Pengasuh :
I Putu Suartana, ST., MT.
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
Mengunakan GPS
Global Positioning System (GPS)
Global Positioning System (GPS) merupakan sebuah alat atau sistem yang
dapat digunakan untuk menginformasikan penggunanya dimana dia berada
(secara global) dipermukaan bumi yang berbasis satelit. Data dikirim dari
satelit berupa sinyal radio dengan data digital.
PENDAHULUAN
Ada 3 macam tipe alat GPS, masing-masing memberikan tingkat ketelitian
(posisi) yang berbeda-beda.
Pertama adalah tipe Navigasi (Handheld, Handy GPS).
Kedua adalah tipe geodetic single frekuensi (tipe pemetaan atau biasa
disebut mapping), yang biasa digunakan dalam survey dan pemetaan yang
membutuhkan ketelitian posisi sekitar sentimeter sampai dengan beberapa
desimeter.
Ketiga adalah tipe Geodetic dual frekuensi yang dapat memberikan ketelitian
posisi hingga mencapai milimeter. Tipe ini biasa digunakan untuk aplikasi
“precise positioning” seperti pembangunan jaring-jaring titik kontrol,dan
sebagainya.
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
Mengunakan GPS
HALAMAN/PAGE
Yang dimaksud dengan halaman/page adalah tampilan pada layar GPS.
Biasanya tampilan ini hanya terdapat pada GPS tipe Handheld. Beberapa
tampilan diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Halaman / page Satelit
2. Halaman / page Map (peta)
3. Halaman / page Kompas
4. Halaman / page Menu utama
5. Halaman / page catatan perjalanan
6. Halaman / page posisi (lokasi)
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
Mengunakan GPS
WAYPOINT & GEOCACHE
Waypoint dan geochace merupakan tampilan berupa titik posisi lokasi tempat
sekarang atau posisi lokasi titik yang akan dicari di lapangan. Titik ini
mempunyai symbol yang dapat diatur sesuai dengan keinginan atau
mendekati obyek yang akan diambil titiknya. Perbedaan antara waypoint dan
geochace terletak pada tingkat ketelitian dan kerahasiaan dari posisi tersebut.
Pada waypoint tingkat ketelitian dan kerahasiaan kurang, sedangkan pada
geochace tingkat ketelitian dan kerahasiaan lebih mendetail dan biasanya
diberikan sebuah petunjuk untuk dapat menuju lokasi tersebut.
ROUTE
Yang dimaksud dengan route adalah titik – titik waypoint / geochace yang
terhubung satu sama lain membentuk suatu garis yang menunjukkan bahwa
garis – garis tersebut adalah sebuah catatan perjalanan dari suatu tempat ke
tempat lainnya. Dalam route kita dapat menentukan waktu tempuh, jarak
tempuh dan kecepatan rata – rata dalam menempuh perjalanan.
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
Mengunakan GPS
TRACK
Sedangkan yang dimaksud dengan track adalah titik – titik waypoint /
geochace yang terhubung satu sama lain yang membentuk sebuah polygon.
Polygon ini selain dapat menunjukkan keliling atau atau catatan perjalanan dari
suatu tempat ke tempat lainnya. Suatu track juga dapat menunjukkan luasan
dari polygon tersebut. Untuk membuat suatu track bisa dilakukan secara
manual di lapangan atau dengan on screen di computer.
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
MENGGUNAKAN GPS GARMIN 76 CSx
PENGENALAN GPS GARMIN 76 CSx
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
MENGGUNAKAN GPS GARMIN 76 CSx
HALAMAN / PAGE GPS GARMIN 76 CSx
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
MENGGUNAKAN GPS GARMIN 76 CSx
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
MENGGUNAKAN GPS GARMIN 76 CSx
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
MENGGUNAKAN GPS GARMIN 76 CSx
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
MENGGUNAKAN GPS GARMIN 76 CSx
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
MENGGUNAKAN GPS GARMIN 76 CSx
Pemetaan adalah pengelompokkan suatu kumpulan
wilayah yang berkaitan dengan beberapa letak geografis
wilayah yang meliputi dataran tinggi, pegunungan, sumber
daya dan potensi penduduk yang berpengaruh terhadap
sosial kultural yang memilki ciri khas khusus dalam
penggunaan skala yang tepat. (Soekidjo,1994).
Bak Ukur
BA= BACAAN BENANG ATAS (terlihat diteropong posisi benang paling atas)
BT=BACAAN BENANG TENGAH (terlihat diteropong posisi benang paling
atas)
BB=BACAAN BENANG BAWAH (terlihat diteropong posisi benang paling
atas)
Ta=tinggi alat biasanya diukur dengan meteran
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
PENGUKURAN
Pengukuran Kerangka Dasar Horizontal (KDH)
Prinsip Kerja Alat
Prinsip kerja alat ini sama dengan alat penyipat datar lainnya, yaitu
garis bidik kesemua arah harus dalam keadaan mendatar, sehingga
membentuk bidang datar atau bidang horizontal, dimana titik-titik
pada bidang tersebut akan menunjukkan ketinggian yang sama.
Kegunaan Alat
Sesuai konstruksi alat yang dipersiapkan dengan prinsip menyipat
datar, maka alat ini dapat digunakan untuk
1. Memperoleh pandangan mendatar atau mendapatkan garis
bidikan yang sama tinggi, sehingga titik-titik yang tepat dengan
garis bidik/bidikan akan mempunyai ketinggian yang sama.
2. Dengan pandangan mendatar ini dan diketahuinya jarak dari garis
bidik yang dapat dinyatakan sebagai ketinggian garis bidik
terhadap titik-titik tertentu, maka akan diketahui atau ditentukan
beda tinggi atau ketinggian dari titik-titik tersebut.
PENGUKURAN DAN PEMETAAN
MENGGUNAKAN WATER PASS
contoh dari bacaan tersebut bahwa posisi benang di bawah di angka 0.9
artinya dari bawah setinggi 0.9meter,di tengah garis tepat di angka 1,00 meter
dan paling atas benang pada posisi 1,10 meter. sehingga dapat disimpulkan
setiap kaki huruf E adalah 1cm. satu huruf E hitam adalah 5cm dan E putih
5cm.
MISAL DARI BIDIKAN DIHASILKAN :
• BA= 1.10 Hitung : ELEVASI TITIK B= ELEVASI A + BEDA TINGGI
• BT= 1.00 jarak A-B = 2 + 0.5
• BB= 0.90 Elevasi di B. = 2,5 m
• Ta=1.5m Jawab : JADI ELEVASI TITIK B = + 2,5 m
• Elevasi di A =+ 2m JARAK A-B
= BA - BB x 100
= 1.1 - 0.9 x 100
= 20 m
ELEVASI B
BEDA TINGGI BT - Ta
= 1.5 – 1
= 0.5 m