0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan3 halaman
1. Dokumen membahas solusi penanggulangan banjir melalui upaya pencegahan, penanganan saat terjadi, dan pemulihan setelahnya.
2. Upaya pencegahan meliputi membersihkan saluran air, membuat drainase yang baik, dan penghijauan.
3. Ketika banjir terjadi, langkah yang ditempuh adalah melakukan komunikasi dan koordinasi, penyelamatan, pendataan, dan mengungsi.
1. Dokumen membahas solusi penanggulangan banjir melalui upaya pencegahan, penanganan saat terjadi, dan pemulihan setelahnya.
2. Upaya pencegahan meliputi membersihkan saluran air, membuat drainase yang baik, dan penghijauan.
3. Ketika banjir terjadi, langkah yang ditempuh adalah melakukan komunikasi dan koordinasi, penyelamatan, pendataan, dan mengungsi.
1. Dokumen membahas solusi penanggulangan banjir melalui upaya pencegahan, penanganan saat terjadi, dan pemulihan setelahnya.
2. Upaya pencegahan meliputi membersihkan saluran air, membuat drainase yang baik, dan penghijauan.
3. Ketika banjir terjadi, langkah yang ditempuh adalah melakukan komunikasi dan koordinasi, penyelamatan, pendataan, dan mengungsi.
Banjir adalah peristiwa bencana alam yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam daratan. Setiap kali terjadi hujan yang lebat dan melebihi kapasitas system drainase, system drainase, banjir akan terjadi.
Penanggulangan banjir dilakukan secara bertahap, dari pencegahan sebelum
banjir (prevention), penanganan saat banjir (response/intervention), dan pemulihan setelah banjir (recovery).3 Tahapan tersebut berada dalam suatu siklus kegiatan penanggulangan banjir yang berkesinambungan.,
Beberapa upaya penanggulangan banjir yang perlu dilakukan pada tahap
kesiapsiagaan adalah berikut ini : Memberdayakan masyarakat dengan menyatukan semua sumberdaya masyarakat yang dapat diatur oleh organisasi kemasyarakatan dan pemerintah. emberikan pengetahuan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan penyebab banjir dan dampaknya,Melakukan pertemuan masyarakat untuk membahas evaluasi banjir yang pernah terjadi dan melakukan perencanaan untuk menghadapi banjir yang mungkin akan datang. Kegiatan ini bisa dilakukan pada saat menjelang musin hujan.
Solusi Penanggulangan banjir dapat ditanggulangi dengan cara :
Membersihkan sungai dan got atau selokan dari sampah dan endapan lumpur untuk memperlancar aliran sungai. Tidak membuang sampah sembarangan. Cara yang efektif untuk memudahkan membuang sampah adalah menyediakan tempat sampah dengan pengelolaan yang baik, Membuat drainase yang baik dengan membuat tanggul penampung air, sistem sumur resapan yang terhubung dengan sistem drainase, Memindahkan bangunan atau konstruksi yang berada pada jalur banjir sehingga tidak menghambat aliran air agar tidak mampet atau tergenang, Melakukan penghijauan pada area kosong yang dapat berfungsi sebagai hutan buatan, Membuat tempat penyerapan air. Tampat penyerapan air ini dapat berupa sumur-sumur resapan atau area dengan lubang biopori, Melakukan koordinasi dengan wilayah sekitar untuk merencanakan tindakan-tindakan yang diperlukan dalam menanggulangi banjir.
Kemudian Ketika banjir benar-benar terjadi maka perlu tindakan yang
harus segara dilakukan. Tujuannya adalah untuk menyelamatkan nyawa dan melindungi harta benda yang dimiliki. Upaya yang perlu dilakukan ketika banjir terjadi adalah berikut ini : Melakukan komunikasi dan kordinasi dengan pihak- pihak terkait baik dari pihak masyarakat ataupun pemerintah. Pihak-pihak tersebut adalah kelurahan, institusi pemerintahan dan organisasi lain seperti PMI dan SAR, Melakukan pencarian dan penyelamatan untuk warga masyarakat yang membutuhkan pertolongan. Pencarian dan penyelamatan ini dilakukan oleh tim seperti regu SAR.
Pendataan terhadap korban perlu dilakuan untuk mengetahui siapa saja
yang selamat dan yang belum. Pendataan lainnya perlu dilakukan untuk mengetahui kesiapan logistik, tempat pengungsian, tenaga medis dan bantuan diperlukan. Mengungsi merupakan tindakan penyelamatan dengan cara berpindah ketempat yang aman dari bencana. Prioritas utama dalam mengungsi adalah ibu hamil, anak-anak dan manula. Selama banjir berlangsung dan masyarakat pergi meninggalkan tempat pemukiman maka sangat penting untuk membangun sebuah kelompok dari masyarakat yang bertugas untuk melindungi daerah pemukiman setelah ditinggal mengungsi.
Upaya penanggulangan banjir yang dilakukan ketika banjir sudah tejadi
adalah rehabilitasi dan rekonstruksi. Upaya dalam tahap ini adalah: Melakukan Analisa kerusakan sangat penting dilakukan oleh masyarakat agar terdapat dokumentasi mengenai hal-hal penting yang harus diperbaiki. Data ini nantinya dapat disampaikan kepada lembaga atau orgasnisasi terkait untuk ditindak lanjuti. Pembangunan gedung dan infrastruktur harus memperhatikan dan mengacu pada tindakan kesiapsiagaan dan mitigasi banjir agar dampak banjir yang mungkin datang berikutnya dapat ditekan. Pendekatan terhadap organisasi dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh dukungan, bantuan dan upaya pemulihan dan kesiapan tanggap bencana banjir untuk waktu yang akan datang.