Disusun oleh :
PROGRAM D3 KEPERAWATAN
AKADEMI KEPERAWATAN RS PGI CIKINI
JAKARTA PUSAT
2021
1. Glomerulonefritis Akut
1.1 Definisi Glomerulonefritis Akut
Glomerulonefritis merupakan penyebab utama terjadinya gagal ginjal tahap
akhir dan tingginya angka mordibitas baik pada anak maupun pada dewasa. (Nian
Afriani Nuari & Dhina Widayati, 2017)
Glomerulonefritis akut adalah peradagangan yang terjadi di glomerulus secara
mendadak di kedua ginjal, yang terjadi akibat pengendapan komplek antigen antibody
di kapiler – kapiler glomerulus dan biasanya terbentuk 7-10 hari setelah infeksi faring
atau kulit oleh kuman streptococcus , tetapi dapat juga timbul setelah infeksi lain
Glomerulonefritis akut biasanya lebih sering terjadi pada laku-laki, walaupun
semua usia bisa mengalaminya, tetapi biasanya berkembang pada anak-anak dan
sering pada anak usia 6-10 tahun. (Muttaqin & Sari, 2011)
Reaksi Antigen-antibodi
Glomerulonefritis akut
Aktivasi komplemen
- Penurunan
Penurunan GFR urine
volume Anemia
- Retensi cairan dan natrium
- Peningkatan aldosteron
Kelebihan
Volume
cairan Risti
kejang
2. Glomerulonefritis Kronis
2.1 Definisi Glomerulonefritis Kronis
Glomerulonefritis kronis adalah suatu kondisi peradangan yang lama dari sel-sel
glomerulus. Kelainan ini dapat terjadi akibat glomerulonefritis akut yang tidak
membaik atau timbul secara spontan. Glomerulonefritis kronik sering timbul beberapa
tahun setelah cedera dan peradangan glomerulus subklinis yang disertai oleh
hematuria (darah dalam urine) dan proteinuria (protein dalam urine) ringan.
3. Glomerulonefritis Progresif
3.1 Definisi Glomerulonefritis Progresif
3.2 Etiologi Glomerulonefritis Progresif
3.3 Patofisiologi Glomerulonefritis Progresif
3.4 Penatalaksanaan Medis Glomerulonefritis Progresif