BAB VI

DAFTAR PUSTAKA

achadi el. 2014. periode kritis 1000 hari pertama kehidupan dan dampak jangka
panjang terhadap kesehatan dan fungsinya. fakultas kesehatan masyarakat.
universitas indonesia

andriani, m dan wirjatmadi, b. 2014.gizi dan kesehatan balita,jakarta:kencana

prenada media group.
arifin dz, irdasari sy & sukandar h. analisis sebaran dan faktor risiko stunting pada
baduta di kabupaten purwakarta 2012 [manuscript on internet]. bandung:
universitas padjajaran; 2012 [cited 2015 jan 4]. available from:
http://pustaka.unpad.ac.id/wpcontent/uploads/2013/07/pustaka_unpad_analisis_se
baran_dan_faktor_risiko_stu nting.pdf
asiyah s, suwoyo, & mahaendriningtyastuti. (2010). karakteristik bayi berat lahir
rendah sampai tribulan ii tahun 2009 di kota kediri. jurnal kesehatan suara forikes,
1(3), 210—222.
cunningham, g. 2006. obstetri william vol.1. jakarta: egc
haile, demwoz, azage muluken, mola tegegn, and rainey rochelle. 2016. exploring
spatial variations and factors associated with childhood stunting in ethiopia:
spatial and multilevel analysis. eithopia: bmc pediatrics
himawati dkk, 2020 hubungan infeksi saluran pernapasan atas dengan kejadian
stunting pada anak usia di bawah 5 tahun di sampang jurnal kesehatan masyarakat
indonesia (the indonesian journal of public health)
https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/jkmi, jkmi@unimus.ac.id volume 15, nomor
1, mei 2020
kemenkes ri, 2016. buku panduan germas. gerakan masyarakat hidup sehat.
kementerian kesehatan republik indonesia. jakarta.
mardani rad, wetasin k, suwanwaiphatthana w. faktor prediksi yang
mempengaruhi terjadinya stunting pada anak usia dibawah lima tahun. jurnal
kesehatan masyarakat. 2015; 11 (1): 1-7
mustamin dkk. 2018, , tingkat pendidikan ibu dan pemberian asi eksklusif dengan
kejadian stunting pada balita di provinsi sulawesi selatan media gizi pangan, vol.
25, edisi 1, hal. 25-32
nadiyah. (2014). faktor risiko srtunting pada anak usia 0-23 bulan di provinsi bali,
jawa barat, dan nusatenggara timur. jurnal gizi dan pangan, juli 2014, 9(2): 125-
132
nesra nefy1 dkk. 2019, implementasi gerakan 1000 hari pertama kehidupan di
kabupaten pasaman 2017 nefy et al., media gizi indonesia. 2019.14(2): 186–196
https://doi.org/10.204736/mgi.v14i2.186–196

1
nurul z.n 2018, hubungan pekerjaan dan pengetahuan gizi ibu dengan status gizi
balita desa duwet kecamatan wonosari kabupaten klaten, naskah publikasi
program studi ilmu gizi fakultas ilmu kesehatan universitas muhammadiyah
surakarta
rahayu dkk. 2015, riwayat berat badan lahir dengan kejadian stunting pada anak
usia bawah dua tahun, jurnal kesehatan masyarakat nasional vol. 10, no. 2
program studi kesehatan masyarakat, fakultas kedokteran, universitas lambung
mangkurat, banjarmasin, indonesia
septiawati 2018, hubungan pengetahuan ibu tentang gerakan 1000 hari pertama
kehidupan dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja puskesmas boom
baru palembang, program studi ilmu kesehatan masyarakat fakultas kesehatan
masyarakat universitas sriwijaya

shofiyyatunnisaak n.a. (2016) hubungan perilaku ibu tentang 1000 hari pertama
kehidupan dengan status gizi baduta di wilayah pedesaan departemen gizi
masyarakat fakultas ekologi manusia institut pertanian bogor bogor
y. jiang, x. su, c. wang, l. zhang, x. zhang, l. wang and y. cui. ((2014). prevalence
and risk factors for stunting and severe stunting among children under three years
old in mid-western rural areas of china.