Anda di halaman 1dari 3

Mengatasi Masalah Payudara pada Ibu Pasca Post Partum

Laporan Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Asuhan Kebidanan Komunitas
Dosen Pengampu: Niken Meilani, S.Si. T., S.Pd., M.Kes

Disusun oleh :
Nama : 1. Rizka Sukma A’inarendra (P07124219001)
2. Endah Kurniatun (P07124219002)
3. Risnaaulia Novianggraini (P07124219003)
4. Neygran Vion Zevika (P07124219004)
5 Rizki Dwi Oktaviana (P07124219005)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN YOGYAKARTA
PRODI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN
2022
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perawatan payudara pada masa nifas merupakan perawatan yang dilakukan
untuk mempersiapkan payudara agar dalam kondisi baik saat menyusui bayi, meliputi
perawatan kebersihan payudara baik sebelum maupun sesudah menyusui. Perawatan
puting susu yang lecet, mengatasi puting susu tenggelam, mengatasi payudara
bengkak. Perawatan payudara setelah melahirkan bertujuan agar payudara tetap bersih
dan mudah dihisap oleh bayi. Sertan peran penting ayah dalam pemberian ASI
sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan keberhasilan menyusui.
Profil kesehatan Indonesia tahun 2016 persentasi pemberian Asi dari bayi 0-6
bulan sebesar29,5%, sedangkan untuk pemberian ASI 0-5 bulan persentasinya sebesar
54%. Provinsi DIY tahun 2018 persentase pemberian ASI pada bayi 0-6 bulan
66,55%, dan pemberian ASI 0-6 bulan persentasenya 68,74%
Pada tahun 2016 badan kesehatan duania menyebutkan bahwa jumlah kasus
infeksi payudara yang terjadi pada wanita terus meningkat, dimana penderita kanker
payudara mencapai hingga lebih 1,2 juta ang terdiagnosis dan 12% diantaranya
merupakan infeksim payudara berupa mastitis pada wanita pasca post partum.
Berdasarkan persentase diatas maka perlu dilakukan pemberdayaan
masyarakat. maka diperlukan pemberdayaan agar bisa mengatatasi kasus yang terus
meingkat. tujuan pembuatan makalah ini yaitu perencanaan bidan mengenai
pemberdayaan kelancaran pemberian ASI dengan metode door to door. Yaitu dengan
pemberian solusi mengenai kelancaran menyusui di setiap keluarga atau setiap rumah.
Diharapkan dengan adanya metode door to door tersebut bisa meningkatkan
kemandirian masyarakat dan keluarga dan ketrampilan dalam mengatasi masalah
seputar kelancaran pemberian asi.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan asi ?
2. Bagaimana teknik pemerahan asi dengan benar ?
3. Bagaimana teknik penyimpanan dan penggunaan asi yang baik dan benar ?
4. Bagaimana cara mengatasi masalah payudara saat sedang masa menyusui ?
5. Apa peran ayah dalam pemberian asi ?
6. Apa yang dimaksud pemberdayaan door to door dalam masyarakat ?

C. Tujuan
1. Mahasiswa dapat Mengetahui pengertian dari asi
2. Mahasiswa dapat Mengetahui teknik pemerahan asi yang benar
3. Mahasiswa dapat mengetahui teknik penyimpanan dan penggunaan asi yang baik
dan benar
4. Mahasiswa dapat mengetahui cara mengatasi masalah payudara pada ibu yang
sedang masa menyusui
5. Mahasiswa dapat mengetahui peran ayah dalam pemberian asi pada bayi
6. Mahasiswa dapat Mengetahui mengenai pemberdayaan door to door dalam
masyarakat

Anda mungkin juga menyukai