Anda di halaman 1dari 4

METODOLOGI PENELITIAN

“Pola Bagan/ Plot/ Alur Tulisan”


DOSEN : MARS KHENDRA KUSFRIYADI, STP, MPH, M.PH

Disusun Oleh :
ANISA NUR WAHYUNI
(NIM : PO.62.31.3.20.075)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKARAYA
JURUSAN GIZI
PROGRAM DIPLOMA III GIZI
ANGKATAN XXI
1. DAM-D
Tema “Konsultasi Gizi Online”
Duduk Perkara : Puskesmas Mendawai telah menyediakan layanan konsultasi gizi
secara online. Hal ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat.
Alasan : Banyaknya permasalahan kesehatan yang disebabkan oleh asupan
zat gizi seperti kekurangan dan kelebihan zat gizi, pemilihan makanan
yang kurang tepat, serta informasi yang didapatkan kurang tepat, terjadi
di karenakan akses ke tempat layanan kesehatan yang sulit dijangkau
membuat masyarakat kesulitan untuk bisa berkonsultasi terkait masalah
gizi.
Misal : Di desa Mendawai Seberang terdapat beberapa kasus anak terindikasi
malnutrisi dan dalam satu bulan terakhir kasus malnutrisi tersebut
makin meningkat.
Duduk Perkara : Untuk mencegah dan mengobati kasus malnutrisi tersebut masyarakat
diharapkan dapat menggunakan layanan konsultasi gizi secara online
tersebut dengan sebaik-baiknya.

2. D-S-D
Tema “Status Gizi dan Makanan”
Dahulu : Pada jaman dahulu konsumsi makanan dipelukan hanya sebatas untuk
mencukupi kebutuhan dan dalam segi jumlah lebih diutamakan dari pada
gizi makanan yang dikonsumsi.
Sekarang : Dalam perkembangannya ilmu gizi mulai dipelajari dan makanan yang
dikonsumsi mulai diperhatikan dari segi kandungan gizinya. Ilmu
pengetahuan dan teknologi jaman ini sudah canggih sehingga mampu
menciptakan banyak alat yang memiliki fungsi baik, khususnya dalam
pengolahan makanan bergizi.
Depan : Jaman akan semakin lebih canggih, alat-alat untuk pengolahan makanan
bergizi akan semakin jauh lebih canggih, ilmu pengetahuan terkait gizi
akan semakin berkembang dan diharapkan kesehatan masyarakat akan
semakin terjamin.
3. P-M-T
Tema “Pentingnya Pemberian Vitamin A Pada Anak”
Perhatian : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melakukan program
pemberian vitamin A melalui posyandu atau di fasilitas kesehatan
untuk mencegah kekurangan vitamin A pada anak. Namun masih ada
saja ibu yang tidak mengantarkan anaknya ke posyandu atau ke
fasilitas kesehatan untuk diberikan vitamin A.
Minat : Jika hal tersebut terus berlanjut maka kekurangan vitamin A (KVA) di
Indonesia akan terus menjadi masalah kesehatan masyarakat. Hal
tersebut tentu saja bertolak belakang dengan tujuan dan cita-cita yang
ingin kita gapai bersama.
Tindakan : Oleh sebab itu, diharapkan kepada ibu agar dapat mengantarkan anaknya
ke posyandu atau fasilitas kesehatan untuk diberikan vitamin A sehingga
kekurangan vitamin A (KVA) di Indonesia tidak lagi menjadi masalah
kesehatan masyarakat.

4. 5W + 1H
Tema “Anemia Pada Ibu Hamil”
1) Apa peristiwa yang terjadi ?
Jawab : Peristiwa yang terjadi yaitu angka prevalensi anemia pada ibu hamil semakin
meningkat.
2) Siapa yang terserang diperistiwa tersebut ?
Jawab : Yang terserang diperistiwa tersebut yaitu ibu hamil.
3) Kapan peristiwa itu terjadi ?
Jawab : Peristiwa itu terjadi pada tahun 2019.
4) Dimana peristiwa itu terjadi?
Jawab : Peristiwa itu terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta.
5) Mengapa peristiwa itu terjadi ?
Jawab : Peristiwa itu terjadi karena ketidakpatuhan ibu mengkonsumsi tablet besi dan
kurangnya pengetahuan ibu hamil terkait gizi dan makanan.
6) Bagaimana pencegahan peristiwa tersebut ?
Jawab : Pencegahan peristiwa tersebut yaitu dengan cara ibu hamil dapat
mengkonsumsi suplemen zat besi secara rutin, kemudian mengkonsumsi
vitamin prenatal dan memberikan nutrisi yang tepat kepada ibu hamil.
5. T-A-S
Tema “Hubungan Antara Pengetahuan Dengan Status Gizi”
Tesis : Menurut penelitian yang dilaksanakan oleh Supadi (2002) mengatakan
bahwa tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dengan status gizi
dan penelitian ini dilakukan pada ibu di Puskesmas Wonosalam II
Kabupaten Demak.
Antitesis : Menurut penelitian yang dilaksanakan oleh Huriah (2006) mengatakan
bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan
status gizi pada ibu di Kecamatan Beji Kabupaten Depok.
Sintesis : Kecenderungan seseorang untuk memiliki motivasi berperilaku kesehatan
yang baik dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan, sikap dan
keterampilannya (Emilia, O., 2008). Apabila penerimaan perilaku
didasari oleh pengetahuan, kesadaran dan sikap yang positif maka
perilaku tersebut akan berlangsung lama (long lasting) (Notoatmodjo,
2007). Oleh karena itu apabila mempunyai pengetahuan gizi baik
diharapkan mempunyai status gizi yang baik pula.

Anda mungkin juga menyukai