Senyawa Nitrogen
Senyawa Nitrogen
NITROGEN
NURUL IKHSANI
ADE HARMANDANI JOLSON
AZRAH FAINUR RAHMAN
PENDAHULUAN
Dalam tumbuhan, nitrogen mula-mula ter dapat berupa amonia, dihasilkan oleh
penambatan nitrogen pada akar (secara simbiotik pada Leguminosae) atau dari
reduksi enzimatis nitrat vang diserap pada pucuk dan daun. Nitrogen mula-mula
timbul dalam bentuk senyawa organik sebagai glutamina, reaksi kuncinya ialah
alih amonia ke asam glutamat, dikatalisis oleh glutamina sinte tase, diikuti
dengan alih nitrogen dari glutamina ke a-ketoglutarat, dikatalisis olch glutamina
a-ketoglutarat aminotransferase. Kedua enzim ini bekerja bersama-sama pada
alur yang sering disebut alur GS GOGAT. Asam amino lainnya kemudian disintesis
dari asam a-keto yang sesuai dan gugus amino yang dialihkan berasal dari asam
glutamat melalui katalisis enzim aminotransferase yang tidak khas. Asam amino
terlibat juga dalam biosintesis hampir semua senyawa nitrogen tumbuhan
lainnya, mulai dari protein sampai alkaloid, amina, glikosida sianogen, porfirin,
purina, pirimidina, dan sitokinin.
Cara identifikasi senyawa nitrogen,
pertama tama akan ditinjau asam
amino karena senyawa ini memegang
peranan inti pada metabolisme
rátrogen dalam tumbuhan. Pada
tumbuhan, yang sistemnya berbeda
dengan hewan, terdapat masalah
khusus karena adanya lebih dari 200
asam amino bukan protein, di samping
20 asam amino protein yang umum
bagi semua sistem mahluk hidup.
Kelas terbesar senyawa nitrogen dalam tumbuhan
adalah alkaloid beracun; sekitar 5500 senyawa telah
dikenal. Dengan begitu banyaknya struktur, maka
sangat banyak pula masalah identi fikasi alkaloid
yang belum dikenal, yang berasal dari sumber
tumbuhan baru. Glikosida sianogen, yaitu golongan
senyawa nitrogen racun. yang anggotanya jauh lebih
sedikit, dibahas juga di sini. Ciri senyawa ini ialah
kemampuannya untuk melepaskan hidrogen sianida
pada hidrolisis.
Senyawa nitrogen yang paling penting ialah hormon
tumbuhan,yaitu auksin atau asam indolasetat.
Golongan senyawa nitrogen yang lain ialah pigmen
porfirin.
Sifat kimia yang membedakan senyawa nitrogen
dari senyawa organik lain ialah bahwa mereka
biasanya bersifat basa; jadi membentuk garam
dengan asam mineral. Selain itu, mereka dapat
diekstraksi dari jaringan tumbuhan dengan
menggunakan pelarut asam lemak dan
kemudian terendapkan secara terpilah dan
ekstrak tersebut dengan menambahkan amonia.
Banyak senyawa nitrogen berupa molekul
bermuatan (misalnya asam amino, amina,
sejumlah alkaloid) sehingga untuk
memisahkannya dapat langsung digunakan
elektroforesis:
Cara deteksi yang paling terkenal
untuk senyawa nitrogen ialah
pereaksi semprot ninhidrin. Pereaksi
ini digunakansecara luas untuk
mendeteksi asam amino, tetapi
senyawa amino lain juga bereaksi
dengannya. Pereaksi lain yang
digunakan sangat luas untuk alkaloid-
ialah pereaksi yang dihasilkan oleh
Dragendorff. yaitu larutan kalium
iodida dan bismutsubnitrat.
ASAM AMINO
kimia dan penyebarannya
NON PROTEIN
Ekstraksi
Kromatografi
Elektroforesis
Deteksi
Pembanding Autentik
AMINA
kimia dan penyebarannya
ALIFATIK
Kromatografi kertas
kromatografi gas cair
kromatografi lapis tipis