0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan6 halaman
Kelompok ini membahas beberapa teori pendidikan dan menjawab pertanyaan terkait penerapannya dalam pendidikan di Indonesia khususnya di sekolah dasar. Teori interaksional dianggap paling mudah diterapkan melalui kerja kelompok siswa. Saat ini, teori behavioristik diterapkan namun membutuhkan waktu yang lebih lama. Pemerintah berupaya mengendalikan pelaksanaan pendidikan sesuai tujuan nasional.
Kelompok ini membahas beberapa teori pendidikan dan menjawab pertanyaan terkait penerapannya dalam pendidikan di Indonesia khususnya di sekolah dasar. Teori interaksional dianggap paling mudah diterapkan melalui kerja kelompok siswa. Saat ini, teori behavioristik diterapkan namun membutuhkan waktu yang lebih lama. Pemerintah berupaya mengendalikan pelaksanaan pendidikan sesuai tujuan nasional.
Kelompok ini membahas beberapa teori pendidikan dan menjawab pertanyaan terkait penerapannya dalam pendidikan di Indonesia khususnya di sekolah dasar. Teori interaksional dianggap paling mudah diterapkan melalui kerja kelompok siswa. Saat ini, teori behavioristik diterapkan namun membutuhkan waktu yang lebih lama. Pemerintah berupaya mengendalikan pelaksanaan pendidikan sesuai tujuan nasional.
Materi Teori pendidikan dalam pelaksanaan pendidikan
Pertanyaan dan 1. Penanya : Nisa alfayana
Jawaban Menurut teori pendidikan interaksional manusia adalah makhluk sosial yang dalam hidupnya senantiasa bekerjasama dan berinteraksi dengan manusia lainnya. Artinya pendidikan itu berasal dari interaksi dan hubungan sosial. Lalu apakah anak yang memiliki keminiman dalam berinteraksi sosial akan lebih sulit memperoleh pendidikan dalam hidupnya? Atau justru anak yang minim interaksi sosial atau introvert cenderung mampu mendidik dirinya atau belajar secara otodidak?
Dijawab Oleh: Adinda Mutiarahma Siregar
Seorang introvert akan merasa energi dalam tubuhnya terisi kembali ketika misalnya ia berada di dalam rumah atau kamar sendirian dan melakukan berbagai macam kegiatan yang mereka sukai, introvert atau anak yang suka menyendiri memiliki dunianya sendiri, terkadang belajar sendiri lebih menyenangkan daripada harus berinteraksi dengan orang lain. Oelh sebab itu anak anak yang introvert akan cenderung sulit menerima pelajaran jika dalam keadaan yang terlalu ramai atau berbaur. Namun tetap mau belajar apabila diajarkan secara privat. 2. Penanya : Nadia Tampubolon Seperti yg kita ketahui banyak permasalahan pendidikan yg terjadi di pelosok atau perbatasan daerah, jadi coba jelaskan cara yg dapat kita lakukan untuk mengatasi permasalahan pendidikan yg ada di pelosok atau di perbatasan daerah tersebut?
Dijawab Oleh : Mega Melinda
Pemerataan pendidikan di Indonesia belum stabil karena masih banyak sekolah sekolah di daerah pelosok atau terpencil yang tidak terfasilitasi dengan baik. Kebijakan pemerintah pun dinggap kurang mampu dalam menyelesaikan masalah panedidikan ini. Saran dari kelompok ini yaitu, pemerintah harus lebih meningkatkan kepeduliannya terhadap masalah pendidikan , dan mengalokasikan dana untuk pendidikan pada tiap tiap daerah terkhusus daerah yang kurang perhatian dan jangkauan, serta rutin memberikan penyuluhan.
