Inovasi / Unggulan Layanan Usaha

dalam keputusan Menteri Kesehatan dinyatakan bahwa tenaga akupuntur adalah setiap orang
yang telah mengikuti dan menyelesaikan pendidikan diploma III akupuntur yang telah diakui
pemerintah dan lulus sesuai dengan persyaratan yang berlaku. Selain itu dicantumkan bahwa
tenaga akupuntur merupakan salah satu tenaga kesehatan yang masuk dalam kelompok
keterapian fisik.

1. Pelaksanaan Layanan akupuntur

Pelayanan akupuntur merupakan bagian dari sistem pelayanan kesehatan yang
bertujuan meningkatkan dan mewujudkan kesehatan masyarakat. Masyrakat saat ini
sudah semakin memahami hak dan kewajiban mereka untuk mendapatkan pelayanan
kesehatan yang bermutu tidak terkeculi pelayanan Akupuntur. Untuk menyiapkan
akupuntur terapis yang berkualitas sesuai dengan tuntutan masyarakat penerima
pelayanan Akupuntur dan dunia kerja maka perlu ada standart kompetensi aga terwujud
hubungan timbal balik yang positif sehingga dapat meningkatkan mutu Akupuntur terapis
dengan lebih jelas dan terukur. Standar kompetensi ini juga dapat digunakan oleh
pemerintah dalam mengembangkan kebijakan dibidang pelayanan akupuntur.

Pelayanan Kesehatan dirumah merupakan program yang sudah ada dan perlu
dikembangkan , karena telah menjadi kebutuhan masyarakat, salah satu bentuk pelayanan
kesehatan yang sesuai dan memasyarakat serta menyentuh kebutuhan masyarakat yakni
melalui pelayanan terapi komplementer yaitu akupuntur ( Ace,2016)
Sejauh ini bentuk-bentuk pelayanan kesehatan yang dikenal masyarakat dalam sistem
pelayanan kesehatan adalah pelayanan rawat inap dan rawat jalan.

2. Pelayanan Homecare
Homecare adalah suatu pelayanan yang bertujuan untuk meningkatkan, mempertahankan
atau memaksimalkan tingkat kemandirian dan meminimalkan akibat dari penyakit.
Berdasarkan hasil pengkajian bahwa banyak masyarakat dan pengelolaan program
kesehatan menyatakan perlu dikembangkan pelayanan perawan kesehatan terapi
komplementer Teknik Akupuntur pada ibu nifas Post Sectio Cesarea.
 Keunggulan Terapi Akupuntur

Akupuntur sangat aman dilakukan untuk siapa saja, termasuk untuk ibu hamil. Akupuntut sangat
aman dilakukan untuk siapa saja, termasuk untuk ibu hamil. Akupuntur dapat bermanfaat dari
sebelum,selama hingga setelah kehamilan. Akupuntur dapat berperan dari sebelum kehamilan,
misalnya pada kasus infertilitas. Akupuntur bekerja dengan memperbaiki keseimbangan
hormonal dan meningkatkan aliran darah di Rahim sehingga kemungkinan terjadinya kehamilan
dapat ditingkatkan. Dimasa kehamilan, akupuntur dapat membantu meredakan mual dan muntah,
pegal-pegal dan lainnya. Pada proses persalinan, akupuntur dapat berperan untuk mengurangi
nyeri persalinan dan mengurangi derajat stress.

Saat menyusui, akupuntur di titik-titik tertentu merangsang sistem saraf pusat untuk
memproduksi hormone prolaktin sehingga mempengaruhi jumlah ASI. Jadi ada banyak sekali
manfaar akupuntur untuk ibu hamil.

