Anda di halaman 1dari 3

KUIS

K16 – A
BELAJAR SESUAI CARA KERJA OTAK
K16 – LARUTAN 2
1. Sebanyak 25,0 mL larutan asam asetat, 4. Sebanyak 1,2 gram cuplikan NaOH dilarutkan
CH3COOH, dititrasi dengan NaOH 0,40 M. dalam air hingga memiliki volume 500 ml.
Dilakukan dua kali percobaan, diperoleh data Sebanyak 25 ml larutan tersebut ditirasi
volume NaOH yang terpakai. dengan larutan HNO3 0,1 M. Ternyata
No. Volume NaOH diperlukan 12 ml larutan HNO3 untuk
percobaan mencapai titik ekivalen. Kadar NaOH dalam
1 14,0 mL cuplikan tersebut adalah….
2 15,0 mL (A) 16 %
Konsentrasi asam asetat adalah…. (B) 32 %
(A) 0,12 M (C) 40 %
(B) 0,18 M (D) 80 %
(C) 0,23 M (E) 96 %
(D) 0,44 M
(E) 0,50 M 5. Sebanyak 25 ml larutan NaOH 0,2 M dititasi
dengan 20 ml larutan HCl 0,25 M. Indikator
2. Jika 25 ml asam fosfat H3PO4 0,20 M dititrasi yang tepat untuk titrasi ini adalah….
dengan larutan natrium hidroksida 0,80 M (A) Metil jingga (pH = 3, 1 – 4,4)
hingga tepat berubah menjadi HPO42-, (B) Metil merah (pH = 4,2 – 6,3 )
H3PO4 + 2NaOH → Na2HPO4+ H2O (C) Brom Timol Biru (pH = 6,0 – 7,6)
maka volume basa yang diperlukan adalah …. (D) Timolftalein (pH = 9,4 – 10,6)
(A) 5,0 ml (E) Alizarin kuning (pH = 10,1 – 12,0)
(B) 7,5 ml
(C) 10,0 ml 6. Larutan berikut dengan konsentrasi sama, 0,1
(D) 12,5 ml
M, yang memiliki pH tertinggi adalah….
(E) 25,0 ml
(A) NaCN Kh = 2,00 x 10-5
(B) NaClO Kh = 3,33 x 10-10
3. Tiga buah larutan berisi masing-masing Co2+,
(C) Ca(NO2)2 Kh = 2,50 x 10-11
Fe2+ , dan La3+ masing-masing 5 x 10-4 M.
(D) HCOONa Kh = 5,00 x 10-11
Untuk menjaga agar pH tetap 10, volume
(E) Ba(CH3COO)2 Kh = 2,50 x 10-10
diperbesar 2 kali dengan penambahan buffer
NH3 – NH4Cl.
Jika Ksp Co(OH)2 = 4,5 x 10-14 7. Sebanyak 20 ml larutan 0,2 M CH3COOH (Ka
Ksp Fe(OH)2 = 8 x 10-15 = 1,6 x 10-5) dicampurkan dengan 8 ml larutan
Ksp La(OH)3 = 1 x 10-19 0,5 M NaOH dan diencerkan dengan air
Di antara basa di atas, hidroksida hingga volumenya menjadi 100 ml, maka pH
yang mengendap adalah…. larutan yang terbentuk adalah….
(A) Co(OH)2 (A) 5 – log 2
(B) La(OH)3 (B) 5 – log 5
(C) Fe(OH)2 (C) 8 + log 5
(D) Fe(OH)2 dan Co(OH)2 (D) 8,5 + log 2
(E) Fe(OH)2, La(OH)3 , dan Co(OH)2 (E) 9,5+ log 2
8. Banyaknya kalsium benzoat, (C6H5COO)2Ca
(Mr = 282) , harus ditambahkan ke dalam 100
ml larutan C6H5COOH 0,2 M untuk
mendapatkan larutan penyangga dengan pH =
4 + log 2 adalah….. (Ka = 6 . 10-5)
(A) 2,82 g
(B) 3,38 g
(C) 5,64 g
(D) 6,25 g
(E) 6,76 g

9. Larutan (NH4)2SO4 bersifat asam. Penjelasan


mengenai hal ini adalah….
(A) (NH4)2SO4 larut dalam H2O
(B) SO4-2 bereaksi dengan air membentuk
H2SO4 yang bersifat asam
(C) NH4+ mentransfer elektron ke H2O
(D) H2O menerima proton dari NH4+
(E) Na+ bereaksi dengan air membentuk H+

10. Ke dalam larutan penyangga yang terdiri 0,8


mol asam lemah HA dengan tetapan ionisasi
asam Ka dan garamnya 0,1 mol NaA
ditambahkan 0,2 mol KOH maka besar pH
larutan akhir hasil pencampuran adalah….
(A) pH = pKa
(B) pH = pKa - log 3
(C) pH = pKa - log 2
(D) pH = pKa + log 2
(E) pH = pKa + log 6

Anda mungkin juga menyukai