Anda di halaman 1dari 2

TUGAS

Pergeseran Budaya Akibat Pandemi Covid 19

DOSEN PEMBIMBING

Ubaidullah,M.Pd

Di susun oleh :

Zuama Widyaiswara

PROGRAM STUDI BAHASA INDONESIA

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SAMAWA

2020
Pergeseran Budaya Akibat Pandemi Covid 19

Tingkat penyebaran covid 19 yang semakin meningkat dan membuat seluruh masyarakat
resah terhadap wabah ini dikarenakan masih belum memliki titik terang untuk mengatasi
penyebaran penyakit ini, semakin merebaknya virus wabah pandemi Covid 9 ini sukses
memaksa begitu banyak orang diam di rumah dan tentu saja berimbas pada sedikit pergeseran
budaya.

Semakin tingginya angka penyebaran wabah ini dan membuat orang berdiam diri
dirumah sehingga berpengaruh pada budaya social yaitu terjadinya pembatasan social terhadap
masyarakat sesuai dengan anjuran dari pemerintah dimana setiap masyarakat dibatasi untuk
melakukan kegiatan sosial yang dapat mengundang keramaian.

Pandemi ini juga berimbas pada budaya agama yang dimana seluruh kegiatan ibadah
dilakukan dirumah seperti contohnya kemarin kegiatan ibadah sholat idul fitri hanya dilakukan
dirumah. Dan pembataan kegiatan silaturahmi pun dibatasi.

Merebaknya virus ini membuat seluruh kegiatan sekolah dan universitas diliburkan
dengan rentang waktu yang belum dipastikan dan semua kegiatan proses belajar mengajarpun
dirumah menggunakan system Daring atau Online. Dan para pekerjapun bekerja dirumah, meski
ada juga yang terpaksa harus kehilangan pekerjaan, akibat imbas pandemi COVID-19.

Jika melihat rentang waktu dan situasinya, masa libur darurat karena pandemi COVID-19
mungkin tergolong tak biasa dan mencemaskan. Maklum, jumlah penderita COVID-19 yang
terkonfirmasi di Indonesia sejauh ini, sudah mencapai ribuan orang.

mengingat masifnya dampak virus Corona, pandemi kali ini berpotensi menghasilkan
pergeseran budaya di negara kita. Secara spesifik, pergeseran budaya ini akan terjadi di
lingkungan kantor, kampus, dan sekolah. Boleh dibilang, virus Corona membawa mereka ke
persimpangan jalan.

Seperti diketahui, ketiga jenis lingkungan ini sama-sama membentuk budaya lewat rutinitas
sehari-hari. Hanya saja, budaya mereka cenderung kurang adaptif terhadap situasi seperti saat
ini, karena budaya itu dibentuk, dengan berdasarkan pada situasi normal dan aman terkendali.

Anda mungkin juga menyukai