Anda di halaman 1dari 6

PENGAYAAN

SANITASI HYGIENE

Di susun oleh :
Nuri Rahmawati ( X Boga 2 / 18 )

SMK N 4 YOGYAKARTA
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah,
Taufik dan Hidayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk
maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu
acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam administrasi pendidikan dalam profesi
keguruan.

Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi
para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga ke
depannya dapat lebih baik.

Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki sangat
kurang. Oleh kerena itusaya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan
yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.

Yogyakarta, 07 juni 2017

Penyusun
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ........................................................................................i

Daftar isi .................................................................................................ii

A. Alat dan Bahan Pembersih di Dapur ................................................1-2

B. Peralatan Keselamatan Kerja.............................................................2-3


A. ALAT DAN BAHAN PEMBERSIH DI DAPUR

1. Peralatan Dapur dari Besi


*) Untuk membersihkan peralatan dari besi, kita bisa merendamnya sebentar dengan air hangat
*) Taburkan garam kasar pada panci atau wajan lalu gosok-gosokkan dengan spons untuk
menghilangkan sisa-sisa kotoran makanan dan lain-lain. Setelah dibersihkan, bilas, kemudian
keringkan secepatnya untuk menghindari agar pembentukan karat tidak mudah.
*) Masukkan minyak goreng secukupnya ke dalam wajan kemudian panaskan beberapa saat sambil
menggosok-gosoknya dengan memanfaatkan peralatan memasak berbahan dasar kayu hingga
kotoran terangkat semua.

2. Alat Dapur Dari Stainless Steel Dan Enameled Cookware


*) Siapkan baking soda secukupnya, kemudian tambahkan air hangat secukupnya. Setelah itu aduk
hingga campuran tersebut membentuk pasta seperti pasta sikat gigi. Oleskan pasta baking soda
tersebut pada tempat-tempat yang perlu dibersihkan dan diamkan selama beberapa menit. Setelah
itu, lanjutkan dengan mengikis noda secara lembut sebelum kemudian dibilas.

3. Merawat Peralatan Dapur Yang Terbuat Dari Kayu Dan Bambu


*) Cuci alat memasak sebentar di dalam air hangat yang diberikan sabun, kemudian bilas dan lap
hingga kering.
*) Jika sendok atau peralatan memasak berbahan kayu lainnya mulai tampak kering dan kasar,
berikan minyak kelapa yang memiliki sifat antibakteri untuk melindungi dan untuk menghindarkan
bau tengik. Biarkan minyak menembus lapisan kayu selama beberapa saat sebelum kemudian dilap
dengan kain kering yang bersih

4. Membersihkan Peralatan Dapur Berbahan Tembaga


*) Peralatan dapur dari tembaga bisa dibersihkan dengan menggunakan cuka dan garam.
Ambil 1 sendok makan garam kemudian campur dengan satu cangkir cuka putih. Tambahkan 3
cangkir air, lalu aduk hingga rata. rebus campuran tersebut hingga mendidih. Setelah itu matikan
api dan biarkan suhunya dingin sendiri. Keluarkan alat memasak yang terbuat dari tembaga tersebut
dari dalam panci kemudian cuci dengan sabun sebelum kemudian dibilas.

5. Bahan Plastik
*) masukkan gumpalan koran ke dalam peralatan semalaman. Pori-pori koran akan menyerap bau
yang tidak diinginkan

6. Kaca
*) Cuka Apel
Rebus peralatan makan dengan tambahan cuka apel secukupnya sebagai pemberi aroma segar.

7. Membersihkan Keran Dan Wastafel


*) Perasan jeruk lemon dan garam
gosok secara kuat perabot yang berkerak menggunakan campuran perasan jeruk lemon dan garam
maka kerak pun akan terangkat.
8. Pisau Dapur Yang Terbuat Dari Stainless Steel
*) siapkan air hangat dan kemudian masukkan sabun pencuci piring ke dalam air hangat lalu
gunakan untuk menggosok-gosokkan pisau tersebut dengan menggunakan spons.
9. Membersihkan kompor
*) Dalam botol semprot,tambahkan sabun cair 1 bagian kemudian tambahkan air dengan
perbandingan 4 bagian, masukkan juga satu sendok teh air lemon. Kocok hingga campuran tersebut
merata kemudian gunakan untuk menyemprot permukaan kompor sambil dilap dengan kain yang
lembab atau spons.

B. ALAT KESELAMATAN KERJA


1. Sabuk Keselamatan (safety belt)
Berfungsi sebagai alat pengaman ketika menggunakan alat transportasi ataupun peralatan lain yang
serupa

2. Sepatu Karet (sepatu boot)


Berfungsi sebagai alat pengaman saat bekerja di tempat yang becek ataupun berlumpur.
Kebanyakan di lapisi dengan metal untuk melindungi kaki dari benda tajam atau berat, benda panas,
cairan kimia, dsb.

3. Sepatu pelindung (safety shoes)


Berfungsi untuk mencegah kecelakaan fatal yang menimpa kaki karena tertimpa benda tajam atau
berat, benda panas, cairan kimia, dsb.

4. Sarung Tangan
Berfungsi sebagai alat pelindung tangan pada saat bekerjadi tempat atau situasi yang dapat
mengakibatkan cedera tangan.

5. Tali Pengaman (Safety Harness)


Berfungsi sebagai pengaman saat bekerja di ketinggian. Diwajibkan menggunakan alat ini di
ketinggian lebih dari 1,8 meter.

6. Penutup Telinga (Ear Plug / Ear Muff)


Berfungsi sebagai pelindung telinga pada saat bekerja di tempat yang bising.

7. Kaca Mata Pengaman (Safety Glasses)


Berfungsi sebagai pelindung mata ketika bekerja

8. Masker (Respirator)
Berfungsi sebagai penyaring udara yang dihirup saat bekerja di tempat dengan kualitas udara buruk

9. Pelindung wajah (Face Shield)


Berfungsi sebagai pelindung wajah dari percikan benda asing saat bekerja

10. Jas Hujan (Rain Coat)


Berfungsi melindungi dari percikan air saat bekerja (misal bekerja pada waktu hujan atau sedang
mencuci alat)
11. Hydrant
*) Hydrant Gedung
Hydrant gedung atau hydrant box merupakan suatu sistem pencegah kebakaran yang memakai
pasokan air serta dipasang di dalam bangunan maupun gedung. Hydrant gedung biasanya terpasang
menempel pada dinding dan memakai pipa tegak (stand pipe)

*) Hydrant Halaman
Hydrant halaman atau hydrant pilar, merupakan suatu sistem pencegah kebakaran yang memerlukan
pasokan air serta dipasang di luar bangunan. Hydrant jenis ini biasanya dipakai oleh mobil
Pemadam Kebakaran guna mengambil air jika kekurangan dalam tangki mobil.

*) Standpipes
Standpipes merupakan sambungan untuk firehouse pada bangunan serta mempunyai fungsi yang
sama layaknya hydrant kebakaran, tapi dalam struktur yang lebih besar.

12. Rambu-Rambu Keselamatan


Berfungsi untuk memberikan peringatan kepada para pekerja agar lebih berhati-hati.
*) Rambu-rambu peringatan lantai licin

Anda mungkin juga menyukai