Anda di halaman 1dari 17

SOAL

32 dari 41 poin
JAWABLAH PERTANYAAN DIBAWAH INI DENGAN BENAR DAN TEPAT !

 
Beberapa upaya yang dilakukan pemerintah untuk meminimalisir kesalahan dalam praktik
perawatan adalah dengan penerapan Management Patient Safety (MPS). Terdapat
beberapa regulasi yang mendukung salah satunya yakni 6 (enam) sasaran keselamatan
pasien. Jika yang dilakukan oleh perawat adalah mengidentifikasi pasien sebelum
memberikan pengobatan dan tindakan, maka tujuan dari tindakan yang dilakukan perawat
adalah ? *

1/1

Ketepatan identifikasi pasien

 
Pengurangan risiko pasien jatuh

Peningkatan komunikasi efektif

Peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspadai

Pengurangan risiko infeksi terkait pelayanan kesehatanseorang perempuan umur 10 tahun


masuk ke IGD dengan keluhan demam dan batuk, perawat melakukan pemeriksaan dan
anmnesa selanjutnya pasien diberi gelang indentifikasi. Apakah warna gelang yang tepat
diberikan untuk pasien tersebut ? *

1/1

abu-abu

merah

merah muda

 
biru

kuning

Seorang perempuan umur 10 tahun masuk ke IGD dengan keluhan demam dan batuk,
perawat melakukan pemeriksaan dan anmnesa selanjutnya pasien diberi gelang
indentifikasi. Identifikasi dilakukan dengan cara verbal minimal menggunakan 2 identitas
yaitu : *

1/1

Nama lengkap pasien dan tanggal lahir

 
Nama lengkap dan nomor telp

Nama lengkap dan alamat

Nama lengkap dan rekam medik

Nama lengkap dan jenis kelamin

Prosedur identifikasi pada pasien diberikan pada saat pemberian obat, transfusi darah,
pengambilan spesimen dan pemberikan prosedur pelayanan. Manakah indikator
pemberian obat secara benar ? *

1/1

Sebelum

 
Sedang berlangsung

Setelah

“selamat pagi bu, perkenalkan saya perawat dewi”..........apakah komunikasi aktif perawat
selanjutnya dalam mengidentifikasi pasien ? *

0/1

“apakah benar ini dengan ibu desy, lahir pada tanggal 3 mei 2001” ?

 
“ apakah bisa ibu menyebutkan nama dan tanggal lahir” ?

“ apakah benar alamat yang tertera di KTP ibu”?

“apakah bisa ibu menyebutkan riwayat kesehatan ibu sebelumnya”

“ apakah bisa ibu menyebutkan keluarga terdekat ibu ?

Jawaban yang benar


“ apakah bisa ibu menyebutkan nama dan tanggal lahir” ?

Melakukan identifikasi pada pasien yang tidak dapat berkomunikasi (tidak sadar) dengan
cara yang benar sebagai berikut : *

1/1

Memeriksa nama lengkap pasien, tanggal lahir pada gelang identitasdicocokan dengan
informasi yang telah dimiliki rumah sakit (rekam medik).

 
Menanyakan pada keluarganya

Menanyakan pada petugas/perawat sebelumny

Memeriksa ktp pasien

Seorang ibu umur 21 tahun melahirkan bayi kembar berjenis kelamin perempuan dengan
masing-masing BB: 2,5 Kg dan 2,4 Kg serta TB 49 Cm dan 51 Cm. Setelah bayi dibersihkan
segera petugas melakukan identifikasi dengan memasang gelang identifikasi dengan
hanya menulisan nama ibu bayi tersebut. Pada kasus diatas, apakah prosedur yang tepat
dilakukan petugas? *

1/1

Menuliskan nama ibu, RM dan no Urut Bayi ketika lahir

 
Identitas atau nomor urut bayi diberikan oleh petugas yang berada ditempat persalinan.

Gelang identitas dipakaikan secara bersamaan pada lengan bayi.

Jika ada tanda khusus dari bayi segera laporkan pada petugas ataupun dokter yang
menangani.

Nomor RM ditambahkan setelah lebih dari 24 jam bayi lahir.

