Anda di halaman 1dari 2

FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK


Ujian Akhir Semester Genap TA. 2020/2021

Mata kuliah : Perkembangan Peserta Didik Semester : IV (01/02)


Hari/Tgl : Selasa, 16 Juni 2021 Dosen : Wahdah, S.Ag. M.Pd

Petunjuk Pengisian:
● Bacalah soal dengan teliti
● Isilah dengan dengan singkat
● Jawab soal sendiri-sendiri, apabila ditemukan ada jawaban yang sama atau ada
indikasi kerjasama maka hasil UAS keduanya akan dianggap gugur. Hati hati jika
mengutip di internet karena jawaban bisa sama dengan yang lain.
● Jawaban diketik rapi dengan rapi dibawah lembaran ini.
● Hasil UAS ini dikirim di Classroom ruang tugas dengan nama file nama mahasiswa
sesuai absen. Dosen tidak menerima pengeriman ditempat lain.
● Batas pengiriman 17Juni 2021 sampai jam 20.00. Jika lewat dari jadwal yang ditentukan.
Hasil tetap diterima akan tetapi ada pengurangan nilai.

Soal:
1. Faktor apa yang menyebabkan munculnya masalah pada diri remaja khususnya masalah
merokok ?. jelaskan baik internal maupun external (skor 20)
2. Jelaskan mengapa kemampuan berbahasa dan kemampuan berfikir saling mempegaruhi
satu sama lain? jelaskan.(skor 20)
3. Apa saja upaya yang dapat dilakukan oleh guru dalam proses pembelajaran untuk
mengembangkan kemandirian dan karir anak didiknya? Jelaskan. (skor 20)
4. Faktor apa saja yang mempengaruhi perkembangan bahasa anak?. Jelaskanbaik intern
maupun ekstern (skor 20)
5. Faktor apa saja yang dapat mempengaruhi kesehatan anak? Dan Apa saja yang dapat
dilakukan guru maupun orang tua dalam menanggulangi masalah kesehatan anak?
jelaskan.(skor 20)

Selamat Mengerjakan

Nama : Safitri
NPM : 191410014
Smtr : 4 kelas 01

1. Faktor- faktor yang mempengaruhi remaja merokok


Faktor internal berfikir bahwa merokok itu dapat membuat diri senang, menghilangkan
stress, dan menjadi rileks.
Faktor eksternal
Pengaruh keluarga, lingkungan masyarakat, pergaulan teman, dan iklan.

2. Hubungan kemampuan berbahasa dan kemampuan berfikir


Hubungan kemampuan berbahasa dan kemampuan berfikir saling berkaitan. Berpikir
adalah sebuah proses menggunakan akal budi untuk mempertimbangkan dan memutuskan
sesuatu Sebaliknya, hasil berpikir akan kembali di ungkapkan melalui bahasa baik secara
verbal atau tulis.
Bahasa sebagai satu-satunya alat untuk berinteraksi antara manusia satu dengan yang
lainnya ternyata memiliki peran yang sangat penting selain untuk bertukar informasi yaitu
Bahasa berperan sebagai sarana untuk berpikir.

3. Upaya guru dalam proses pembelajaran untuk mengembangkan kemandirian dan karir
anak didiknya :
Guru mempunyai peranan sebagai fasilitator, pendidik, dan sebagai pembimbing.
Guru sangat berperan dalam memberikan contoh perilaku dansikap yang bertanggung
jawab dalam melakukan setiap tugasnya kepada siswa, membimbing siswa untuk selalu
bertanggung jawab dalam melakukan setiap kegiatan yang ada disekolah baik dalam
kelas atau luar kelas, mengarahkan siswa dalam melaksanakan setiap kegiatan yang ada
di sekolah baik dalam kelas atau luar kelas dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab,
semua tindakan yang guru lakukan tersebut bertujuan dalam mengembangkan
kemandirian siswa.

4. Faktor yang mempengaruhi perkembangan bahasa anak


Internal :
Kemauan dan kemandirian anak dalam belajar berbahasa
Kemampuan belajar yang baik.

Eksternal :
Bahasa dari lingkungan masyarakat
Status sosial
Pengaruh orang tua

5. Faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan anak

Faktor utama yang perlu diperhatikan dan dilakukan orangtua adalah stimulasi atau
kegiatan merangsang kemampuan dasar anak. Stimulasi pada anak umur 0-6 tahun akan
membantu anak agar tumbuh dan berkembang secara optimal.Setiap anak perlu
mendapat stimulasi rutin sedini mungkin dan terus menerus pada setiap kesempatan.
Stimulasi tumbuh kembang anak dilakukan oleh ibu dan ayah sebagai orang terdekat
dengan anak, pengganti ibu atau pengasuh anak, anggota keluarga lain dan kelompok
masyarakat di lingkungan rumah tangga masing-masing dan dalam kehidupan sehari-
hari.

Bagi orang tua dan guru cara menanggulangi masalah kesehatan pada anak yakni dengan
Asupan gizi yang cukup dan baik; mengarahkan anak tersebut untuk menjaga kesehatan
dan memberikan dedikasi pelajaran bahwa kesehatan itu sangatlah pemting dalam peran
untuk anak tersebut dalam berbagai hal contohnya dalam belajar jika asupan gizi sudah
terpenuhi.

Anda mungkin juga menyukai