KESEHATAN RESPRODUKSI
Nama : Yasmin Aulia Asri Nur Azizah
NIM : P07224119026
A. Teori Medis
a. Pengertian
reproduksi. Diketahui bahwa system pertahanan dari alat kelamin atau organ
reproduksi wanita cukup baik, yaitu asam basanya. Sekalipun demikian, sistem
pertahanan ini cukup lemah, sehingga infeksi sering tidak terbendung dan
berbagai keluhan. Salah satu keluhan klinis dari infeksi atau keadaan abnormal
Syndrom premenstruasi, kista ovari, kanker dan tumor pada endrometrium, serta
salah satunya yaitu infeksi yang di sebabkan oleh bakteri maupun jamur yang
1) Gangguan Menstruasi
b) Disminore
Menstruasi yang sangat menyakitkan, terutama terjadi pada perut
c) Menoragia
disfungsional.
d) Metroragia
menstruasi.
e) Oligomenore
sedikit.
f) Sindrom Pramenstruasi
panggul
a) Nyeri akut
Kemampuan untuk mengenali dan menangani nyeri abdomen akut secara
akurat merupakan keahlian penting dalam perawatan kesehatan wanita.
b) Nyeri kronis
Wanita yang mengalami nyeri panggul kronis adalah orang yang sering
lama.
3) Inkontinesia Urine
stres dan yang tidak dilaporkan karena berbagai alasan, seperti rasa malu,
adalah pembedahan.
4) Kista Ovarium
Berbagai macam massa ovarium jinak dapat ditemukan oleh bidan baik
tahunnya, tiga kali lipat lebih banyak dibandingkan Dengan kanker servik.
Kemungkinan terjadi paling sering Pada wanita berusia lebih dari 50 tahun.
sendiri adalah adanya rabas bewarna putih, kental, bewarna seperti keju dan
dapat juga encer atau bersifat cair yang secara umum disebut Keputihan
(Flour Albus).
2. Flour Albus
1) Flour Albus adalah cairan yang keluar berlebihan dari vagina Bukan
darah yang kadang merupakan sebuah manifestasi klinik dari infeksi yang
selalu membasahi dan menimbulkan iritasi, rasa gatal, dan gangguan rasa
vagina yang banyak mengandung epitel dan sedikit leukosit dengan warna jernih.
Tanda – tanda keputihan normal adalah jika cairan yang keluar tidak
terlalu kental, jernih, warna putih atau kekuningan jika terkontaminasi oleh
udara, tidak disertai rasa nyeri, dan tidak timbul rasa gatal yang berlebih.
lain :
a) Waktu sekitar menarche atau pertama kalinya haid datang, karena mulai
c) Akseptor kontasepsi pil dan IUD serta seorang wanita yang menderita
a) Infeksi
Adanya kuman, jamur, parasite, dan virus dapat menghasilkan zat kimia
b) Benda asing
Adanya benda asing yang dapat merangsang pengeluaran cairan dari liang
c) Kanker
tersebut.
bercampur air seni atau feces, yang terjadi akibat adanya lubang kecil dari
kandung kencing atau usus keliang senggama akibat adanya cacat bawaan,
kering, sering timbul gatal karena tipisnya lapisan sel sehingga mudah luka
Menurut Sibagariang (2010), ada beberapa tanda dan gejala Flour Albus,
antara lain :
1) Fisiologis
b) Tidak berbau.
c) Tidak berlebihan.
2) Patologis.
infeksi yang terjadi pada vagina yakni, bacterial vaginosis, trikomonas, dan
candidiasis. Bacterial vaginosis merupakan gangguan vagina yang sering
ditandai dengan keputihan dan bau tak sedap. Hal ini disebabkan oleh
PH vagina menigkat.
2) Faktor Hygiene yang jelek. Kebersihan daerah vagina yang jelek dapat
menyebar.
4) Stres, otak mempengaruhi kerja semua organ tubuh, jadi kita reseptor otak
Vagina atau pubis yang terlampau tebal dapat menjadi tempat sembunyi
kuman.
2) Biasakan untuk membasuh vagina dengan cara yang benar, yaitu dengan
gerakan dari depan kebelakang. Cuci dengn air bersih setiap buang air dan
mandi. Jangan lupa untuk tetap menjaga vagina dalam keadaan kering.
celana dalam yang basah, jarang diganti dan tidak menyerap keringat.
Usahakan ,menggunakan celana dalam yang terbuat dari bahan katun yang
menyerap keringat.
5) Hindari terlalu sering memakai bedak talk di sekitar vagina, harum,atau tisu
keputihan yang disebabkan oleh infeksi yang menular melalui hubungan seks.
berwarna bening, tidak berbau,tidak berwarna dan jumlah tidak berlebih. Cairan
vagina saat melakukan hubungan seksual. Sebenarnya di dalam alat genital wanita
keasaman pada pH vagina berkisar antara 3,8-4,2. Sebagian besar, hingga 95%
adalah bakteri pathogen (yang menimbulkan penyakit). Biasanya ketika ekosistem
timbul ketika kondisi asam ini turun alias lebih besar dari 4,2. Bakteri-bakteri
Rahim yang jug memberikan gejala keputihan berupa secret encer, berwarna
merah muda, coklat mengandung darah atau hitam serta berbau menusuk.
Menurut Sari (2010), penatalaksanaan flour albus dilihat dari jenis keputihan
yang dapat dideteksi dari ciri-ciri keputihannya itu sendiri. Dalam pemeriksaan
penyebab infeksi seperti jamur, bakteri atau parasite. Umumnya di berikan obat-
obatan untuk mengatasi keluhan dan menghentikan proses infeksi sesuai dengan
berasal dari golongan flukonazol untuk mengatasi infeksi candida dan golongan
metronidazol untuk mengatasi inveksi bakteri dan parasite. Selain itu, dianjurkan
1. Pola hidup sehat yaitu diet yang seimbang, olahraga rutin, istirahat cukup,
biak.
4. Biasakan membasuh vagina dengan cara yang benar tiap kali buang air yaitu
mematikan flora normal vagina. Jika perlu, lakukan konsultasi medis dahulu
6. Hindari penggunaan bedak talk, tissue atau sabun dengan pewangi pada
sebelum menggunakannya.
dalam waktu 2 minggu Flour Ablus sudah berkurang, tidak ada infeksi lanjut,