SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Farmasi
Farmasi (S.Farm.) di bidang studi Farmasi pada Fakultas MIPA
Oleh :
ADE IRA TASNIAR
08061381621090
JURUSAN FARMASI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2021
i
HALAMAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR
Mengetahui,
Ketua Jurusan Farmasi
Fakultas MIPA, UNSRI
ii
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH
NIM : 08061381621090
Menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri dan karya ilmiah ini
belum pernah diajukan sebagai pemenuhan persyaratan untuk memperoleh gelar
kesarjanaan strata satu (S1) dari Universitas Sriwijaya maupun perguruan tinggi
lain. Semua informasi yang dimuat dalam skripsi ini yang berasal dari penulis lain
baik yang dipublikasikan atau tidak telah diberikan penghargaan dengan mengutip
nama sumber penulis secara benar. Semua isi dari skripsi ini sepenuhnya menjadi
tanggung jawab saya sebagai penulis.
iii
HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK
KEPENTINGAN AKADEMIS
NIM : 08061381621090
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN DAN MOTTO
(Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang)
ALMAMATER KU TERCINTA
v
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nyalah
sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi yang
berjudul “Aktivitas Antidiabetes Ekstrak Etil asetat Daun Salam Syzygium
polyanthum Wight. Terhadap Tikus Putih Jantan Yang Diinduksi DTLF”. Skripsi
ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat mendapatkan gelar Sarjana Farmasi
di program studi Farmasi pada Fakultas MIPA Universitas Sriwijaya.
1. Allah SWT karena atas berkat rahmat dan karunia-Nya penulis dapat
menyelesaikan penelitian serta penulisan skripsi ini.
2. Bapak (Ibnu Marwan) dan Ibu (Argustianti), Yukna, Surya dan Abang
Imam yang selalu menghanturkan do’a pada Yang Maha Kuasa,
memberikan dorongan, dukungan moril dan materil.
3. Bapak Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaf, MSCE., selaku Rektor Universitas
Sriwijaya, Bapak Hermansyah, Ph.D selaku Dekan Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam.
4. Bapak Dr.rer.nat. Mardiyanto, M.Si., Apt. selaku Ketua Program Studi
Farmasi FMIPA Unsri yang telah memberikan kesempatan kepada penulis
untuk melakukan penelitian dan penyusunan skripsi.
5. Ibu Herlina, M.Kes., Apt. selaku pembimbing pertama dan Ibu Indah
Solihah, M.Sc., Apt. selaku pembimbing kedua yang telah bersedia
meluangkan waktu, memberikan ilmu, arahan dan saran, serta semangat
dan motivasi untuk mengejar masa depan selama penulis melakukan
penelitian hingga penyusunan skripsi terselesaikan.
6. Ibu Rennie Puspa Novita, M.Farm.Klin., Apt., Bapak Dr.rer.nat.
Mardiyanto, M.Si., Apt. Ibu Prof. Dr. Elfita, M.Si., selaku dosen penguji
dan pembahas yang telah banyak memberikan masukan dan saran dalam
penyusunan skripsi ini.
7. Seluruh dosen Program Studi Farmasi FMIPA Universitas Sriwijaya yang
vi
telah memberikan pengetahuan, wawasan, dan bantuan dalam studi baik di
dalam maupun di luar kampus selama perkuliahan.
8. Seluruh staf dan analis laboratorium Program Studi Farmasi FMIPA
Universitas Sriwijaya yang telah banyak memberikan bantuan sehingga
penulis bisa menyelesaikan studi tanpa hambatan.
9. Kepada Pensil Inul (Titak, Una, Siti, Dian, Pia) sebagai teman jalan, teman
makan di kantin, teman pergibahan, teman belajar dan teman halu.
Semoga kita semua menjadi orang sukses dan dapat berjumpa kembali di
lain kesempatan.
10. Teman-teman Farmasi angkatan 2016 (Nengah, Devi, Payer, Ipaw,
Jahrentol, Mareta, Ari, Taufik, Virgi, Trisun, Yunika, Mustika, Elisa, Ocik
dan semuanya. Terima kasih untuk do’a, kenangan, suka dan duka yang
dilewati, dan banyak memberikan pelajaran dan mewarnai hari-hari
penulis selama perkuliahan.