Keunggulan Terapi akupuntur di pelayanan kami :

a. Memiliki tenaga ahli yang professional dengan sertifikat nasional dan internasional
b. Pelayanan yang sangat aman dan nyaman untuk ibu hamil dan ibu nifas
c. Tersedia wifi gratis di pelayanan PMB
Adanya Wifi agar mommy muda dan eksis yang aktif dalam dunia social media dapat
menunggu pelayanan dengan menggunakan wifi secara gratis dan nyaman
d. Tersedia free konsultasi sebelum melakukan terapi akupuntur
e. Jenis Layanan dan Harga

Jenis Fungsi Harga

Akupuntur & Moksa
( Akupuntur Moxa )
Abdominal Akupuntur
Layanan terapi akupunktur dengan Rp 300.000
moksa. untuk mengatasi nyeri, pegal,
kelumpuhan pasca stroke, migrain,
insomnia, meningkatkan imun tubuh,
meredakan stress, konstipasi,
menopause, berat badan, reflux asam
lambung, dan penyakit kronis lainnya.
Abdominal Akupunktur, sangat efektif Rp 300.000
(Abdomen Akupuntur Perut)
Akupuntur Facial Wajah
menangani nyeri, masalah sistem
pencernaan, pemulihan pasca stroke,
haid tidak teratur, impotensi,
meningkatkan imun tubuh, meredakan
stress, mengurangi berat badan,
kelelahan, memperbaiki mood, dan lain-
lain
untuk mendapatkan kulit wajah yang Rp. 250.000
sehat dan cantik. dengan melakukan
pemijatan sederhana secara teratur pada
titik-titik akupresur di wajah, akan
membuat wajah anda menjadi lebih
sehat, kencang dan berseri sehingga
akan tampak cantik secara alami.

A. Tempat atau Lokasi Usaha

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2018
Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer Pasal 19
Ayat 1 : Persyaratan bangunan dan ruangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat
(1) meliputi:
a. Bersifat permanen dan tidak bergabung fisik dengan tempat tinggal atau unit
kerja lainnya;
b. Memenuhi persyaratan administratif dan persyaratan teknis bangunan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
c. Memenuhi persyaratan lingkungan sehat sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan; dan
d. Memperhatikan fungsi, keamanan, kenyamanan, dan kemudahan dalam
pemberian pelayanan serta pelindungan dan keselamatan bagi semua orang
termasuk orang berkebutuhan khusus, anak-anak, dan orang lanjut usia.
 Ayat 3 : Persyaratan bangunan dan ruangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) untuk
praktik mandiri paling sedikit terdiri atas:

a. Ruang pendaftaran/ruang tunggu;

b. Ruang administrasi;
c. Ruang konsultasi; dan
d. Ruang mandi/WC.

Oleh karena itu rencana untuk tempat usaha akupuntur berada di kota dengan tempat
strategis dan mudah di lalui oleh pengunjung. Lokasi di kota sengaja di pilih karena
tempatnya yang ramai dan kemungkinan lebih banyak peminatnya dari pada di desa.
Walaupun berlokasi di kota, rencananya usaha ini akan dibangun di wilayah yang asri dan
dilingkungan yang nyaman. Usaha ini di didirikan di daerah yang di dominasi oleh
kalangan ekonomi menengah-keatas.

Luas bangunan yang di sediakan adalah 8m x 12m, yang terdiri dari 1 ruangan
akupuntur, lobby, ruang tunggu, serta halaman parkir. Ruangan pertama seluas 6 m x 4 m
untuk Ruang tunggu (lobby dan administrasi). Ruangan kedua seluas 3 m x 4 m untuk
tempat konsultasi, ruangan ketiga seluas 3m x 4m untuk tempat akupuntur dan sisanya
terdapat tempat obat-obat tradisional, parkir dan kamar mandi. Didepan bangunan juga
terdapat taman kecil seluas 2,75 m x 3 m yang banyak terdapat tanaman sehingga
menambah asri tempat pelayanan tersebut.

