Anda di halaman 1dari 7

Nama : PUJA ALFATHIYA

Nim : PO.71.25.1.20.031
Kelas :A
Mata Kuliah : Pengendalian Infeksi Silang

1. Bagaimana hubungan gambaran/manifestasi penyakit-penyakit khusus dalam rongga


mulut? Jawab :
1. HIV
Manifestasi oral pada pasien HIV ,Manifestasi ini telah dikelompokkan
berdasarkan etiologi masing-masing yaitu kondisi neoplasma, infeksi bakteri, infeksi
jamur, infeksi virus, kelainan otoimun, gangguan neurologi, kondisi lainnya.Gejala
HIV dalam rongga mulut ditandai dengan adanya infeksi jamur candidas. Berikut ini
adalah pembagian jenis kandidiasis yaitu:

a. Pseudomembranous Candidiasis
merupakan infeksi akut, namun dapat bertahan sampai beberapa bulan
atau bahkan beberapa Karakteristik.Pseudomembranous Candidiasis adalah
bercak putih pada permukaan mukosa bukal dan labial, lidah, serta palatum lunak
yang berkembang membentuk plak yang terdiri dari hifa jamur, blastospora,
bakteri, sel-sel radang, fibrin, dan sel-sel epitel terdeskuamasi, dapat diangkat
dengan mudah, menghasilkan permukaan yang erosif dan eritema di bawahnya.

b. Erythematous Candidiasi
adalah jenis Candidiasis tersering pada penderita HIV. Lokasi bercak
merah ditemukan di bagian tengah sampai posterior dari dorsum lidah berupa area
palatum, dan mukosa bukal.Pasien juga biasanya akan merasakan rasa seperti
terbakar di dalam mulut ketika makan yang asin atau pedas.
c. Angular Cheilitis
memiliki gambaran klinis eritema, dan fisur pada sudut mulut disertai
rasa sakit. Jamur, bakteri (terutama Staphylococcus aureus) terlibat dalam faktor
penyebab Angular Cheilitis namun juga dapat merupakan tanda tunggal dari
anemia atau defisiensi vitamin, terutama vitamin Exfoliative cheilitis pada bibir
bawah juga dapat berkaitan dengan Candida, terutama pasien HIV.

d. Hyperplastic atau candidiasis kronis


yaitu Gejala HIV ini memberikan penampakan bercak putih yang tidak
dapat dikerok dari permukaan jaringan mulut.

2. Herpes
Herpes merupakan kelompik virus yang dapat menyebabkan infeksi pada manusia
ditandai dengan kulit kering dan luka terbuka yang berair. Virus herpes yang sering
menyebabkan herpes oral (mulut) atau herpes labial (bibir). a. Herpes simplex

Adalah Penyakit infeksi yang menyerang jaringan mukokutan daerah


orofasial. Penularan terjadi melalui droflex (cairan yang keluar dari mulut dan
hidung).Maupun berkontak langsung yang terdapat pada saliva penderita . b. Herpes
primer
Adalah Penyakit yang Sering timbul pada anak anak maupun usia dewasa
muda.pada tahap ini lesi yang terjadi berupa vesikula berisi cairan kekuningan
dirongga mulut dan sangat infeksius
a. Herpes simplex
Adalah Penyakit infeksi yang menyerang jaringan
mukokutan daerah orofasial. Penularan terjadi melalui droflex
(cairan yang keluar dari mulut dan hidung).Maupun berkontak
langsung yang terdapat pada saliva penderita .
b. Herpes primer
Adalah Penyakit yang Sering timbul pada anak anak
maupun usia dewasa muda.pada tahap ini lesi yang terjadi berupa
vesikula berisi cairan kekuningan dirongga mulut dan sangat
infeksius
c. Herpes sekunder
Yaitu pada tahap ini vesikula (gelembung) sebelumnya
sudah akan mereda.