11. Teman SMA (Epi, Att, Era, Nunung, Catur, dll) dan teman selalu ku
(Raswi) yang senantiasa selalu mendoakan dan memberikan semangat.
12. Seluruh pihak yang terlibat dalam penulisan skripsi ini yang tidak bisa
disebutkan satu persatu.
Penulis sangat bersyukur dan berterimakasih atas segala kebaikan,
bantuan, dukungan, dan motivasi yang diberikan dari semua pihak yang telah
membantu selama penelitian dan penyusunan skripsi ini. Semoga Allah
memberkahi dan membalas setiap kebaikan semua pihak yang membantu. Penulis
menyadari dalam penulisan skripsi ini masih banyak terdapat kekurangan, oleh
karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk
perbaikan dimasa yang akan datang.
vii
Antidiebetic Activity Test of Ethyl Acetat Extract of Salam Leaves
(Syzygium polyanthum Wight.) in Male Rats Induced by High Fat and
Fructose Diet
Keyword(s): ethyl acetat extract, salam leaves, antidiabetic, high fat and
fructose diet, the pancreas histopathology
viii
Aktivitas Antidiabetes Ekstrak Etil Asetat Daun Salam (Syzygium
polyanthum Wight.) Terhadap Tikus Putih Jantan Yang Diinduksi Diet
Tinggi Lemak Dan Fruktosa
ABSTRAK
Kata kunci: ekstrak etil asetat, daun salam, antidiabetes, diet tinggi lemak
dan fruktosa, Histopatologi pankreas
ix
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN MAKALAH HASIL ............................................. ii
ABSTRACT ........................................................................................................... iii
ABSTRAK ............................................................................................................. iv
DAFTAR ISI ........................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ................................................................................................. vii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... viii
DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................... ix
DAFTAR SINGKATAN ........................................................................................ x
DAFTAR ISTILAH ............................................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................. 4
1.3 Tujuan Penelitian .................................................................................. 4
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................ 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................ 6
2.1 Syzygium polyanthum Wight............................................................... 6
2.1.1 Klasifikasi dan Tata Nama ........................................................... 6
2.1.2 Deskripsi Tanaman ...................................................................... 7
2.2 Kandungan kimia dan khasiat tanaman .............................................. 8
2.3 Ekstraksi .............................................................................................. 8
2.3.1 Maserasi .................................................................................... 9
2.4 Diabetes Melitus ................................................................................ 10
2.4.1 Gejala Klinik Diabetes Mellitus................................................ 10
2.4.2 Diagnosis Diabetes Mellitus ..................................................... 11
2.4.3 Klasifikasi Diabetes ................................................................... 12
2.4.4 Obat-Obat Diabetes Melitus....................................................... 13
2.5 Metformin ......................................................................................... 15
2.6 Hewan Percobaan Diabetes Tipe 2 dan DTLF.................................. 17
2.7 Pankreas ............................................................................................ 19
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ............................................................. 22
3.1 Waktu dan Tempat Penelitian .......................................................... 22
3.2 Alat dan Bahan ................................................................................ 22
3.3 Metode Penelitian ............................................................................ 23
3.3.1 Pembuatan Simplisia .............................................................. 23
3.3.2 Pembuatan Ekstrak................................................................. 23
