Gaya
Gaya
M
b. Kelas kedua
Gaya berat diantara titik tumpu dan gaya otot, posisi berjinjit
M W
c. Kelas ketiga
Gaya otot terletak diantara titik tumpuan dan gaya berat, posisi tangan
mengangkat beban
M M
W
W
Keuntungan mekanik
Perbandingan antara gaya otot dan gaya
berat
Iw IM
W IM
Keuntungan Mekanik = =
M IW
GAYA YANG MEMBENTUK
SUDUT
Pusat Gravitasi tubuh
Penentuan pusat gravitasi suatu benda
1. Menggantungkan obyek pd titik berbeda.
2. Berdiri diatas papan yg kedua ujungnya timbangan.
W1 W2
x
L
W2
X= L
W1+ W 2
Keseimbangan tubuh
o Tercapai dan meningkat bila,
1. Letak pusat gravitasi direndahkan, spt posisi duduk
atau berbaring.
2. Peningkatan luas permukaan penyangga, spt posisi
tidur, posisi duduk, berjalan dengan telapak kaki.
o Berkurang bila:
1. Menaikkan pusat gravitasi, dengan cara angkat tangan
ke atas, menjunjung barang di atas kepala.
2. Mengurangi dasar permukaan penyangga, seperti
berjalan jinjit atau berjalan dengan satu kaki.
28
Aplikasi biomekanika dalam MEDIS
• Pengaturan posisi
• Traksi
29
Penggunaan Klinik
• Traksi leher
w
Traksi tulang
2. Balance / Keseimbangan
Keseimbangan tergantung pada interaksi antara pusat gravity
, line gravity dan base of support.
5. Gaya hidup
▪ Perubahan pola hidup seseorang, menyebabka
n stres, mungkin ada aktifitas abnormal, sehing
ga mengganggu koordinasi sistem muskuloske
letal dan saraf, berakibat perubahan body mek
anik.
6. Pengetahuan
o Pengetahuan baik seseorang, akan digunakan s
ecara benar dengan mengurangi energi.
o Sebaliknya, penggunaan body mekanik yang k
urang baik, berisiko mengalami gangguan koo
rdinasi sistem muskuloskeletal dan saraf.
Dampak Kesalahan Body Mekanik
1. Terjadi ketegangan sehingga timbul kelelah
an dan gangguan dalam sistem muskuloske
letal.
2. Resiko terjadi kecelakaan muskuloskeletal.
➢ Apabila seseorang salah dalam berjongkok ata
u berdiri, akan memudahkan terjadinya ganggu
an sistem muskuloskeletal.
➢ Misal = kelainan pada tulang vertebra.
BODY ALIGNMENT
( POSTUR TUBUH )
Pengertian =
1. Status kesehatan
2. Nutrisi
3. Emosi
4. Gaya hidup
5. Perilaku dan nilai
Pengaturan Posisi
POSISI FOWLER / SEMI FOWLER
• Posisi setengah duduk / duduk.
• Kegunaan,
1. Untuk mempertahankan kenyamanan.
2. Memfasilitasi fungsi pernapasan pasien.
POSISI SEMI FOWLER
POSISI SIM
✓ Posisi miring ke kanan / kiri.
✓ Kegunaan
1. Memberikan kenyamanan.
2. Memberikan obat ( supositoria ) melalui anus.
POSISI DORSAL RECUMBENT
▪ Posisi berbaring telentang dengan kedua lutut fleksi (ditarik
dan diregangkan ).
▪ Guna ,
1. Untuk merawat dan memeriksa genitalia.
2. Untuk proses persalinan.
POSISI LITOTOMI
o Posisi berbaring telentang, mengangkat kedua kaki dan
menariknya ke atas bagian perut.
o Guna ,
1. Memeriksa genitalia pada proses persalinan.
2. Memasang alat kontrasepsi.
POSISI TRENDELENBURG
❖ Posisi berbaring di tempat tidur dengan bagian kepala
lebih rendah daripada kaki.
❖ Guna untuk melancarkan peredaran darah ke otak.
POSISI GENU PECTORAL
o Posisi menungging dengan kedua kaki di tekuk dan dada
menempel pada tempat tidur.
o Guna ,
1. Untuk memeriksa daerah rektum dan sigmoid.
2. Membantu ibu hamil yang janinnya letak sungsang.