B. Jenis Dan Jumlah Yang Dibutuhkan

Untuk SDM yang dibutuhkan sendiri pada terapi akupuntur ini adalah 1-3 orang
terapis yang telah ahli dalam bidangnya dan bersertifikat. Untuk bagian adminstrasi
dibutuhkan SDM berlulusan minimal SMA.
Rencana Anggaran Biaya

1. Analisis Keuangan
a. Investasi Yang diperlukan (kebutuhan modal serta kebutuhannya)
Modal Pemilik : 100.000.000
1. Keperluan tahunan

No Bahan Baku Unit Harga satuan Harga total

1 Tempat tidur terapi 6 Rp 1.500.000 Rp 9.000.000
2 AC 6 Rp 700.000 Rp 4.200.000
3 Kursi panjang 2 Rp 800.000 Rp 1.600.000
4 Sofa 4 Rp. 2.000.000 Rp 8.000.000
5 Komputer 3 Rp 1.500.000 Rp 4.500.000
6 Speaker 2 Rp 250.000 Rp 500.000
7 Karpet 3 Rp.1.000.000 Rp 3.000.000
8 Spray 8 Rp 200.00 Rp 1.600.000
9 Selimut 8 Rp 150.000 Rp 1.200.000
10 Bantal 6 Rp 80.000 Rp 480.000
11 Cermin 4 Rp 60.000 Rp 240.000
12 1 set alat akupuntur 8 Rp 1.500.000 Rp 12.000.000
13 Lampu 9 Rp 50.000 Rp 450.000
14 Handuk besar 5 Rp 60.000 Rp 300.000
15 Handuk kecil 5 Rp 25.000 Rp 125.000
Total Rp 46.955.000

2. Kebutuhan Bulanan

No Bahan Baku Unit Harga satuan Harga total

1 Listrik Rp 1.000.000 Rp1.000.000
2 PDAM Rp 350.000 Rp350.000
3 Lilin aromatherapy 8 Rp 35.000 Rp280.000
4 Minyak aromatherapy 10 Rp 45.000 Rp450.000
5 Tisu 6 Rp 15.000 Rp90.000
Total Rp. 2.170.000

3. Rencana neraca awal dan neraca akhir tahun

No Perkiraan Debit Kredit

1 Peralatan jangka panjang Rp.46.955.000
(tahunan )
2 Peralatan jangka pendek Rp. 2.170.000
(bulanan)
3 Modal pemilik Rp 100.000.000
Total Rp 49.125.000 Rp 50.875.000

Jurnal Terkait Dengan Evidance Based

1. Pengaruh Akupuntur di Titik ST 18, GB 21, CV 17 Terhadap Peningkatan
Volume ASI Ibu Menyusui

Judul : PENGARUH TITIK AKUPUNKTUR ST 18, GB 21, CV 17 TERHADAP

PENINGKATAN VOLUME ASI IBU MENYUSUI DI BPS E MALANG
Pengarang : Leny Candra Kurniawan, Oentoeng Agustijaya
Year : 2019
Air Susu Ibu atau yang sering disingkat ASI merupakan satu-satunya makanan
yang terbaik untuk bayi selama tiga sampai enam bulan pertama, karena mempunyai
komposisi gizi yang paling lengkap untuk pertumbuhan dan
perkembangan bayi (Sugiarti,2011).
Menyusui adalah suatu proses yang alami pada ibu setelah proses melahirkan,
namun mereka sering mengeluhkan masalah dalam menyusui. Masalah yang sering
dikeluhkan adalah suplai ASI yang kurang, sehingga akan berdampak pada
peningkatan berat badan bayi yang kurang dari standar atau timbul gejala- gejala lain
yang menunjukkan pemberian ASI eksklusif tidak berjalan dengan baik
(Suhermi,2009)
 Berbagai upaya dapat dilakukan untuk melancarkan ASI. Upaya yang dilakukan
bisa secara modern ataupun tradisional. Secara modern seperti memberikan
pengobatan secara farmakologi yang akhir-akhir ini banyak dipakai yaitu obat
dalam bentuk pil, tetapi ada beberapa wanita yang mengeluhkan beberapa efek
samping mis alnya timbul bengkak dan benjolan pada payudara. Cara tradisional lain
adalah dengan akupunktur yaitu suatu bentuk terapi untuk memulihkan kesehatan
dengan cara penusukan menggunakan jarum akupunktur pada titik tertentu.
Akupunktur merupakan metode pengobatan yang mendorong tubuh untuk
meningkatkan kesehatan dan mengurangi rasa sakit. Akupunktur memandang
kesehatan dan penyakit berdasarkan pada konsep energi vital, keseimbangan energi
dan ketidakseimbangan energik. Menurut pengobatan tradisional Cina / Traditional
Chinese Medicine (TCM), saluran energi berjalan dalam pola teratur melalui tubuh
dan permukaannya. Sebuah hambatan dalam aliran sungai energi ini akan
mengganggu tingkat kesehatan tubuh. Meridian dapat
dipengaruhi dengan tusuk jarum di titik -titik akupunktur. Jarum akupunktur
membuka blokir penghalang di bendungan dan membangun kembali aliran teratur
melalui meridian. Oleh karena itu pengobatan akupunktur dapat membantu organ-
organ internal tubuh untuk memperbaiki ketidakseimbangan dalam pencernaan,
penyerapan, dan kegiatan produksi dan sirkulasi energi. Penelitian di bidang
akupunktur telah banyak dilakukan , salah satunya mengenai pengaruh akupunktur
terhadap peningkatan volume ASI yang dilakukan oleh Saputra(2002). Hasilnya
adalah akupunktur dapat meningkatkan produksi ASI kurang lebih 78,9%.