3.3.3 Karakterisasi Non Spesifik Ekstrak Etil asetat Daun salam .. 24
3.3.3.1 Penetapan Susut Pengeringan .................................... 24
3.3.3.2 Penetapan Kadar Air ................................................. 24
3.3.3.3 Penetapan Kadar Abu Total ..................................... 24
3.3.3.4 Penetapan Kadar Abu Tidak Larut dalam Asam ...... 25
3.3.4 Karakterisasi Spesifik Ekstrak Etil asetat Daun Salam ......... 25
3.3.4.1 Uji Organoleptis ........................................................ 25
3.3.4.2 Uji Fitokimia ............................................................. 25
3.3.4.3 Uji Fenolik dengan (KLT) ........................................ 27
x
3.3.5 Hewan Uji ............................................................................. 27
3.3.6 Pembuatan Sediaan Uji ......................................................... 28
3.3.7 Pengukuran Glukosa Darah .................................................. 30
3.3.8 Pengukuran Berat Badan Tikus ............................................. 31
3.3.9 Penetapan Nilai AUC Dan Penetapan (ED50) ....................... 32
3.3.10 Pengamatan Hispatologi Pankreas ..................................... 33
3.4 Analisis Data .................................................................................. 34
xi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Kriteria Diagnosis Diabetes Mellitus .................................................... 11
Tabel 2. Kelas insulitis ......................................................................................... 21
Tabel 3. Kelompok perlakuan hewan uji ............................................................. 27
Tabel 4. Prosedur pengukuran kadar glukosa darah metode GOD-PAP ............. 29
Tabel 5. Hasil karakterisasi ekstrak etil asetat daun salam ................................. 36
Tabel 6. Hasil pengujian organoleptis ekstrak etil asetat daun salam ................. 37
Tabel 7. Hasil uji fitokimia simplisia dan ekstrak etil asetat daun salam ........... 38
Tabel 8. Kadar glukosa puasa rata-rata masing-masing kelompok uji ............... 49
Tabel 9. Data persen penurunan berat badan ....................................................... 52
Tabel 10. Data hasil perhitungan AUC30-45 dan (%PKGD) .............................. 54
Tabel 11. Persentase (%PKGD) ........................................................................... 57
xii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. (a) Daun salam segar (b) Pohon salam................................................. 6
Gambar 2. Struktur Kimia Metformin ................................................................. 16
Gambar 3. Anatomi Pankreas dan Saluran-Salurannya ....................................... 19
Gambar 4. Pulau Langerhans dan Asini Sekitar .................................................. 20
Gambar 5. Gambaran histopatologi derajat insulitis ............................................ 21
Gambar 6. Reaksi pengujian flavonoid ................................................................ 33
Gambar 7. Reaksi pengujian alkaloid .................................................................. 35
Gambar 8. Hasil kromatogram fenolik ............................................................... 37
Gambar 9. Reaksi pembentukan warna ................................................................ 40
Gambar 10. Diagram perbandingan kadar glukosa .............................................. 42
Gambar 11. Grafik hubungan rata-rata kadar glukosa ......................................... 44
Gambar 12. Grafik hubungan rata-rata berat badan tikus .................................... 47
Gambar 13. Grafik regresi linier dan %PKGD .................................................... 52
Gambar 14. Gambaran histopatologi Langerhans ............................................... 55
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Skema Kerja Umum ........................................................................ 64
Lampiran 2. Uji Aktivitas Antidiabetes ............................................................... 65
Lampiran 3. Perhitungan Persiapan Hewan Uji ................................................... 66
Lampiran 4. Komposisi Pakan Diet Tinggi Lemak dan Fruktosa ........................ 67
Lampiran 5. Perhitungan Dosis Sediaan Uji ........................................................ 68