3. Manisfestasi Hepatitis Pada Rongga Mulut


Hepatitis atau radang hati , dapat disebabkan karena agen-agen lain
selain dari virus-virus yang menimbulkan bebagai penyakit dan reaksi alergi.
Hepatitis viral umumnya di kelompokkan menjadi :
➢ HEPATITIS A
❖ Hepatitis A terutama ditularkan melalui kontak orang ke orang,
umumnya melalui kontaminasi tinja.. Penularan biasanya terjadi di
anatara anggota keluarga serumah, atau antar pasangan seksual
diwaktu penyakit dalam fase akut Penularan juga bisa terjadi antar
pasangan homoseksual, dan antar pengguna nar kotik suntikan,
Penyebaran dimungkinkan oleh kebersihan pribadi yang buruk,
sanitasi yang buruk.
❖ Periode inkubasi dari Hepatitis A adalah 15 – 50 hari (rata-rata 28 –
30 hari )
❖ Diagnose dari Hepatitis A akut dapat dipertegas melalui ditemukannya
pemeriksaan darah IgM anti HAV+_ dalam serum yang diambil
selama tahap akut atau awal pemulihan penyakit.
❖ Sumber virus secara alamiah adalah manusia dan chimpanzee, dan
beberapa kera liar.
❖ Penularan virus biasanya melalui jalur tangan – mulut – tinja ( oral
fecal route ).
➢ HEPATITIS B
❖ Nama lainnya adalah Serum Hepatitis, Australia Antigen Hepatitis.
Sedangkan istilah laboratoriumnya adalah HBV.
❖ Virus infeksi Hepatitis B (HBV) adalah penyebab utama dari
hepatitis akut dan kronis, sirosis dan karsinoma hepatoselular primer
di seluruh dunia.
❖ Disebabkan oleh Virus HBV. Munculnya Hepatitis B akut umumnya
tidak jelas. Simptom dan tanda klinis mencakup berbagai kombinasi
dari anoreksia, lemah, mual, muntah, nyeri perut, dan jaundis. Ruam
kulit, artralgia dan arthritis juga dapat terjadi.
❖ Masa inkubasi dari hepatitis B umumnya panjang, yaitu 45 – 160 hari
(rata-rata 60 – 120 hari).
❖ HBV terutama ditularkan melalui kulit maupun non kulit , keduanya
mempunyai peranan cukup penting pada bidang keperawatan gigi.
Prosedur perawatan gigi umumnya melibatkan berbagai instrument
yang kecil dan tajam, yang membawa kemungkinan terjadinya luka
tusukan pada kulit operator.

➢ HEPATITIS NON A NON B


❖ Nama lainnya adalah Paranterally Transmtted Non A-Non B
Hepatitis (PT-NANB) Non-B Transfusion Associated Hepatitis,
Post transfusion Non A-NonB Hepatitis
❖ Istilah laboratorium dan kesehatan adalah HCV Infection.
❖ Memiliki karakteristik yang mirip dengan hepatitis B, yang terjadi
terutama sesudah transfuse darah dan pemakaian obat secara
parentral.
❖ Penyebabnya adalah virus hepatitis C ( HCV ).
❖ Tanda-tandanya, perlahan nafsu makan menurun, perasaan tidan
enak enak dalam perut , mual-mual, dan muntah kemudian kuning
yang semakin hari semakin jelas
❖ Hampir 80% penderita hepatitis C menjadi Hepatitis Chronis,
yang kemudian merupakan awal dari atau pencetus terjadi kanker
hati (Carcinoma Hepatis) yang patal
❖ Penyebaran melalui darah, parentral, alat suntik yang dipakai
berulang. Masa inkubasi 2 minggu sampai 6 bulan, tetapi
seringnya 6-9 minggu. Kejadian keganasan terjadi setelah sekitar
20 tahun menderita hepatitis C yang khronis.

➢ HEPATITIS DELTA
❖ Nama lainnya adalah EntericallyTransmitted Non A Non B
Hepatitis ( ET-NANB) Epidemic Non A Non B Hepatitis, Fecal
Oral Non A Non B Hepatitis. Istilah medis HEV.
❖ Gambaran klinik mirip Hepatitis A. Tidak pernah berlanjut
menjadi bentuk kronis. Tetapi bila infeksi terjadi ibu hamil
terutama pada kehamilan semester 3, penyakit ini bisa fatal.
❖ Penularan banyak terjadi di daerah yang sanitasi lingkungannya
masih kurang.
❖ Wabah (epidemic) terjadi biasanya dari air yang tercemar virus
hepatitis E.
❖ Penularan melalui jalur tinja-tangan-mulut (TMT).
❖ Masa inkubasi 15-64 hari, dengan variasi 26-42 hari.

