Anda di halaman 1dari 2

TUGAS RANGKUMAN

SISTEM ENDOKRIN

DISUSUN OLEH :

NAMA : HILDAYANTI
NIM : (019.01.3632)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESETAN (STIKES) MATARAM

PRIODE 2020/2021
SISTEM ENDOKRIN
A. Definisi Sistem Endokrin
Sistem endokrin adalah sistem kontrol kelenjar tanpa saluran (ductless) yang
menghasilkan hormon yang tersirkulasi di tubuh melalui aliran darah untuk mempengaruhi
organ-organ lain. Sistem endokrin tidak memasukkan kelenjar eksokrin seperti kelenjar
ludah, kelenjar keringat, dan kelenjar-kelenjar lain dalam saluran gastroinstestin.
sistem endokrin terdiri dari sistem kelenjar non duktus yang sangat berintegrasi dan
tersebar luas dengan tujuan untuk mempertahankan keseimbangan di dalam tubuh

B. Fungsi sistem endokrin memelihara dan mengatur fungsi vital


1. respon terhadap stres dan cedera
2. pertumbuhan dan perkembangan
3. reproduksi
4. homeostasis ion
5. metabolisme energi
Kelenjar ini bertugas menghasilkan hormon yang membantu mengendalikan banyak
proses danfungsi organ pada tubuh Anda.Kelenjar pituitari dikenal sebagai
'masternya kelenjar' karena menghasilkan hormon yang mengatur fungsi
kelenjar atau sistem hormon lain, seperti kelenjartiroid, ovarium, testis, dan kelenjar
adrenal
 Kelenjar dikelompokkan menjadi dua bagian yaitu, eksokrin dan endokrin.
 Jika kelenjar mensekresikan sekretnya ke permukaan bebas melalui suatu duktus disebut
kelenjar eksokrin.
 Jika kelenjar mensekresikan sekretnya secara langsung ke dalam darah, maka disebut
sebagai kelenjar endokrin.
 Hormon merupakan bahan yang dihasilkan tubuh oleh organ yang memiliki efek
regulatorik spesifik terhadap aktivitas organ tertentu.
 Hormon bertindak sebagai transmiter (pembawa pesan)  dilepaskan ke aliran darah 
dibawa ke sel - (responsif sel) diterjemahkan sebagai suatu tindakan untuk mengatur
metabolisme dari organ tujuan
 Bekerja secara spesifik pada organ, bagian tubuh atau aktivitas tertentu
 Dihasilkan tubuh dalam jumlah yang sangat sedikit tetapi memiliki pengaruh besar
 Bekerja lambat  tidak spontan seperti syaraf
 Tidak dihasilkan setiap waktu  diproduksi hanya apabila diperlukan
 Secara kimia hormon dapat dikelompokkan ke dalam dua kelompok besar yaitu: 1.
Steroid, yang diturunkan dari kolesterol 2. Nonsteroid, yang diturunkan dari asam
amino, peptida dan protein 3. Eikosanoid, kelompok lainnya dari molekul yang
disekresikan oleh sel yang menyebabkan aksi spesifik pada sel lainnya. 1. Prostaglandin,
menghasilkan efek mulai dari penyebab inflamasi dan pembekuan darah untuk
meningkatkan kontraksi uterus dalam proses melahirkan dan meningkatkan tekanan
darah 2. Leukotrin, membantu mengatur respon imun dan menyebabkan inflamasi dan
beberapa reaksi alergi
 Organ utama dalam sistem endokrin: Hipotalamus, Kelenjar hipofise, Kelenjar pineal,
Kelenjar tiroid, Kelenjar paratiroid, Kelenjar suprarenal, Kelenjar pancreas, Kelenjar
adrenal, Kelenjar timus, dan Testis & Ovarium

Anda mungkin juga menyukai