Lampiran 6. Perhitungan Pembuatan Sediaan Uji ............................................... 70
Lampiran 7. Hasil Determinasi Daun Salam ...................................................... 73
Lampiran 8. Perhitungan Persen Rendemen Ekstrak ........................................... 74
Lampiran 9. Karakterisasi Non Spesifik Ekstrak ................................................. 75
Lampiran 10. Karakterisasi Spesifik Ekstrak Etil asetat Daun Salam ................ 77
Lampiran 11. Data Hasil Pengukuran Kadar Glukosa Darah .............................. 79
Lampiran 12. Tabel Berat Badan Tikus ............................................................... 80
Lampiran 13. Contoh Perhitungan Kadar Glukosa Darah ................................... 81
Lampiran 14. Perhitungan Nilai AUC30-45 ........................................................ 82
Lampiran 15. Perhitungan Persentase Penurunan Kadar Glukosa Darah ............ 84
Lampiran 16. Grafik dan Perhitungan Effective Dose (ED50) ............................ 85
Lampiran 17. Hasil Uji Statistik Paired T-test ..................................................... 86
Lampiran 18. Hasil Uji Statistika ....................................................... 87
Lampiran 19 . Dokumentasi Penelitian ................................................................ 89
Lampiran 20. Sertifikat Hewan Uji ...................................................................... 91
Lampiran 21. Sertifikat Fruktosa ......................................................................... 92
Lampiran 22. Surat Keterangan Penelitian di Dyatnitalis ................................... 93
Lampiran 23. Sertifikat Persetujuan Etik ............................................................. 94
xiv
DAFTAR SINGKATAN
xv
BAB I
PENDAHULUAN
kekurangan secara absolut atau relatif dari kerja dan atau seksresi insulin
(Fatimah, 2015). Diabetes melitus terbagi atas diabetes tipe 1, diabetes tipe 2,
diabetes gestational, diabetes tipe lain, dan pradiabetes (ADA, 2018). Pada 2019,
diperkirakan 463 juta orang mengidap diabetes dan jumlah ini diproyeksikan
mencapai 578 juta pada 2030, dan 700 juta pada 2045. Diabetes tipe 2 termasuk
jenis diabetes yang paling umum, terhitung sekitar 90% dari semua diabetes di
Diabetes melitus tipe 2 terjadi karena sel-sel sasaran insulin gagal atau
tidak mampu merespon insulin secara normal. Keadaan ini lazim disebut sebagai
resistensi insulin, dimana resistensi insulin banyak terjadi akibat dari obesitas
(Fatimah, 2015). Obesitas sebagai salah satu faktor risiko penyakit Diabetes tipe 2
mengkonsumsi makanan tinggi lemak dan fruktosa yang tidak diimbangi dengan
terjadinya komplikasi (Depkes RI, 2005). Penggunaan bahan alam sebagai obat
1
2
meningkat (Ditjen PEN, 2014). Banyak jenis tanaman yang selama ini dipercaya
yaitu minyak atsiri 0,2% (sitral, eugenol), flavonoid (katekin, rutin, kuersetin dan
fluoretin) (Prahastuti et al., 2011). Tannin dan metil kavicol (methyl chavicol)
yang dikenal juga sebagai estragole atau p-allylanisole (Harismah dan Chusniatun,
2016). Flavonoid yang terkandung di dalam daun salam termasuk salah satu
golongan senyawa yang dapat menurunkan kadar glukosa darah (Nublah, 2011).
membentuk suatu lapisan yang melindungi usus. Dari kemampuan tersebut dapat
(Widowati, 2008).
glibenklamid dan ekstrak etanol daun salam pada tikus yang diinduksi aloksan
dan ekstrak daun salam memiliki aktivitas sebagai antidiabetes terhadap mencit
yang diinduksi aloksan dengan dosis kombinasi yang paling optimal adalah dosis
organik alami yang ada pada tumbuhan secara umum. Flavonoid alami banyak
Flavonoid mempunyai tipe yang beragam dan terdapat dalam bentuk bebas
bersifat polar karena mengandung sejumlah gugus hidroksil dan gula (Harbone,
1987; Markham, 1988). Pelarut etil asetat pelarut yang digunakan untuk
mellitus tipe 2 dengan cara pemberian pakan diet tinggi lemak dan fruktosa
resistensi insulin. Semakin sedikit ekspresi dari GLUT 4 maka semakin sedikit
antidiabetes dari ekstrak etil asetat daun salam. Penelitian ini dilakukan untuk
diinduksi DTLF ?
terinduksi DTLF ?
DTLF.
DTLF.
DTLF.
5
penelitian farmakologi bahan alam tentang aktivitas ekstak etil asetat daun
lebih lanjut dalam formulasi sediaan antidiabetes dari ekstrak etil asetat
farmakologis
68
DAFTAR PUSTAKA
Achmad, S.A. 1986, Kimia organik bahan alam, Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan Universitas Terbuka, Jakarta, Indonesia.