Pada saat dokter dan atau perawat melakukan tindakan pengobatan/perawatan kepada
pasien, diwajibkan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD). Apakah tujuan utama dari
penggunaan APD tersebut ? *

1/1

Melindungi pasien dan petugas dari infeksi


 
Melindungi alat kesehatan dari microorganism

Merupakan identitas dari petugas yang bekerja di RS

Merupakan kesepakatan dari setiap profesi kesehatan

Penerapatan standar keselamatan pasien

Seorang perawat ruangan akan melakukan pengkajian kepada klien dengan diagnosa
hepatitis B, sebelum menuju ruangan klien, perawat tersebut melakukan handhygiene
dengan menggunakan antiseptis yang bertujuan menurunkan kejadian infeksi. Tindakan
apakah yang dilakukan perawat diatas ? *

1/1

Before Patient Contact

 
Before Aseptic Task

After Body Fluid Exposure Risk

After Patient Contact

After Contact With Patient Surroundings

Seorang perawat jaga malam melakukan visitasi pada seorang klien, namun perawat
tersebut tidak menyentuh bagian tubuh klien akan tetapi membantu menyelimuti klien.
Setelah keluar ruangan perawat tersebut tidak mencuci tangan karena merasa tidak
bersentuhan dengan klien. Apakah kesalahan/kelalaian yang dilakukan perawat pada
kasus diatas? *

1/1

Before Patient Contact

Before Aseptic Task

After Body Fluid Exposure Risk

After Patient Contact

After Contact With Patient Surroundings

 
 

Seorang perawat kamar operasi akan melepaskan APD yang telah digunakannnya, berikut
adalah urutan melepaskan sarung tangan dengan benar *

0/1

Pelindung kaki, masker, apron, topi pelindung mata dan sarung tangan

 
Masker, Apron, topi pelindung mata dan sarung tangan, pelindung kaki.

Sarung tangan, pelindung kaki, masker, apron, topi pelindung mata dan sarung tangan,

Apron, topi pelindung mata dan sarung tangan, Pelindung kaki, Masker.

Sarung tangan, kacamata, topi, apron, gaun , masker dan pelindung kaki.

Jawaban yang benar

Sarung tangan, kacamata, topi, apron, gaun , masker dan pelindung kaki.

Beberapa faktor Eksternal yang menyebabkan resiko jatuh pada klien yang dirawat di
ruang rawat adalah? *

1/1

Lemah mobilitas

Gangguan keseimbangan

Defisit motorik

Keterbatasan aktifitas fisik

Permukaan lantai yang dapat megakibatkan terpeleset

Beberapa faktor internal yang menyebabkan resiko jatuh pada klien yang dirawat di ruang
rawat adalah ? *

1/1

Gangguan keseimbangan, Perubahan sensorik, hambatan komunikasi

 
Pencahayaan yang menyebabkan penglihatan terganggu
Permukaan lantai yang dapat megakibatkan terpeleset

Furniture / Perabotan (lokasi, ukuran,stabilitas)

Posisi tempat tidur naik

Beberapa faktor resiko pasien jatuh dilihat dari aspek kondisi mental adalah sebagai
berikut : *

1/1

Delirium

 
Perubahan Sensorik

Halangan Komunikasi

Defisit Motorik

Lemah Mobilitas

Beberapa faktor resiko pasien jatuh dilihat dari aspek lingkungan adalah sebagai berikut : *

1/1

Kurang pencahayaan

 
Halangan komunikasi

Defisit motorik

Lemah mobilitas

Perubahan sensorik

Seorang perawat sedang mengukur tanda-tada vital pasien T yang didiagnosa Hepatitis B,
kemudian perawat tersebut melakukan tindakan yang sama pada pasien R (DM) yang tidak
mengidap Hepatitis B, setelah menjalani perawatan yang panjang, diagnosa pasien R
bertambah menjadi DM+Hepatitis B. Pada kasus diatas transmisi infeksi nosokomial
dapat disebabkan oleh ? *

