0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
3 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas tentang kapan tarjih (penafsiran) dilakukan dalam tafsir Al-Quran. Terdapat beberapa kasus penafsiran yang dibahas, yaitu penafsiran yang sama-sama benar, penafsiran yang bertentangan, dan penafsiran yang berbeda tanpa pertentangan dengan satu diutamakan.
Dokumen ini membahas tentang kapan tarjih (penafsiran) dilakukan dalam tafsir Al-Quran. Terdapat beberapa kasus penafsiran yang dibahas, yaitu penafsiran yang sama-sama benar, penafsiran yang bertentangan, dan penafsiran yang berbeda tanpa pertentangan dengan satu diutamakan.
Dokumen ini membahas tentang kapan tarjih (penafsiran) dilakukan dalam tafsir Al-Quran. Terdapat beberapa kasus penafsiran yang dibahas, yaitu penafsiran yang sama-sama benar, penafsiran yang bertentangan, dan penafsiran yang berbeda tanpa pertentangan dengan satu diutamakan.
a. Adakalanya pendapat yang berbeda dan tidak ada pertentangan dengan yang lainnya b. Adakalanya pendapat yang berbeda dan tidak ada pertentangan dengan hadist dan tafsirnya Adakalanya semua pendapat diperkuat oleh naskh alquran dan sunnah Perbedaan penafsiran ada 2 yaitu variatif dan paradox
1. Penafsiran yang sama sama benar dan semua pendapat dimungkinkan
saling berdekatan serta dikuatkan oleh ayat yang lain
contoh : dalam surat al anam ayat 3
1. Dialah allah yang disembah mengetahui segala sesuatu dan mengetahui rahasia- rahasia,penafsiran ini dikuatkan dalam surat az zukhruf ayat 84 2. Dialah allah yang mengetahui segala yang kalian rahasiakan dan yang kalian tunjukkan dikuatkan surat al furqon 3. Dan dialah allah yang bersemayam diatas langit di atas arsy atas hambanya bersamaan itu allah mengetahui rahasia penduduk bumi yang nampak ataupub tersembunyi
2. Jika pendapatpendapat tafsir bertentangan yang tidak mungkin
memahami isinya maka diambil salah satunya
contoh dalam pemahan : الطهر, الهحيض,القرء
3. Adakalanya semua pendapat tidak bertentangan tapi sebagian
bertentangan dalam penunjukan nask atau ayat-ayat al-quran ataupun nash hadist maka semuanya harus digugurkan
a. Bertentangan dengan al-quran :
Tentang mabuknya Nabi adam a.s lalu makan buah khuldi (dihapuskan) Allah memerintahkan malaikat untuk sujud kepada Nabi adam a.s sebelum diciptakan b. Bertentangan dengan sunnah : Ukhta harun adalah saudara Nabi Musa Maryam anak Ali-Imran c. Bertentangan dengan ijma : Yaitu menikah dengan 9 wanita
4. Jika pendapat yang berbeda pada ayat tersebut tapi tidak ada pertentagan, salah satunya diutamakan yaitu dikuatkan oleh nash al- quran dan sunnah.