4. Tuberkulosis (TBC)
Penyakit tuberkulosis memiliki manifestasi utama di paru-paru, namun penyakit
ini juga dapat terjadi diorgan lain salah satunya dirongga mulut.Dirongga mulut
manifestasi klinis dapat berupa ulserasi yang disebut oral tuberculosisulcer, fissured
tongue,tuberculoma,dan pemebesaran gingiva.

5. Shypilis
Manifestasi tahap pertama melibatakn luka tanpa rasa sakit pada alaat kelamin,
dubur, atau mulut. Setelah sakit pada alat kelamin tahap kedua ditandai dengan ruam
kemudian tidak ada gejala sampai tahap akhir yang mungkin terjadi beberapa tahun
kemudian.

6. herpes simplex virus(Hsv)


Infeksi herpes simplex virus(Hsv)dapat bersifat primer (herpes
gingivotamatitis)/sekunder (herpes labiaris).infeksi hsv membentuk kelompok vesikel
biasanya terlokasasi yang terjadi pada mukosa berkeratin (palatum teras,gingiva)dan batas
vormillan bibir dan kulit periorial.

7. Reccurent afthous vicus


Ditandai dengan viser yang sakit pada mukosa oral tidak berkeratin,seperti
mukosa labial dan bukal,langit-langit lunak dan ventral lidah.tlikus aphtous besar
menyerupai ukur opthus kecil,tetapi jumlahnya lebih sedikit dan ukuran lebih besar dengan
diameter (1-3 cm).
8. virus varicella jaster(vv2)
Lebih sering kambuh pada pasien hiv positif dari pada pasien biasa.gambaran
klinisnya sama,tetapi prognosisnya lebih buruk pada pasien imunorupren vv2.menimbulkan
vesikol sendiri dari unilateral.sakit menyanyat adalah gejala utamanya dapat menetap sebagai
past herpetik neuralgia
9. citomegalt virus(cmv)
Cmv terdapat hampir 100% pada pria homoseksual hiv positif dan hampir 10%
anak-anak pada aids.virus ini mempunyai prediliaksi untuk jaringan kelenjar saliva dan
dijumpai dalam saliva pasien.
10. Virus papiloma manusia (HPV)
Sering dijumpai pada orang yang terinfeksi HIV Gambaran klinisnya seperti
kembang kol Berduri atau timbul dengan permukaan datar lokasi yang paling umum adalah
mukosa labial dan bukal.
11. kondiluma akumilatum
Disebut juga kutil kelamin,menonjol,kecil,lunak,merah muda sampai abu-abu
kotor yang mempunyai permukaan seperti kembang kol.lesi ini multifoel,kambuh dan
bergabung menjadi lebih besar,berbintik-bintik dan tak bertangkai penularan terjadi secara
kontak langsung yaitu penjalaran secara kontak dari anus kedaerah genltalla.
12. sarkoma kopposisi
Sering kali koposisi merupakan tumor sel endoterial ganas yang hampir selalu
terjadi pada perdenta hiv positif.lesi ini terjadi pada palatum,tampak sebagai bercak
darah/ungu tahap awal yang akan berubah menjadi eksortik penyebabnya belum diketahui
namun diperiksaan berkaitan dengan cmv

Cara penyebaran HIV adalah melalui :


Jawab :
1. melakukan hubungan seksual
2. menggunakan serum suntik yang terkontaminasi virus
3. kontak parental, mukosa, kulit terluka
4. mendonor transplantasi organ yang terinfeksi virus
5. penyebaran perinatal dari ibu dan anak soal melahirkan
6. Penularan ditempat pelayanan kesehatan gigi para dokter gigi maupun petugas lainnya

Anda mungkin juga menyukai