3. Penanya : Maria Angel Christi
Pada makalah kelompok ada mengatakan kepada bahwa aliran nativisme berpendapat bahwa pendidikan tidak bisa mengubah perkembangan seorang anak yang dimana bagi mereka lingkungan tidak akan mempengaruhi perkembangan anak. Nah lantas bagaimana tanggapan kelompok terkait pendapat aliran nativisme mengenai pendidikan tersebut, karena seperti yang kita tahu lingkungan merupakan salah satu hal atau komponen terpenting bagi perkembangan anak. Dijawab Oleh : Adinda Mutiarahma Siregar
Aliran nativisme berpandang bahwa perkembangan
suatu individu ditentukan dari faktor sejak ia dilahirkan. Karena aliran ini berkeyakinan bahwa perkembangan manusia itu ditentukan oleh pembawannya. Aliran ini di dukung pendapatnya oleh aliran naturalisme yang dibidani oleh J.J Rousseau yang berpendapat bahwa: segala suci dari tangan Tuhan rusak ditangan manusia (Banjari, 2008:27). Faktor lingkungan kurang berpengaruh terhadap pendidikan dan perkembangan anak. Oleh karena itu, hasil pendidikan ditentukan oleh bakat yang dibawa sejak lahir. Dengan demikian, menurut aliran ini, keberhasilan belajar ditentukan oleh individu itu sendiri. Nativisme berpendapat jika anak memiliki bakat jahat dari lahir, ia menjadi jahat dan sebaliknya jika nak memiliki bakat baik, ia akan menjadi baik.
4. Penanya : Rima Widiastuti
Dari teori teori pendidikan yang dijelaskan oleh penyaji ,menurut penyaji teori mana yang paling mudah atau cocok untuk diterapkan dikelas sekolah dasar?Dan berikan contoh bagaimana cara mengaplikasikannya!
Dijawab Oleh : Wilda Sari Hasibuan
Menurut kelompok penyaji teori yang paling cocok diterapkan di kelas Sekolah Dasar adalah teori pendidikan interaksi atau interaksional yang mana Teori ini merupakan suatu konsep pendidikan yang bertitik tolak dari pemikiran manusia sebagai makhluk sosial yang senantiasa berinteraksi dan bekerja sama yang satu dengan lainnya Contohnya seperti kegiatan kegiatan belajar kelompok yang mengutamakan kerjasama baik antara siswa siswa dengan guru dan yang lainnya.
5. Penanya : Putri Kristianti S
Dari teori - teori pendidikan yang telah kalian jelaskan tadi teori pendidikan yang manakah yang diterapkan oleh negara kita saat ini khususnya dalam jenjang sekolah dasar? Dan adakah kendalam dalam penerapan teori tersebut?
Dijawab Oleh: Wilda Sari Hasibuan
Teori pendidikan yang saat ini diterapkan pada tingkat sekolah dasar di Indonesia yaitu, behavioristic dimana yang diutamakan dalam pengajaran ini adalah perilaku dan pembentukan kebiasaan peserta didik melalui proses latihan dan pengulangan. Kurikulum ini sangat cocok diterapkan untuk melatih anak-anak yang masih membutuhkan dominasi peran orang dewasa, suka mengulangi, suka meniru dan senang dengan bentuk penghargaan langsung seperti diberi permen atau pujian secara langsung. Kendalanya yaitu, membutuhkan waktu penerapan yang lebih lama. Teori teori pembelajaran sangat diperlukan dalam penerapan pendidikan terkhuus jenjang dasar, agar tidak salah dalam pembawaan dan penyampaian pembelajaran yang benar. Teori teori pendidikan yang dijelaskan kelompok penyaji tadi sangat beragam, ada teori dari pendidikan filsafat, teori interaksional , dan teori yang berkenaan dengan pendidikan lainnya, sehingga terciptalah Kesimpulan dasar untuk sebuah praktik pendidikan itu. Pendidikanpun tidak luput dari perhatian pemerintah, agar pelaksanaannya dapat terkendali dan berjalan sesuai dengan tujuan nasional pendidikan di Indonesia.