Anda di halaman 1dari 1

High-speed fluoroscopic imaging for investigation of three-dimensional knee kinematics before and after

marathon running.

P : Pelari marathon
I : Pencitraan lutut terhadap 10 orang pelari maratahon menggunakan High-Speed Fluoroscopy
24 jam sebelum berlari dan 48 jam sesudah berlari marathon.
C : Sebelum dan sesudah lari marathon
O :Terjadi perubahan paska marathon yaitu valgus dan external femoral rotation, knee flexion,
posterior femoral translation, dan proximal-distal distance yang menyebabkan meningkatnya
risiko cedera pada lutut. Hal tersebut untuk memberikan informasi respon lutut terhadap lari
marathon.

Rehabilitation duration and time of starting sport-related activities associated with return to the previous level
of sports after anterior cruciate ligament reconstruction.

P : Pasien post rekonstruksi ACL


I : Dari 91 atlet yang sudah dilakukan rekonstruksi ACL dengan hamstring tendon dalam
rentang waktu 1 – 5 tahun, menyatakan bahwa semua atlet sudah kembali pulih untuk
melakukan aktivitas fisik pada tingkat frekuensi, durasi dan intensitas olahraga yang
sama dengan sebelumnya.
C : Evaluasi karakteristik atlet, faktor cedera dan pembedahan, durasi program
rehabilitasi pasca operasi, dan waktu untuk memulai aktivitas terkait olahraga setelah
rekonstruksi ACL.
O : Durasi waktu yang cukup dalam pemulihan paska rekonstruksi ACL menjadikan faktor
utama untuk dapat kembali berolahraga.

Lower medial hamstring activity after ACL reconstruction during running: a cross-sectional study.

P : Pasien post rekonstruksi ACL


I : Dilakukan pemeriksaan EMG sewaktu treadmill pada Hamstring medial dan lateral secara bilateral dengan
kecepatan 12, 14, dan 16 km/ jam pada 21 pasien laki-laki ACL post rekonstruksi rata-rata 7 bulan paska
operasi.
C : Perbandingan dari 21 pasien post rekonstruksi ACL dengan 19 pelari sehat dalam setiap kelompok otot
yang diperiksa menggunakan EMG pada saat kaki melangkah dan berayun.
O : Hasil pada pasien post rekonstruksi ACL menunjukan perubahan neuromuskular selama berlari. Penurunan
dari aktivitas hamsring medial pada fase berdiri karena akibat dari ketidakstabilan lutut dan juga cedera otot

hamstring pada saat akan kembali berolahraga.

Anda mungkin juga menyukai