J.

Penyimpangan KDM

Faktor pencetus hipertensi, diabetes militus, penyakit jantung,

obesitas, kolesterol yang meningkat dalam darah merokok,
stres, gaya hidup yang tidak bagus

Menjadi kapur / mengandung kolesterol dengan infiltrasi limfosit

(trombus)
Penyempitan
pembuluhdarah (oklusi
Aterosklerosis Pembuluh darah menjadi kaku vaskuler
Pembuluh darah menjadi pecah Aliran darah lambat
Thrombus cerebral Mengikuti aliran darah
Turbulensi
Stroke non hemoragik Emboli Stroke Kompresi
hemoragik jaringan otak Eritrosit bergumpal
Endotil rusak
Cairan plasma hilang
Proses metabolisme dalam otak terganggu
Herniasi Edema serebral
Risiko perfusi
Penurunan suplai darah & O2 ke otak Peningkatan
serebral tidak
efektif TIK

Arteri vertebro Arteri cerebri media

basilaris
Kerusakan Disfungsi
Kerusakan neurologis, defisit N.XI(Assesoris)
Disfungsi N.IX neurocerebrospinal
N.VII (Fasialis), N.IX N.I (Olfaktorius), N. II
(Assesoris)
(Glossofaringeus) N.XII (Optikus), N.IV (Troklearis)
(Hipoglosus) N.XII (Hipoglosus)

Kontrol otot fasial / Penurunan fungsi

Penurunan fungsi Perubahan ketajaman sensori,
oral menjadi lemah motorik, anggota
motorik, anggota penghidu, pengelihatandan geras
pengecap muskuloskeletal
Kehilangan fungsi
Ketidakmampuan
Kelemahan pada Kegagalan
tonus otot fasial / menghidu,melihat, mengecap
satu/ keempat menggerakkan
anggota gerak oral
Gangguan persepsi anggota tubuh
sensori
Ketidakmampuan Defisit perawat an
Gangguan berbicara, menyebut
diri
mobilitas fisik kata-kata

Kerusakan artikular, tidak

dapat berbicara (disartria)

Gangguan Risiko
komunikasi verbal Defisit Nutrisi