2. Penerapan Teknik Akupuntur Digunakan Dalam Asuhan Kebidanan Di Swedia

Judul : A national survey of how acupuncture is currently used in midwifery

care at Swedish maternity units

Pengarang : Lena M˚ artensson, PhD, RNMT (Senior Lecturer), Linda J. Kvist,

PhD, RNM (Senior Lecturer, Development Manager) , Evelyn Hermansson,
PhD, MSc, RNMT (Senior Lecturer)

Year : 2011
 Penggunaan pengobatan komplementer dan alternatif semakin meningkat
di banyak bidang perawatan kesehatan (Barrett, 2001; Beer dan Ostermann,
2003). Akupunktur adalah metode kuno dan komponen dari pengobatan tradisional
Tiongkok yang telah digunakan selama berabad-abad. Metode ini memerlukan
penetrasi kulit dengan jarum tipis pada titik tertentu titik pada tubuh. Garis yang
menghubungkan titik-titik tersebut disebut meridian (Ma et al., 2005; Yelland, 2005).
Titik akupunktur dipilih secara individual, tergantung pada indikasi untuk
pengobatan, dan jarum dirangsang secara manual atau elektrik sampai sensasi khusus
tercapai. Sensasi ini disebut De Qi, yang berarti perasaan nyeri, berat, mati rasa dan
distensi pada daerah sekitar jarum, dan mencerminkan aktivasi serat aferen dan juga
memberikan indikasi kepada ahli akupunktur bahwa jarum telah ditempatkan dengan
benar (Yelland, 2005).
Sebuah pencarian literatur ilmiah ditemukan kaitan akupuntur dengan asuhan
kebidanan yaitu mual dan muntah pada awal kehamilan (Jewell dan Young, 2003),
nyeri panggul pada kehamilan (Pennick dan Young,2007), pereda nyeri selama
persalinan (Lee dan Ernst, 2004; Smith et al.,2006) dan induksi persalinan (Smith et
al., 2008).
Bidan Swedia telah menunjukkan minat yang besar dalam penggunaan
pengobatan akupunktur saat melahirkan dan menyusui, dan beberapa bidang
perawatan kesehatan wanita lainnya. Beberapa hal ini telah dipelajari secara ilmiah
oleh bidan Swedia (Ramnero et al., 2002; Kvist, 2006; M˚ artensson, 2006; Elden,
2008).
Salah satu alasan minat antusias dalam akupunktur pengobatan dalam asuhan
kebidanan adalah bahwa hal itu umumnya diyakini bahwa metode ini tidak berbahaya
bagi wanita dan bayi saat digunakan selama kehamilan dan kelahiran (Yelland, 2005).