Al-Daihan, S. & Bhat, R.S. 2012, Antibacterical activities of extracts of leaf, fruit,
seed, and bark of phoenix dactylifera, African Journal of Biotecnology,
11(42): 10021-10025.
Ariani, S., Anam, S., dan Rakanita, Y. 2017, Aktivitas Aksi Buah Jembolan
terhadap Penurunan Glukosa Tikus yang Dinduksi Pakan Tinggi Lemak
dan Streptozoticin, Farmakologika Jurnal Farmasi, 15(2).
Baroroh, F., Aznam, N., & Susanti, H. 2011, Uji Efek Antihiperglikemik Ekstrak
Etanol Daun Kacapiring (Gardenia augusta, Merr) pada Tikus Putih
Jantan Galur Wistar, J. Ilm. Kefarm., 1(1):43-53.
Darwis, Y., Andi, A., & Santoso. 2005, Pedoman Pemeriksaan Laboratorium
untuk Penyakt Diabetes Mellitus, Departemen Kesehatan RI 2005,
Jakarta, Indonesia.
Eriadi, A., Uthia, R. & Novita, R. 2017, Pengaruh pemberian ekstrak etanol daun
sambung (Blumea balsamifera (L.) DC.) terhadap kadar glukosa darah
dan histopatologi pankreas mencit putih jantan yang diinduksi aloksan,
Jurnal Farmasi Higea, 9(2): 131-132.
Fitrya & Muharni. 2014, Efek hipouresemia ekstrak etanol akar tumbuhan tunjuk
langit (Helminthostachys zeylanica (Linn) Hook) terhadap mencit
jantan galur swiss, Traditional Medicine Journal, 19(1): 14-18.
Habibi., A.I., Firmansyah, R.A., & Setyawati, S.M. 2018, Skrining Fitokimia
Ekstrak n-Heksan Korteks Batang Salam (Syzygium polyanthum ).
Indo. J. Chem. Sci., 7(1):1-4.
Hariana, Arief (2008). Tumbuhan Obat Dan Khasiatnya II. Cetakan ke V. Jakarta
: Penebar Swadaya..
Hirsh, J., Raschke, R., Warkentin, T.E., Dalen, J.E., Deykin, D., & Poller, L.
2013, Heparin: Mechanism of Action, Pharmacokinetic, Dosing
Considerations, Mnitoring, Efficacy, and Safety, CHEST, 108:258-275.
Hyun, P.K., Kun, H. S., Hyeun, W. C. & Sam, S.K. (2004). Anti-Inflammatory
Plant Flavonoid And Cellular Mechanisms. J.Phamacol Sci. Hlm 241.
70
Illyyani, S., Intannia, D., & Triyasmono, L. 2015, Pengaruh Pemberian Ekstrak
Etanol Tanaman Iler (Coleus atropurpureus Benth) terhadap Penurunan
Kadar Glukosa Darah pada Tikus Putih Jantan yang Diinduksi Aloksan,
J. Pharm., 2(1):19-25.
Katzung BG. 2006. Basic & Clinical Pharmacology. 10thed. New York :
McGraw-Hill Companies.
Khare, C.P. (2007). Indian Medicinal Plants. USA. Springer Science. Hlm 513.
Kroon & Williams. 2013. Endocrine Disorders. In: Koda-Kimble & Young’s
(Eds.). Applied Therapeutics the Clinical Use of Drugs.10th ed. Wolters
Kluwer Health: Lippincott Williams & Wilkins.
Kurniawati, D., Sutrisna, E.M. & Wahyuni, A.S. 2012, Uji penurunan kadar
glukosa darah ekstrak etanol 70% daun buncis (Phaseolus vulgaris L.)
pada kelinci jantan yang dibebani glukosa, Biomedia, 4(1): 1-8.
Liem, S., Yuliet & Khumaidi, A. 2015, Uji aktivitas antidiabetes kombinasi
glibenklamid dan ekstrak daun salam (Syzygium polyanthum Wight.)
terhadap mencit (Ms musculus) yang diinduksi aloksan, Galeni Journal
of Pharmacy,1(1) : 42-47.