1/1

Pasien lain sebagai carrier


Pasien sendiri

Perawat sebagai carrier

 
Alat makan

Linen

Seorang laki-laki 68 tahun di rawat dengan DM tipe 2 selama 14 hari. Pada saat hari ke 11
pasien menunjukkan gejala demam dan batuk berlendir. Riwayat sebelumnya pasien rawat
gabung dengan pasien lain dengan DM + TB paru yang tidak terdeteksi. Pada kasus diatas
transmisi infeksi nosokomial dapat disebabkan oleh ? *

1/1

Pasien lain sebagai carrier

 
Pasien sendiri

Perawat sebagai carrier

Alat makan

Linen

Seorang wanita 65 tahun dirawat selama 5 hari dengan penyakit Bronchitis. Pada hari ke-7
terlihat pasien mengalami perkembangan. Perawat B datang untuk mengambil sample
darah dan perawat B lupa mencuci tangan sebelum melakukan tindakan karena
sebelumnya Perawat B mengganti spray Pasien C tidak menggunakan sarung tangan.
Dihari ke-8 kondisi Ny R menurun lagi karena mikroorganisme yang dibawa oleh perawat
B.Apakah yang semestinya dilakukan oleh perawat B sebelum melakukan tindakan pada
pasien? *

1/1

Perawat Bbekerja tidak sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP)

Perawat B tidak melakukan penyuntikan yang aman

Perawat B seharusnya mencuci tangan dan menggunakan APD (handscoon) untuk mengambil
sampel darah pada Ny R.

 
Perawat B lupa menggunakan disinfektan

Perawat B tidak mencuci tangan

Terjadinya infeksi darah primer (IADP) pada pasien dapat disebabkan oleh masuknya
mikroorganisme melalui pembuluh darah vena pada tindakkan ? *

1/1

Pemasangan infus

 
Pemangan ventilator

Luka operasi

Pemasangan pen

Peningkatan teknik perawatan dan pendidikan staf serta Pengembangan teknik


mikrobiologi epidemiologi. Merupakan bentuk dari tindakan ? *

1/1

Pencegahan infeksi nosokomial

 
Proses terjadinya transmisi infeksi nosokomial

Kebijakan rumah sakit terkait penganan infeksi nosokomial

Upaya neningkatan keterampilan karyawan

Elemen pendukung

Kolaborasi antara praktek keperawatan dan kedokteran merupakan Area kelabu yang
padat resiko terjadi Clinical Error. Apa sajaCinical Error yang sering dilakukan oleh
perawat? *

1/1

Salah pemberian prosedure pengobatan

 
Salah diagnosis penyakit
Salah pemberian resep obat

Cidera karena salah operasi

Mal praktek

Seorang perawat seharusnya melakukan asuhan keperawatan dengan safety. Apa


kompetensi yang harus dimiliki perawat untuk menunjang hal tersebut? *

1/1

Memiliki pengetahuan, keterampilan dan sikap yang memadai

 
Proses lisensi dan registrasi yang efektif

Meningkatkan kompetensi dengan pelatihan

Program pelatihan yang continuiting

Seleksi dan rekruitmen yang adekuat

Pembinaan Pencegahan angka KTD dan KNC oleh tenaga perawat dimulai dari rekruitmen
dan seleksi. Apa saja upaya yang dilakukan pada tahap proses dalam pembinaan
tersebut? *

0/1

Pengetahuan

Keterampilan

Kompetensi

 
Pelatihan

Sikap

Jawaban yang benar

Pelatihan

Seorang perawat sedang melakukan pengkajian kepada anak usia 3 tahun. Tanggung
jawab perawat yang diharapkan dalam pelaksanaaan pasien safety adalah bekerja sesuai
standar asuhan keperawatan. Apa yang seharusnya dilakukan perawat Pada tahap
pengkajian? *

1/1

Melakukan pengkajian saat sakit

Melakukan pengkajian saat sakit, masa lalu dan akan datang

Melakukan pengkajian saat sakit, masa lalu dan potensi resiko cidera

 
Melakukan tindakan berdasarkan pengkajian

Melakukan pemeriksaan fisik

Seorang laki- laki usia 45 tahun sedang dirawat diruang persyarafan melaporkan kepada
perawat bahwa tadi pagi ia jatuh di kamar mandi. Apa tindakan pertama perawat terkait
dengan Proses monitoring asuhan keperawatan yang safety bagi pasien? *

