Anda di halaman 1dari 6

BAB IV

HASIL ANALISIS

A. IDENTIFIKASI MASALAHAN

Dengan melihat uraian pada bab terdahulu nampak masih diketemukan


permasalahan kesehatan, hal ini dapat dilihat bila kita bandingkan hasil cakupan
kegiatan dengan indikator keberhasilan program menghasilkan berbagai kondisi yang
tidak sesuai dengan target capaian, sehingga dapat diperoleh beberapa permasalahan
yaitu:
 Penemuan kasus AFP dimana target yang harus dicapai 2/100.000 penduduk
usia <15th masih tercapai 0 kasus
No. Kegiatan Target Pencapaian
1 Kelengkapan Laporan 90% 100%
bulanan STP 90 %
2 Ketepatan Laporan Bulanan 80% 100%
STP 80 %
3 Ketepatan Laporan C1 80% 80% 100%

4 Kelengkapan Laporan 90% 100%


Bulanan C1 90%
5 Kelengkapan Laporan W2 90% 100%
90%
6 Ketepatan Laporan W2 80% 80% 100%

7 Grafik penyakit potensial 100% 100%


wabah 100%
Penemuan kasus AFP 2/100.000 0%
8 penduduk usia
<15th

9 Pelacakan kepulangan 100% 100%


jamaah haji <14 hari 100%
10 Pelaporan KIPI zero reporting 90% 100%
90%
Penanggulangan 100% 0%
11 desa/kelurahan yang
mengalami KLB 100%

Dari hasil analisis situasi dan hasil capaian 2017,maka dapat dirumuskan
permasalahan program Survailans yang ada di Puskesmas Sambirejo:
1.Rendahnya Capaian Penanggulangan Desa/Kelurahan yang mengalami KLB,yaitu
0 % dibandingkan Target 100 %.
2.Rendahnya Capaian penemuan kasus AFP,yaitu 0 % dibandingkan Target 2/100.000
penduduk usia ≤ 15 tahun.
B. PENENTUAN PRIORITAS MASALAH

1
Prioritas permasalahan kegiatan yang menunjang MDGs dan upaya kesehatan
antara lain:
N Target s/d Des Pencapaian
Uraian MDGs
o 2017 (%) 2017 (%)
Penanggulangan
1 desa/kelurahan yang 100 % 0%
mengalami KLB 100%
2/100.000
2 Penemuan kasus AFP penduduk usia 0%
<15th
C. MENCARI PENYEBAB MASALAH

Upaya pencarian akar penyebab masalah dengan mencoba menelusuri faktor


penyebab yang berpengaruh terhadap masalah tersebut baik secara langsung maupun
tidak langsung dengan menggunakan alat analisis diagram tulang ikan (fish bone
analizer). Beberapa faktor akar penyebab masalah tersebut dikelompokan dalam
berbagai kelompok faktor internal (sumberdaya) maupun faktor eksternal (lingkungan)
yaitu:

2
FISH BONE PENEMUAN KASUS AFP

Dana Manusia Lingkungan

Masih perlu Tidak ada desa yang


Dana belum pemahaman Mengalami KLB
Belum adanya terencana program
dana Koor PPTM
baru dibentuk

Belum adanya
Belum PPTM di Puskesmas
Leaflet tidak ada ataupun
optimalnya desa
Desa/Kelurahan
siaga
Kurangnya
Banner KLB sosialisasi Kurangnya
belum ada pengetahuan
Material Metode masyarakat akan KLB
Budaya

24
25
D.ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH

N Prioritas Penyebab Alternatif Pemecahan


o Masalah Masalah Pemecahan Masalah
Masalah Terpilih
1 Jumlah Tingkat Pelatihan Pelatihan
penemuan pengetahuan petugas petugas
kasus AFP petugas yang
kurang kurang

Tingkat Penyuluhan di Penyuluhan di


pengetahuan masyarakat masyarakat
masyarakat kurang

Kurangnya Pengadaan Pengadaan


pengadaan leflat leflat melalui leflat melalui
RUK JKN RUK JKN
Kurangnya kerja Pertemuan Pertemuan
sama lintas berkala dengan berkala
program dan lintas lintas program dengan lintas
sektor dan lintas program dan
sektor lintas sektor

Dana pelacakan Membuat RUK Membuat


kasus AFP kurang dalam BOK RUK dalam
BOK

Pelaksanaan Mengadakan Membuat


SARS yang tidak kesepakatan jadwal
rutin dengan pihak pelaksanaan
RS akan SARS
pelaporan rutin
tiap minggu
Tugas rangkap Pembagian Pembagian
petugas tugas sesuai tugas sesuai
tupoksi tupoksi

E. METODE PEMECAHAN MASALAH


1. Melaksanakan pertemuan / pelatihan petugas puskesmas untuk
mengidentifikasikan kasus AFP
2. Memberikan reward bagi petugas yang menemukan dan melaporkan kasus
kelumpuhan secara dini

3. Melakukan penyuluhan kepada kelompok masyarakat maupun perorangan


4. Melakukan kerjasama lintas program dan lintas sektor melalui pertemuan
berkala dengan lintas program maupun lintas sektor
5. Melaksanakan kegiatan penemuan dan pelacakan terhadap semua kasus
kelumpuhan yang terjadi secara akut dan bersifat flaccid ( layuh ) pada usia <
15 Tahun
26
6. Menyiapkan bahan dan materi guna penyebarluasan informasi ke masyarakat
melalui kegiatan siaran keliling, pemasangan poster dan leaflet di Puskesmas
7. Membuat RUK pelacakan kasus AFP dalam BOK

Menciptakan Inovasi Kadar Luak ( Gerakan Sadar Lumpuh Layuh Mendadak), adapun
kegiatannya akan tertuang dalam KAK.

27

Anda mungkin juga menyukai