PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Yunani phleb dan tomia Phleb berarti pembuluh darah vena dan tomia
vena seksi (vena section) dan tidak sempit maknanya juga karena
memperoleh spesimen darah yang berasal dari vena dan kapiler, namun
tidak masuk dalam kurikulum mata pelajaran khusus yang mandiri, tetapi
peraga yang dikondisikan mirip dengan vena manusia) dan setiap orang
dengan pasien, oleh sebab itu perlunya penjelasan petugas kepada pasien
alat pelindung diri, agar terlindung dari resiko penularan penyakit infeksi
melalui darah.
jarum dan semprit yang disposable; semprit semacam itu biasanya dibuat
dari semacam plastik. Baik semprit maupun jarum hendaknya dibuang setelah dipakai, janganlah
disterilkan lagi guna pemakaian berulang.
dengan tabung gelas hampa udara; pada waktu melakukan pungsi vena,
darahterisap ke dalam tabung itu. Alat ini dapat digunakan 1 kali saja.
Memakai jarum tabung ini ada keuntungan tambahan karena darah yang
diperoleh dalam keadaan tidak terkontaminasi.setelah dipakai, janganlah disterilkan lagi guna
pemakaian berulang.
dengan tabung gelas hampa udara; pada waktu melakukan pungsi vena,
darahterisap ke dalam tabung itu. Alat ini dapat digunakan 1 kali saja.
Memakai jarum tabung ini ada keuntungan tambahan karena darah yang
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Darah adalah jaringan cair yang terdiri atas dua bagian yaitu plasma darah dan sel
darah. Sel darah terdiri dari tiga jenis yaitu eritrosit, leukosit dan trombosit. Volume
darah secara keseluruhan adalah satu per dua belas berat badan atau kira-kira lima liter.
Sekitar 55% adalah plasma darah, sedang 45% sisanya terdiri dari sel darah.
Fungsi utama darah dalam sirkulasi adalah sebagai media transportasi, pengaturan
hidupnya tetap berada dalam tubuh. Sel darah merah mampu mengangkut secara efektif
Darah berwarna merah, antara merah terang apabila kaya oksigen sampai merah
tua apabila kekurangan oksigen. Warna merah pada darah disebabkan oleh hemoglobin,
protein pernapasan (respiratory protein) yang mengandung besi dalam bentuk heme,
Manusia memiliki sistem peredaran darah tertutup yang berarti darah mengalir
dalam pembuluh darah dan disirkulasikan oleh jantung. Darah dipompa oleh jantung
menuju paru-paru untuk melepaskan sisa metabolisme berupa karbon dioksida dan
menyerap oksigen melalui pembuluh arteri pulmonalis, lalu dibawa kembali ke jantung
melalui vena pulmonalis. Setelah itu darah dikirimkan ke seluruh tubuh oleh saluran
pembuluh darah aorta. Darah mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh melalui saluran
halus darah yang disebut pembuluh kapiler. Darah kemudian kembali ke jantung melalui
pembuluh darah vena cava superior dan vena cava inferior. Darah juga mengangkut
bahan bahan sisa metabolisme, obat- obatan dan bahan kimia asing ke hati untuk
1. DARAH VENA
Darah vena adalah darah yang berasal dari pembuluh darah vena, membawa darah
kaya akan oksigen menuju ke jantung. Pembuluh darah vena juga berdinding tiga lapis seperti arteri,
tetapi lapisan tengah berotot lebih tipis, kurang
kuat, lebih mudah kempes, dan kurang elastis dari pada arteri. Pada umumnya semua
pembuluh vena cukup besar dan letaknya superficial dapat dipergunakan pengambilan
darah. Tetapi pada prakteknya yang sering digunakan adalah vena difosa cubiti. Pada
anak kecil atau bayi darah dapat diambil pada vena jugularis externa, vena femoralis,
yaitu :
hemolisis.
c. Cara pemipetan yang kurang tepat, dilihat dari kualitas alat maupun
kemampuan Pemeriksa.
BAB III
METODE PENELITIAN
b. Kapas
c. Alkohol 70%
a. Spoit
b. Tourniquete
c. Kapas
d. Alkohol 70%
B. PRINSIP PERCOBAAN
1. Prinsip Percobaan Pengambilan Darah Vena
Dilakukan tusukan pada vena yang cukup besar yaitu vena difosa
cubiti. Pada anak-anak yang kecil atau pada bayi bila perlu diambil
dari vena jugularis externa, vena femoralis, bahkan dari sinus sagitalis
C. PROSEDUR KERJA
a. Darah Vena
BAB IV
B. Pembahasan
pada saat jarum masuk kedalam vena tersebut seperti gigitan semut sedikit
setiap hari tidak merasakan sakit. Pada mengambilan darah dengan sudut
45o
pada vena supaya tidak terjadi kesalahan yang tidak diinginkan pada
pasien. Pada proses pengambilan darah kita lihat dulu posisi pasien apakah
sudah siap untuk pengambilan darah atau tidak, jika kalau belum siap kita menyuruh pasien untuk
memperbaik posisinya supaya pada proses
darah vena (venipuncture), umumnya diambil dari vena median cubital yang
terletak pada anterior lengan (sisi dalam lipatan siku). Vena tersebut terletak
dekat dengan permukaan kulit, cukup besar, dan tidak ada pasokan saraf besar.
tersebut maka, vena chepalica atau vena basilica bisa menjadi pilihan
BAB IV
KESIMPULAN
diperlukan.
darah yang berasal dari pembuluh darah vena, membawa darah kaya akan oksigen
menuju ke jantung. Pembuluh darah vena juga berdinding tiga lapis seperti arteri,
tetapi lapisan tengah berotot lebih tipis, kurang kuat, lebih mudah kempes, dan
DAFTAR PUSTAKA
http://adenoorjannah.blogspot.com/2014/01/pengambilan-darah-vena-dankapiler.html
http://adiyarea.blogspot.com/2011/06/komplikasi-flebotomi.html.
http://meirokosu.blogspot.com/2013/10/laporan-hematologi-1-darahvena.html
http://lorpatongpelem.blogspot.com/2012/06/buku-saku-praktikumhematologi.html