Visi
Misi
a. Mencapai produktifitas kelapa sawit 5,2 ton dan karet 1,27 ton/kk/ha dengan
kualitas baik sehingga menghasilkan Gros Profit Margin minimal 20% pada
tahun 2020
b. Memiliki SDM yang berintegritas dan profesional dengan Land To Man rasio
12:1
c. Meraih potensi produksi melalui tanaman ulang dengan kualitas standar.
d. Membangun kemitraan bisnis yang saling menguntungkan.
e. Optimalisasi aset untuk memberi nilai tambah terbaik.
f. Melakukan tata kelola perusahaan dengan prinsip Good Corperate
Gomevamance (GCG).
Afdeling 1 merupakan satu dari Afdeling yang ada di Unit Batucin PTPN
XIII. Afdeling 2 menjadi lokasi PRAKERIN bagi siswa siswi SMKS TELUK
KEPAYANG Afdeling ini memiliki luas 629,2 hektar yang terdiri dari 580,2
hektar tanamn prodiksi dan 49 hektar tanaman tidak produksi (ATTP). Afdeling 2
memiliki komposisi tahun tanam yaitu 2010 dan 2011 sedangkan yang ATTP
b Mandor 1 : Dahlan
d Krani : Sumarno
bernilai ekonomis tinggi. Tanaman tahunan ini dapat disadap getah karetnya
pertama kali pada umur tahun ke-5. Dari getah tanaman karet (lateks) tersebut
bisa diolah menjadi lembaran karet (sheet), bongkahan (kotak), atau karet remah
(crum rubber) yang merupakan bahan baku industri karet. Tanaman karet
merupakan tanaman asli Brazil yang mempunyai nama latin Hevea Brasilliensis.
Tanaman karet adalah adalah tanaman berumah satu (monoeccus). Pada satu
tangkai bunga yang berbentuk bunga majemuk terdapat bunga betina dan bunga
getah (lateks) dan getah tersebut mengalir keluar apabila jaringan tanaman
terlukai.
1. Akar
Akar tanaman karet merupakan akar tunggang, akar ini mampu menopang
batang tanaman yang tumbuh tinggi dan besar. Akar tunggang dapat menunjang
tanah pada kedalaman 1-2 m, sedangkan akar lateralnya dapat menyebar sejauh 10
m.
2. Batang
Tanaman karet merupakan pohon yang tumbuh tinggi dan berbatang cukup
besar, tinggi pohon dewasa mencapai 15-25 m pohon tegak, kuat, berdaun lebar,
dan dapat mencapai umur 100 tahun. Biasanya tumbuh lurus memiliki
percabangan yang tinggi di atas. Batang tanaman ini mengandung getah yang
3. Daun
Daun karet berwarna hijau, daun ini di topang oleh daun utama dan
tangkai anak daunnya antara 3-10 cm. pada setiap helai terdapat tiga helai anak
daun. Daun tanaman karet akan menjadi kuning atau merah pada saat musim
kemarau.
8
4. Bunga
Bunga karet terdiri dari bunga jantan dan betina yang terdapat dalam malai
payung tambahan yang jarang. Pangkal tenda bunga berbentuk lonceng. Pada
ujungnya terdapat lima taju yang sempit. Panjang tenda bunga 4-8 mm. bunga
betina merambut vit, ukurannya lebih besar sedikit dari yang jantan dan
mengandung bakal buah yang beruang 3. Kepala putik yang akan di buahi dalam
posisi duduk juga berjumlah 3 buah. Bunga jantan mempunyai 10 benang sari
yang tersusun menjadi satu tiang. Kepala sari terbagi dalam 2 karangan, tersusun
satu lebih tinggi dari yang lain. Paling ujung adalah suatu bakal buah yang tidak
tumbuh sempurna.
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Viridplantae
Infrakingdom : Streptophyta
Superdivisi : Embryophyta
Divisi : Tracheophyta
Subdivisi : Spermatophytina
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Malpighiales
9
Famili : Euphorbiaceae
Genus : Hevea
mempengaruhi kesehatan tanaman dan hasil rekomendasi dosis pupuk yang tepat,
unsur hara di dalam tanaman merupakan hasil interaksi dari semua faktor yang
kebutuhan hara, hal ini berkaitan dengan ukuran tanaman, densitas, laju
hasil.Produktivitas ekonomi pasti tinggi dan berkelanjutan bila status hara tanah
tersedia pada level yang diinginkan, dosis pupuk yang benar, baik organik dan
hara, dan jika digunakan dengan baik, tidak menurunkan produksi dan kualitas
c. Ambil 4 anak daun dari titik ujung pemupukan datar pelepah (Node)
d. Buang 1/3 bagian pangkal ujung anak daun yang dipakai hanya 1/3
bagian tengah.