DASAR–DASAR O & P
Pada bab ini disampaikan dasar-dasar operasi dan pemeliharaan, membahas konsep
dasar, tinjauan teoritis, dan informasi studi terdahulu yang terkait erat dengan Kajian dan
Penyusunan Standar Operasi dan Pemeliharaan (O & P) Prasarana dan Sarana pada Pekerjaan
Supervisi Pembangunan Sumur dan Jaringan air tanah untuk air baku di Kabupaten Kapuas
dan Pulang Pisau. Lebih lanjut lagi dalam bab ini akan didiskusikan kajian Operasi dan
Pemeliharaan, siklus kegiatan Operasi dan Pemeliharaan serta beberapa dasar hukum.
7. Meningkatkan efisiensi.
8. Mentaati hukum dan kewajiban sosial.
Operasi prasarana dan sarana air baku dalam suatu wilayah meliputi beberapa
kegiatan berikut ini :
1. Aktifitas pengelolaan (organisasi, administrasi).
2. Pendataan, monitoring dan evaluasi.
3. Perencanaan dan koordinasi.
4. Pelaksanaan operasi prasarana dan sarana.
Sedangkan kegiatan pemeliharaan prasarana dan sarana air baku dapat dikelompokan
menjadi 3 (tiga) kategori, yaitu pemeliharaan yang bersifat preventif, pemeliharaan korektif
dan pemeliharaan darurat. Pemeliharaan yang bersifat preventif/ pencegahan dimaksudkan
untuk melestarikan fungsi prasarana dan sarana secara optimal. Pemeliharaan pencegahan
terdiri dari 3 (tiga) jenis, yaitu pemeliharaan rutin, pemeliharaan berkala dan perbaikan kecil.
1. Pemeliharaan rutin-keseluruhan pekerjaan yang dilakukan berulang-ulang setiap tahun
diatur berdasarkan jadual yang telah ditetapkan, antara lain: pembersihan bangunan
prasarana dan sarana serta kisi sampah.
2. Pemeliharaan berkala-kegiatan yang dijadualkan berlangsung dari waktu ke waktu dan
berjalan menurut interval waktu terputus-putus dengan tujuan melestarikan/ memelihara
fungsi dari sarana-sarana yang tersedia, antara lain: pemeliharaan pipa jaringan dan
peralatan lain dan sebagainya.
3. Pekerjaan perbaikan kecil-kegiatan berskala kecil yang dibutuhkan untuk memperbaiki
bangunan agar kondisinya sesuai dengan kapasitas rencana yang disebabkan oleh
kerusakan kecil, seperti: perbaikan pipa jaringan yang bocor dan sebagainya.
Pemeliharaan korektif merupakan pekerjaan pemeliharaan yang harus dikerjakan
untuk mendapatkan bangunan seperti kondisi waktu dibangun. Terdapat 3 (tiga) jenis
pekerjaan pemeliharaan korektif, yaitu pemeliharaan khusus (special maintanance),
rehabilitasi dan rektifikasi.
1. Pemeliharaan khusus dilakukan jika fungsi bangunan berada dalam kisaran antara 50 %
sampai dengan 70%.
2. Rehabilitasi dilakukan apabila fungsi bangunan kurang dari 50%.
3. Rektifikasi dilakukan apabila bangunan tidak berfungsi dengan baik akibat perencanaan
yang kurang sesuai.
Pemeliharaan darurat dilakukan apabila kerusakan yang terjadi atau kerusakan yang
hampir terjadi dimana pekerjaan yang diperlukan penting untuk melindungi keutuhan dan
kekuatan bangunan (dalam skala besar). Lingkup kegiatan operasi dan pemeliharaan sarana
dan prasarana jaringan penyediaan air baku dapat dilihat pada gambar Lingkup Kegiatan
Operasi dan Pemeliharaan berikut ini.
Administrasi
Aktifitas pengelolaan Organisasi
Penyusunan anggaran
pelatihan dsb
Sistem informasi
Pendataan
Pendataan, monitoring, Monitoring
dan evaluasi Evaluasi
Dsb
Perencanaan DAS,
Operasi Alokasi air,
Koordinasi keperluan irigasi,
Perencanaan dan
Pariwisata, konservasi,
Koordinasi
pengendalian tata guna lahan,
kesadaran masyarakat
dsb
Pintu Intake
Pelaksanaan operasi Pompa
prasarana dan sarana Pipa Jaringan
Lingkup Genset, Dsb
O&P
Administrasi
Kegiatan pengelolaan/ Pendataan / Sistem Informasi
administrasi Penyusunan anggaran
pelatihan dsb
Sumber : Permen PUPR N0. 27/PRT/M/2016 Tentang Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air Minum
Gambar 3. 1 Lingkup Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan
PERENCANAAN
OPERASI DAN
EVALUASI DAN MONITORING E PEMELIHARAAN
Evaluasi dan monitoring Kegiatan Kajian kebutuhan Operasi dan
Operasi dan Pemeliharaan Pemeliharaan jaringan air baku
jaringan air baku NTARISASI Penyusunan rencana kegiatan
Kinerja kegiatan Operasi dan Operasi dan Pemeliharraan
Pemeliharaan jaringan air baku
Penyusunan rencana anggaran
Operasi dan Pemeliharaan
jaringan air baku
Rencana monitoring dan evaluasi
PELAKSANAAN
KEGIATAN OPERASI DAN
PEMELIHARAAN
Kegiatan administrasi E
Kegiatan operasi pencatatan /
pengukuran data PENGAJUAN DIP DAN
Kegiatan operasi prasarana dan PERIJINAN
NTARISASI
sarana jaringan air baku Tingkat Pusat (APBN)
Kegiatan pemeliharaan peralatan Tingkat Propinsi (APBD
pencatatan / pengukuran data dan Propinsi)
peralatan penunjang Tingkat Kabupaten (APBD
Kegiatan pemeliharaan prasarana dan Kabupaten)
sarana jaringan air baku