Marliana, S.D., Suryanti, V. & Suyono. 2005, Skrining fitokimia dan analisis
kromatografi lapis tipis komponen kimia buah labu siam (Sechiumedule
Jacq. Swartz.) dalam ekstrak etanol, Biofarmasi, 3(1): 26 – 31.
McMurry, J. & Fay, R.C. 2004, Chemistry, edisi ke-4, Pearson Education
International, Belmont, USA.
Prahastuti, S., Tjahjani, S. dan Hartini, E., 2011, The Effect Of Bay Leaf Infusion
(Syzygium polyanthum (Wight) Walp) To Decrease Blood Total
Cholesterol Level In Dyslipidemia Model Wistar Rats., P. 1(4) : 23-24.
Pusitaningrum, I., Kusmita, L., dan Mutmainah. 2015, Pembuatan Tepung Umbi
Kimpul (Xanthosoma violaceum Schott.) dan Pemanfaatannya sebagai
Antidiabetes Mellitus Tipe 2, Prosiding Seminar Nasional
Perkembangan Terbaru Pemanfaatan Herbal sebagai Agen
Komopreventif Pada Terapi Kancer, Semarang, Indonesia.
Ritna, A., Anam, S., dan Khumaidi, A. 2016, Identifikasi Senyawa Flavonoid
pada Ekstraksi Etil Asetat Benalu Batu (Begonia sp.) Asal Kabupaten
Morowali Utara, Journal of Pharmacy, 2(2) : 83-89.
Rizky, M. 2017, Uji Aktivitas Antiobesitas Ekstrak Etanol Daun Kopi Robusta
(Coffea canephora) Pada Tikus Putih Jantan Yang Diinduksi Diet Tinggi
Lemak, Skripsi, S.Farm, Jurusan Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Sriwijaya, Indralaya, Indonesia.
Sangi, M., Runtuwane, M.R.J., Simbala, H.E.I. & Makang, V.M.A. 2008, Analisis
fitokimia tumbuhan obat dikabupaten Minahasa Utara, Chemistry
Progress, 1(1) : 47-53.
Setyowati, W.A.E., Ariani, S.R.D., Ashadi., Mulyani, B., dan Rahmawati, C.P.
2014, Skrining Fitokimia dan Identifikasi Komponen Utama Ekstrak
Kulit Durian (Durio zibethinus Murr.) Varietas Petruk, Pemantapan
Riset Kimia dan Asesmen dalam Pembelajaran Berbasis Pendekatan
Saintifik, Surakarta, Indonesia.
Scoobie, 2007, Pathogenesis, In: Atlas of Diabetes Mellitus, 3rd edn, Parthenon
Publishing, p. 9-31.
72
Sudarmadji, S.,Haryono, B. & Suhardi. 2007, Analisis untuk bahan makanan dan
pertanian, Liberty, Yogyakarta, Indonesia.
Svehla, G. 1990, Buku teks analisis anorganik kualitatif makro dan semimikro,
edisi ke-5, PT. Kalman Media Pusaka, Jakarta, Indonesia.
Tiwari, P., Kumar, B., Kaur, M., Kaur, G., & Kaur, H. 2011, Phytochemical
screening and Extraction: A Review, Internasionale Pharmaceutica
Sciencia, 1(1):98-106.
Tortora, GJ, Derrickson, B. 2012. Principles of Anatomy & Physiology 13th
Edition. United States of America: John Wiley & Sons, Inc.
Triplitt C.L., Reasner C.A. and Isley W.L., 2008, Diabetes Mellitus, Dalam
PharmacotherapyHandbook,The McGraw-Hill Companies, United States
of America, pp.
Wahidah, L.K., Suri, N., dan Komalasari, R,A. 2018, Pengaruh Ekstrak Biji
Kabau (Archidendron buballinum (Jack.) I.C. Nielsen) Terhadap
Penurunan Kadar Gula Darah Mencit Putih Jantan Diabetes Yang
Diinduksi Aloksan, Jurnal Farmasi Lampung, 7(1) : 39-51.
Widowati, W., 2008, Potensi Antioksidan sebagai Antidiabetes, jkm, 7(2) : 193-
202.