
denyut jantung (takhikardia/ 2. Denyut jantung dalam batas normal cek nadi perifer, edema, pengisian
bradikardi), palpitasi, perubahan 3. Hipotensi ortostatik tidak ada adi kapiler, dan suhu ekstremitas).
EKG, distensi vena jugularis, perifer kuat. 3. Catat adanya distritmia jantung
sesak nafas, kelelahan edema, 4. Bunyi nafas abnormal tidak ada 4. Catat tanda dan gejala penurunan
bunyi jantung Murmur, kulit 5. Menunjukkan peningkatan curah jantung.
dingin dan lembab. toleransi terhadap aktivitas 5. Monitor vital sign
6. Nadi perifer kuat. 6. Monitor status kardiovaskuler
7. Ukuran jantung normal. 7. Monitor distritmia jantung termasuk
8. Tidak ada distensi vena gangguan irama dan konduksi.
jugularis. 8. Monitor status respirasi terhadap gejala
9.Tidak ada disritmia. Gagal jantung.
10. Tidak ada bunyi jantung abnormal 9. Monitor keseimbangancairan (intake
11. Tidak ada agina output dan BB harian).
12. Tidak ada edema pulmo 10. Kenali adanya perubahan tekanan
13. Tidak ada udema pulmo darah.
14. Tidak ada diaporsis 11. Kenali pengaruh psikologis yang
15. Tidak ada mual mendasari kondisi klien.
16. Tidak ada kelelahan 12. Evaluasi respon klien terhadap
37
disritmia
13. Kolaborasi dalam pemberian terapi
anti aritmia.
14. Kolaborasi dalam pemberian terapi
antiaritmia sesuai kebutuhan
15. Monitor respon klien terhadap
pemberian terapi anti aritmia.
16. Intruksikan klien dan keluarga tentang
pembahasan aktivitas.
17. Tentukan periode latihan dan istirahat
untuk menghindari kelelahan.
18. Monitor toleransi klien tehadap aktivitas
19. Monitor adanya dyspneu, kelelahan,
takhipneu, dan orthopneu.
20. Anjurkan untuk mengurangi stres
21. Ciptakan hubungan yang saling
mendukung antara klien dan keluarga.
22. Anjurkan klien untuk melaporkan
adanya ketidak nyamanan dada.
23. Tawarkan support spiritual untuk klien
dan keluarga.
6. Intoleransi aktivitas Setelah dilakukan asuhan Manajemen Energi (Energy Management) :
38
berhubungan dengan keperawatan selama….x 24 jam 1. Tentukan keterbatasan klien terhadap aktivitas
ketidak Seimbangan antara klien dapat menunjukkan 2. Tentukan penyebab lain kelelahan.
suplai Dengan kebutuhan, toleransi terhadap aktivitas 3. Motivasi klien untuk mengungkapkan perasaan
kelemahan Menyeluruh (Activity Tolerance) tentang keterbatasannya.
ditandai dengan Klien dengan kriteria: 4. Monitor intake nutrisi sebagai sumber energi
menunjukkan Perubahan 1. Klien dapat menenjukan yang adekuat.
nadi dan tekanan Darah aktivitas yang sesuai 5. Monitor respon cardiorespiratory terhadap
setelah beraktivitas, Klien dengan peningkatan nadi aktivitas (missal : takhikardi, distritmia, dyspnue,
tampak lemah, klien TD dan frekuensi nafas; diaphoresis, pucat, tekanan hemodinamik dan
mengatakan tambah sesak mempertahankan irama frekuensi pernafasan).
Setelah beraktivitas, dalam batas normal. 6. Batasi stimulus lingkungan (misalnya : pencahayaan
terdapat Perubahan EKG 2. Mempertahankan warna dan kegaduhan).
menunjukkan Iskemia. Dan kehangatan kulit dengan 7. Dorong untuk melakukan periode istirahat dan aktivitas
aktivitas. 8. Rencanakan periode aktivitas saat klien memiliki banyak
3. EKG dalam batas normal. tenaga.
4. Melaporkan peningkatan 9. Hindari aktivitas selama periode istirahat
Aktivitas harinya. 10. Bantu klien untuk bangun dari tempat tidur atau duduk
di samping tempat tidur atau berjalan.
11. Dorong klien untuk meelakukan aktivitas seharian
sesuai sumber energy.
12. Ajarkan klien dankeluarga teknik untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari yangdapat meminimalkan
penggunaan oksigen.
39
8.Deficit perawatan diri: Setelah dilakukan tindakan keperawatan Bantu Perawatan diri: (Self Care
berpakaian/berhias selama…x24 jam klien dapat Assistance: Feeding)
42
10.Defisit perawatan diri: setelah dilakukan asuhan Bantu perawatan diri (Salf Care Assistance):
mandi/kebersihan keperawatan selama…x24jam 1. Kaji kemampuan klien nuntuk menggunakan alat
behubungan dengan klien dapat menunjukkan bantu.
kelemahan, adanya nyeri, perawatan diri: 2. Pantau adanya perubahan kemampuan fungsi.
gangguan neurovaskuler 1. Aktivitas kehidupan sehari 3. Pantau kemampuanklien dalam melakukan
ditandai dengan klien - hari : mandi dengan kriteria: perawatan diri secara mandiri.
mengatakan adanya ketidak a. klien menerima bantuan atau 4. Pantau kebutuhan klien terhadap perlengkapan
mampuan dalam perawatan total dari pemberi alat-alat untuk kebersihan diri, berpakaian dan
membersihkan Sebagian perawatan jika diperlukan. makan.
atau seluruh badan, b. klien mengungkapkan 5. Berikan bantuan sampai klien mampu utuk
menyediakan sumber air secara verbal kepuasan melakukan perawatan diri.
mandi, mengatur suhu air tentang kebersihan tubuh 6. Dukung kemandirian dalam melakukan
mandi regular, dan hygiene mulut. mandi dan hygiene mulut, bantu klien hanya jika di
mendapatkan c. klien mempertahanka mobilitas perlukan.
perawatan mandi, yang diperlukan untuk kekamar Bantu perawatan diri :
mengeringkan Badan, mandi dan menyediakan Mandi (Salf Care Assistance: bathing)
masuk dan keluar Dari perlengkapan mandi. 1. Kaji kebersihan tubuh setiap hari
kamar mandi. d. klien mampu membersihkan 2. Kaji kondisi kulit saat mandi
46
Sumber : Aspiani, Reny Y (2014), Dalam buku ajar asuhan keperawatan gerontik Aplikasih NANDA, NIC, dan NOC jilid 1