Anda di halaman 1dari 4

4.

Pengkajian Resep 4

R/ Symbicort turbuheler No I
S 2 dd 1 puff
Ventolin inhaler No I
S 3 dd 1 puff
Cetirizin tab No X
S 2 dd 1 tab pc

APOTEK MATAHARI
Jln. Achmad Yani No 149 Bandung
Telp. 0271456368

FORM PENGKAJIAN RESEP


No Resep : 04
Nama Pasien : Ny. Rusniati (42 tahun)
Alamat pasien :
No Uraian Kelengkapan Keterangan
Resep
Kajian Administratif
1. Nama dokter Ada
2. SIP dokter Ada
3. Alamat praktik dokter Ada
4. Nomor telepon dokter Ada
5. Tanggal penulisan resep Ada
6. Nama pasien Ada
7. Umur pasien Ada
8. Jenis kelamin pasien Ada
9. Berat badan pasien Tidak ada
10. Alamat pasien Tidak ada
Kajian Farmasetik
1. Bentuk sediaan Ada Cantumkan BUD pada etiket
2. Kekuatan sediaan Tidak ada masa simpan Symbicort 1
3. Stabilitas (BUD) Tidak ada bulan jika penggunaannya 2
4. Kompatibilitas sesuai kali sehari
Kajian Klinis
1. Ketepatan indikasi Sesuai Dosis Cetirizine menurut
2. Dosis obat Tidak sesuai literatur (MIMS) dosis
3. Aturan, cara, dan lama penggunaan obat Sesuai maksimal cetirizine 10 mg 1
4. Duplikasi dan polifarmasi Tidak ada x sehari
5. Kontra indikasi dan efek samping Ada Efek samping symbicort :
6. Interaksi obat Ada tremor, kalpitasi , iritasi
tenggorokan dan kadidiasis
oral.
Kontraindikasi :
hipersensitivitas

Efek samping Ventolin :


tremor, peningkatan denyut
jantung , hipokalemia.
Kontraindikasi :
hipersensitivitas

Efek Samping Cetirizin :


ngantuk, mulut kering, lelah
dan denyut cepat.
Kontraindikasi :
hipersensitivitas

Interaksi obat : Symbicort


dan ventolin moderat,
meningkatkan efek samping
kardio vaskular waktu
penggunaan 2-3 jam

2. Informasi yang disampaikan :


Aturan pakai obat
1. Symbicort turbuheler (Budesonide dan formoterol fulmarate)

Indikasi : Untuk asma


Dosis : 2x sehari
Aturan pakai : 2 x sehari 1 hisap
Efek samping : tremor, kalpitasi ,iritasi ringan tenggorokan dan candidiasis (berkumur
setelah menggunakan)
Kontraindikasi : Hipersensitivitas
Penyimpanan obat : Disimpan di suhu ruang dalam kotak obat, dihindarkan dari
cahaya matahari langsung.

2. Ventolin inhaler (salbutamol)

Indikasi : mengatasi asma


Aturan pakai : 3x sehari 1 hisap
Efek samping : tremor, peningkatan denyut jantung , hipokalemia
Kontraindikasi : Hipersensitivitas
Penyimpanan obat : Disimpan di suhu ruang dalam kotak obat, dihindarkan dari
cahaya matahari langsung.

3. Cetirizin tab

Indikasi : antihistamin
Aturan pakai : 1 x sehari 1 tablet diminum sesudah makan
Efek samping : Mengantuk (untuk tidak mengendarai kendaraan dan tidak mau
melakukan yang bisa membahayakan), sakit kepala, mulut kering
Penyimpanan obat : Disimpan di suhu ruang dalam kotak obat, dihindarkan dari
cahaya matahari langsung.

3. Cara Penggunaan Inhaler (Ventolin):


1. Cuci tangan terlebih dahulu dengan sabun dan air.
2. Buka penutup inhaler dan posisi mulut inhaler dibawah
dan bagian kepalanya diatas.
3. Dikocok terlebih dahulu wadah inhalernya supaya
obatnya merata
4. Hembuskan nafas melalui mulut secara perlahan,
pegang inhaler dan letakkan diantara gigi
5. Bersamaan dengan menarik nafas, tekan bagian atas
inhaler dan hisap obat secara perlahan dan dalam
6. Tarik inhaler dari mulut, tahan nafas selama 10 detik
dan bernafas lagi seperti biasa
7. Jika dokter meresepkan lebih dari 1 hisap, tunggu 30
detik kemudian ulangi langkah tadi
8. Masukkan air kedalam mulut kemudian kumur-kumu
untuk membersihkan sisa obat dan buang air
kumurnya.
4. Cara penggunaan symbicort turbuheler :

1. Lepaskan tutup Turbuhaler, tarik Inhaler ke atas


2. Putar Turbuhlaer ke kanan selanjutnya ke kiri dengan cepat, kemudian akan terdengar
suara “Klik”
3. Keluarkan / buang nafas
4. Letakan alat diantara mulut dan bibir, condongkan kepala ke belakang sedikit.
5. Hisap obat dengan menarik nafas kuat dan dalam
Brosur penggunaan :

6. Keluarkan alat dari mulut


7. Tahan napas 5-10 detik, kemudian bernafaslah secara perlahan
8. Tutup kembali Turbuhlaer dan berkumur dengan air

Anda mungkin juga menyukai