0/1

Pembuatan sistem pelaporan secara internal

 
Pelaporan insiden kejadian KTD

Pelaporan insiden kejadian KTD dan KNC

Analisis insiden

Tindakan perbaikan

Jawaban yang benar

Pelaporan insiden kejadian KTD dan KNC

Clinical error sering terjadi di pelayanan baik dirumah sakit maupun instansi kesehatan
lainnya. Apa saja Faktor yang berkontribusi terhadap clinical error nursing? *

1/1

tenaga perawat yang terlatih

Fasilitas yang memadai

SOP Jelas

Asuhan keperawatan berdasarkan kebutuhan klien


Rasio jumlah perawat dan pasien yang tidak sesuai

Rumah sakit X sedang melakukan pembenahan tentang pelaksanaan Patient Safety dalam
rangka peningkatan kualitas pelayanan. Apa saja yang termasuk dalam sistem pasien
safety? *

1/1

Kejadian Tidak Diharapkan (KTD)

Kejadian Nyaris Cidera (KNC)

Terciptanya budaya keselamatan pasien

Terlaksananya program pasien safety

Asesment Resiko

Komunikasi efektif terjadi apabila penerima memahami secara pasti informasi yang
disampaikan oleh pemberi informasi. Apa upaya untuk meningkatkan kkomunikasi yang
efektif? *

0/1

Pesan disampaikan tepat waktu

Tidak membingungkan penerima pesan

Pesan disampaikan jelas

Akurat dan inti permasalahan

Semua benar

 
Jawaban yang benar

Tidak membingungkan penerima pesan

Pelaksanaan komunikasi dalam keperawatan banyak mengalami hambatan. Apa saja yang
menjadi Hambatan dalam berkomunikasi komunikasi? *
0/1

Hambatan informasi

Hambatan emosi

Hambatan umur

 
Hambatan status

Hambatan pendidikan

Jawaban yang benar

Hambatan emosi

Format baku yang digunakan dalam penyampaian komunikasi efektif adalah SBAR
(Situation, Backgroud, Assesment, Recommendation). Apa yang dimaksud dengan
Situation ? *

1/1

Informasi riwayat medis pasien

Informasi masalah keperawatan

Identitas petugas

 
Penilaian terhadap permasalahan

Rekomendasi intervensi keperawatan

“Selamat pagi saya Ztr Carita mau melaporkan tentang kondisi klien Ny. Z Umur 43Thn
akan dioperasi Katarak. Saat ini keluhan mata sering mengeluarkan Air mata.”. Kasus
diatas berdasarkan SBAR adalah……….. *

0/1

Situation

Background

 
Assesment

Recommendation
Evaluation

Jawaban yang benar

Situation

Seorang anak laki- laki berusia 10 tahun masuk RS dan didiagnose suspect DHF. Ibu klien
berusaha mendapatkan penjelasan yang legkap tentang penyakit yang diderita anaknya,
namun pihak Tenaga medis tidak memenuhinya. Apa pendapat saudara terhadap kasus
diatas? *

1/1

Hal ini merupakan kejadian yang cukup lumrah terjadi di RS.

Pasien dan keluarga pasien harus mengerti kesibukan dokter.

Hak mendapatkan penjelasan yang lengkap merupakan hak pasien.

 
Informasi medis adalah rahasia

Pasien harus menerima dengan lapang dada.

