Anda di halaman 1dari 4

RESUME

“TUMOR MAMAE”

NURDIANTRY HERMAN
N202101100

CI Lahan CI Institusi

( ) ( )

PROGRAM STUDI NERS


FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MANDALA WALUYA
KENDARI
2021
LEMBAR PENGESAHAN
RESUME KEPERAWATAN DENGAN KASUS TUMOR MAMAE
DI RUANG POLI RSAD. DR. R. ISMOYO

Laporan ini telah disahkan pada


Hari :
Tanggal :

Mengetahui,

Pembimbing Ruangan Pembimbing Akademik

……………………… ……………………….
NIP
RESUME KASUS
Pada tanggal 21 Desember, Ny N yang berusia, 34 Tahun datang di RS
DR. R. ISMOYO kendari dengan tujuan ke poli bedah, klien mengatakan nyeri 4
bulan yang lalu dan muncul benjolan di payudara sebelah kanan sekitar 2 minggu
yang lalu, klien mengatakan nyeri pada area payudara dan keram sampai ke
tangan, klien mengatakan sangat cemas dan gugup sebelum di oprasi. Setelah di
lakukan pengkajian, klien Nampak sesekali mengerutkan dahi ketika menahan
nyerinya, klien Nampak tegang pandangan dan lebih banyak diam. Dan di
dapatkan hasil tanda-tanda vital Tekanan Darah : 110/70 mmHg, Nadi: 80x/menit,
Pernafasan: 20x/menit, Suhu: 36,2C. Klien di diagnosa Tumor Mamae.
Diagnosa keperawatan dari kasus di atas yaitu diagnosa pertama Nyeri
akut berhubungan dengan agen injuri biologis dan untuk diagnosa ke dua yaitu
Ansietas berhubungan dengan krisis situasional
Intervensi dari diagnosa keperawatan yang pertama yaitu : Kaji skala nyeri
secara komprehensif, (Meliputi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas,
intensitas/beratnya nyeri dan faktor presitipasi), observasi isyarat non verbal dari
ketidak nyamanan, Observasi tanda-tanda vital, ajarkan klien tehnik non
farmakologi terapi relaksasi nafas dalam dan berikan posisi nyaman. Untuk
intervensi diagnosa ke dua yaitu: Monitor tanda-tanda ansietas, Pahami situasi
yang membuat ansietas, jelaskan hal yang membuat ansietas (diagnosis,
pengobatan, prognosis), Kolaborasi pemberian obat antiansietas jika perlu.
Implementasi dari diagnosa keperawatan yang pertama yaitu Mengkaji
nyeri secara komprehensif, Hasil: P: Pasien mengatakan nyeri payudara sebelah
kanan, Q: terasa seperti tertusuk-tusuk, R: Payudara sebelah kanan, S: 7, T: Setiap
kali gerak. Mengobservasi isyarat non verbal dari ketidak nyamanan, Hasil:
Pasien mulai nyaman, Monitoring tanda-tanda vital, Hasil : TD: 110/70 mmHg,
Nadi: 80x/menit, Pernafasan: 20x/menit, Suhu: : 36,2C Mengajarkan klien tehnik
non farmakologi terapi relaksasi nafas dalam, Hasil: Pasien mengikuti tehnik
relaksasi nafas dalam dan memberikan posisi nyaman, Untuk diagnosa ke dua
yaitu Monitor tanda tanda ansietas, Hasil: Pasien sangat cemas dan gugup,
memahami situasi yang membuat ansietas, Hasil: pasien mengatakan cemas dan
gugup sebelum di operasi, menjelaskan hal yang membuat ansietas (diagnosis,
pengobatan,prognosis), Hasil: Pasien memahami kolaborasi pemberian obat
antiansietas.
Evaluasi untuk diagnosa pertama Masalah teratasi sebagian, intervensi
dilanjutkan, Dan untuk diagnosa ke dua Masalah teratasi, intervensi di hentikan.

Anda mungkin juga menyukai