Anda di halaman 1dari 2

Uji iodin digunakan untuk medeteksi adanya pati (suatu polisakarida), ketika dilakukan percobaan

dengan tiga kondisi yaitu kondisi, netral, asam dan basa, yaitu pada masing-masingtabung ditambahkan
2 tetes air pada tabung I (netral), 2 tetes HCl pada tabung II (asam) dan 2tetes NaOH pada tabung III
(basa). Kemudian ketiga tabung tersebut dipanaskan, setelahdipanaskan pada tabung I dengan kondisi
netral diperoleh (+2 tetes air) tidak terjadi perubahan warna, dengan basa (+2 tetes NaOH) tidak
mengalami perubahan warna (warnatetap keruh) atau dengan kata lain tidak terbentuk ikatan
koordinasi antara ion iodida padaheliks.Hal ini disebabkan karena dengan basa I

akan mengalami reaksi sebagai berikut:3 I

+ 6 NaOH → 5 NaI + NaIO

+3H

OSehingga pada larutan tidak terdapat I

yang menyebabkan tidak terjadinya ikatan koordinasisehingga warna tetap keruh, sedangkan dengan
kondisi asam.

Kesimpulan yang dapat diperoleh dari praktikum ini adalah sebagai berikut :1.

kandungan Karbohidrat pada suatu bahan pangan dapat diketahui dengan melakukan penguji secara
kualitatif metode uji yodium.2.

Prinsip dari penetapan Karbohidrat dengan metode uji yodium untuk mengidentifikasi polisakarida.
Reagen yang digunakan adalah solusi yodium. amilum d enganyodium dapatmembentuk kompleks biru,
Amilopektin dengan yodium akan memberi warna merah ungusedangkan dengan glikogen dan dekstrin
akan membentuk warna merah coklat

V.2 Saran
Saran yang dapat praktikan berikan untuk praktikum selanjutnya yaitu hendaknya praktikum
selanjutnya dapat berjalan lebih efisien lagi serta diusahakan agar tidak adakegaduhan ketika proses
praktikum berlangsung

Anda mungkin juga menyukai