Seorang pasien memerlukan tindakan resusitasi namun keluarganya menolak walaupun


telah diberikan penjelasan oleh dokter. Bagaimana tanggapan saudara terhadap kasus
tersebut? *

1/1

RS tetap memberikan tindakan yang dimaksud

RS memulangkan pasien secara paksa

RS harus menghormati karena hal tsb merupakan hak pasien

 
RS akan mendiskritkan pasien tsb

RS lepas tangan akan kesehatan pasien selanjutnya

Setiap melakukan tindakan kepada pasien terlebih dahulu pasien harus diberikan inform
consent. Apa sajakah tindakan yang memerlukan informed consent ? *

0/1
Sebelum operasi, anestesi, penggunaan darah atau produk darah,tindakan/pengobatan
beresiko tinggi

 
Sebelum operasi, anestesi, pasien didaftar masuk di rawat jalan,tindakan/pengobatan
beresiko tinggi

Sebelum operasi, anestesi, pasien masuk rawat inap,tindakan/pengobatan beresiko tinggi

Sebelum operasi, anestesi, ,tindakan/pengobatan beresiko tinggi

Sebelum operasi, anestesi, penggunaan darah atau produk darah,tindakan/pengobatan


beresiko tinggi, partisipasi dlm penelitian/percobaan klinis

Jawaban yang benar

Sebelum operasi, anestesi, penggunaan darah atau produk darah,tindakan/pengobatan


beresiko tinggi, partisipasi dlm penelitian/percobaan klinis

Komplikasi saat pasien dilakukan pembedahan sering terjadi. Apa upaya dalam
menurunkan komplikasi pembedahan tersebut? *

1/1

Safe anastesia

Safe surgical team

Surgical care

S3L (safe surgery safe life)

 
Quality assurance mechanism

Menurut WHO (2009) fakta yang berpengaruh terhadap komplikasi pembedahan


adalah…… *

1/1

Ketaatan terhadap standar pelayanan pembedahan

Turunnya angka infeksi luka operasi akibat kesalahan teknik sterilisasi

Penggunaan alat monitoring tanda vital yang terstandar

Persiapan operasi yang teliti

 
Kompetensi tim bedah

Seorang perawat bersama dokter sedang Menandai daerah yang akan dioperasi.
Berdasarkan tahapan S3L, apa tahapan yang sedang dilakukan oleh perawat dan dokter
tersebut? *

0/1

Sign in

Sign out

Time in

Time out

Marker

 
Jawaban yang benar

Sign in

Seorang perawat Di ruang IBS (Instalasi Bedah Sentral) sedang melakukan pengkajian
khususnya riwayat alergi pada pasien yang dilakukan tindakan pembedahan. Berdasarkan
tahapan S3L, apa tahapan yang sedang dilakukan oleh perawat tersebut? *

1/1

Sign in

 
Sign out

Time in

Time out

Marker

Seorang laki-laki usia 45 tahun akan dilakukan Appendectomy. Saat akan memulai
pembedahan, Seluruh tim bedah memperkenalkan diri dengan peran masing- masing. Tim
bedah tersebut melakukan aplikasi S3L, pada tahapan apa? *

1/1
Sign in

Sign out

Time in

Time out

 
Marker

Hight Alert (HA) adalah penggunaan obat dengan tingkat kewaspdaan yang tinggi. Apa
sajakah yang perlu diperhatikan pada obat high alert ? *

1/1

Obat jenis HA dapat disimpan pada tempat yang mudah dijangkau

Pengecekan dilakukan oleh seorang perawat yang kompeten

Penyimpanannya dapat dicampur dengan obat yang lain

Setiap depo farmasi, ruang rawat, dan klinik harus memiliki daftar obat high alert

 
Bila pasien pindah ruangan, perawat penerima dapat melihat obat high alert yang diberikan
pada lembar rekam medis pasien.

Obat dengan kategori high alert wajib dilakukan doble checking. Apa saja yang termasuk
dalam Independent double checking Tersebut? *

1/1

Identitas pasien, selang infus tersambung atau tidak, dosis, rute, kecepatan infus dan waktu
pemberian obat

Identitas pasien, formulasi, dosis, rute, kecepatan infus dan waktu pemberian obat

Identitas pasien, nama obat, dosis, rute, kecepatan infus dan waktu pemberian obat

 
Identitas pasien, nama obat, dosis, rute, setting syringe pump dan waktu pemberian obat

Identitas pasien, indikasi sesuai diagnosis, dosis, rute, kecepatan infus dan waktu pemberian
obat

Formulir ini dibuat dalam Politeknik Kesehatan Gorontalo.


 Formulir

Anda mungkin juga menyukai