1.

Sambungkan kabel jaringan pada port LAN 3 Modem Indihome Speedy (jalur internet default) ke
port eth1 Mikrotik.

2. Kemudian sambungkan eth2 Mikrotik memakai kabel jaringan LAN ke komputer ataupun laptop.

3. Karena pada tutorial setting mikrotik kali ini saya memakai Winbox, maka untuk itu silahkan
Download Winbox Terbaru via Situs Resmi Mikrotik, selanjutnya jalakan Winbox.

4. Setelah aplikasi Winbox terbuka silahkan klik Neighbors, kemudian pilih Mikrotik yang terdeteksi,
kemudian klik Connect.

5. Untuk mempermudah setting mikrotik, silahkan klik Remove Configuration.

6. Tahap berikutnya ini kita harus menciptakan nama yang dipakai oleh port mikrotik semoga lebih
gampang dalam mengenali port mikrotik di gunakan untuk apa, misal.
 ether1 dirubah menjadi ether1-Modem.
 ether2 dirubah menjadi ether2-HUB.

Setting ether1.
1. Klik interface.
2. Klik 2x pada ether1.
3. Kemudian rubah nama ether1 menjadi ether1-Modem.
4. Klik Apply.
5. Klik OK.
Setting ether2.
1. Klik interface.
2. Klik 2x pada ether2.
3. Kemudian rubah nama ether2 menjadi ether2-HUB.
4. Selanjutnya klik Apply.
5. Lalu klik OK.

7. Selanjutnya kita harus menciptakan IP Address yang dipakai oleh port mikrotik untuk menawarkan
alokasi IP Address pada setiap perangkat, misal.
 ether1 diberi IP Address 192.168.1.2/24.
 ether2 diberi IP Address 192.168.100.1/24.

Untuk konfigurasinya, silahkan klik IP, kemudian pilih Addresses.

Kemudian lakukan setingan sebagai berikut.

Setting IP Address ether1.

1. Klik tanda tambah (+).
2. Kemudian masukkan IP Address, misal 192.168.1.2/24 (IP ether1 dihentikan sama dengan IP
Modem).
3. Selanjutnya pada kotak Interface, pilih ether1-Modem.
4. Berikutnya klik Apply.
5. Lalu klik OK.

Setting IP Address ether2.

1. Klik tanda tambah (+).
2. Kemudian masukkan IP Address sesuai impian anda, misal 192.168.100.1/24.
3. Selanjutnya pada kotak Interface, pilih ether2-HUB.
4. Berikutnya klik Apply.
5. Lalu klik OK.

8. Langkah selanjutnya setting DNS, dengan cara klik IP, kemudian pilih DNS.
Kemudian masukkan DNS sesuai impian anda, misal DNS Google ataupun DNS dari layanan internet
yang lain, pada teladan dibawah ini saya memakai DNS Speedy IndiHome.
1. Masukkan DNS Indihome sesuai kawasan anda, misal bagi pengguna speedy indihome wilayah
Jawa Timur sanggup mengisikan DNS Primary = 202.134.1.10 (Surabaya).
2. Untuk DNS Secondary sanggup memakai DNS Indihome Jakarta Pusat, yaitu 202.134.0.155.
3. Beri tanda Check List pada Allow Remote Request.
4. Kemudian klik Apply.
5. Lalu klik OK.

9. Tahap berikutnya setting Gateway, dengan cara klik IP, kemudian pilih Routers.
Kemudian lakukan setting Gateway mikrotik sebagai berikut.
1. Klik tanda tambah (+).
2. Kemudian klik Gateway, kemudian masukkan IP Address Modem Speedy IndiHome sesuai
dengan yang anda gunakan , misal 192.168.1.1.
3. Selanjutnya klik Apply.
4. Lalu klik OK.

10. Selanjutnya untuk memastikan setingan mikrotik yang kita buat sudah berhasil, maka anda sanggup
mencoba dengan melaksanakan ping google.com, untuk caranya silahkan lakukan settingan sebagai
berikut.
1. Klik New Terminal.
2. Kemudian lakukan tes sambungan internet dengan cara ketik ping spasi google.com.

Keterangan.
Jika muncul replay artinya mikrotik sudah tersambung dengan internet selanjutnya anda gres sanggup
melaksanakan setingan fitur mikrotik yang lain.
11. Selesai, hingga disini konfigurasi mikrotik dengan modem speedy indihome sudah berhasil.

12. Selanjutnya setting DHCP Server Mikrotik semoga komputer client mendapat IP Address, DNS,
Gateway secara otomatis, untuk caranya silahkan klik IP, kemudian pilih DHCP Server.

Kemudian lakukan Konfigurasi DHCP Server Mikrotik menyerupai dibawah ini.

1. Klik DHCP Setup.
2. Kemudian pada DHCP Server Interface, pilih ether2-HUB.
3. Lalu klik Next.

13. Selanjutntya klik Next.

14. Berikutnya klik Next.

15. Sekali lagi klik Next.

16. Kemudian Next.

17. Lalu Next.

18. Lalu muncul pemberitahuan setingan telah sukses, kemudian klik OK.

19. Tahap berikutnya silahkan cek apakah komputer sudah mendapat IP Address dan Gateway secara
otomatis, untuk melihatnya anda sanggup melalui Open Network and Sharing Center (icon computer
yang ada di pojok kanan bawah layar komputer) menyerupai yang tampil di bawah ini.

20. Jika komputer client sudah mendapat IP Address dan Gateway, maka langkah selanjutnya yaitu
melakukan Setting Firewall dan NAT semoga komputer sanggup terkoneksi dengan internet, dan
untuk caranya silahkan klik IP, kemudian pilih Firewall.

Kemudian setting Firewall dan NAT menyerupai di bawah ini.

1. Klik NAT.
2. Kemudian klik tanda tambah (+).
3. Lalu pada kotak Chain, pilih srcnat.
 4. Selanjutnya pada Src Address masukkan IP Jaringan Lokal Anda, misal pada teladan diatas
memakai IP 192.168.100.0/24.
5. Kemudian pada Out Interface pilih ether1-Modem.
6. Tahap berikutnya klik tab Action.
7. Lalu pada kotak Action, silahkan pilih Masquerade.
8. Kemudian klik Apply.
9. Lalu OK.

21. Untuk memastikan bahwa komputer sudah sanggup terhubung dengan internet, silahkan lakukan
ping ke google.com, kalau sudah ada replay menyerupai tampilan dibawah ini, maka sanggup
dipastikan komputer sudah sanggup terhubung dengan internet.

22. Selesai.