Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

SOSIOLOGI

DOSEN PENGAMPU
SUPRIADI. SKM.M.Kes

DISUSUN OLEH
RISTIANI
PO7120319017

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALU


JURUSAN KEPERAWATAN
PRODI DIV KEPERAWATAN
2019/2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan

rahmat dan karunia-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan makalah “Masalah-masalah

sosial dalam masyarakat”, dengan tepat pada waktunya.. Dengan adanya makalah ini di

harapkan dapat membantu dalam proses pembelajaran dan dapat menambah pengetahuan

para pembaca. Tidak lupa pula kami mengharap kritik dan saran untuk memperbaiki

makalah kami ini, di karenakan banyak kekurangan dalam mengerjakan makalah ini.

Palu, 15 Maret 2020

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL........................................................................................................ i

KATA PENGANTAR......................................................................................................... ii

DAFTAR ISI....................................................................................................................... iii

BAB I        PENDAHULUAN

                             A.   Latar Belakang............................................................................................1

                             B. Rumusan Masalah.......................................................................................1

C. Tujuan Penulisan…………………………………………………………..1

BAB II       PEMBAHASAN

A. Pengertian………….…………………………………………….………2

B. Faktor sosial yang terjadi dalam masyarakat………………..……………2

C. Upaya penanganan……………………………….………………………2

BAB III PENUTUP

A. Simpulan……………………………………………………………..…..6

B. Saran……………………………………………………………………..6

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………….…..
BAB 1
PEMBAHASAN

A.  Latar Belakang
Sosiologi terutama menelaah gejala-gejala yang wajar dalam masyarakat seperti norma-
norma, kelompok sosial, lapisan masyarakat, lembaga-lembaga kemasyrakatan, proses sosial,
perubahan sosial dan kebudayaan, serta perwujudannya. Tidak semua gejala tersebut berlangsung
secara norml sebagaiman dikehendaki masyarakat bersangkutan. Gejala-gejala yang tidak
dikehendaki merupakan gejala abnormal atau gejala-gejala patologis. Hal ini disebabkan karena
unsur-unsur masyarakat tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya sehingga menyebabkan
kekecewaan-kekecewaan dan penderitaan. Gejala-gejala abnormal tersebut dinamkan maslah-
masalah sosial.
Maslah-masalah sosial tersebut berbeda dengan problema-problema lainya di dalam
masyarakat karena masalah-masalah sosial tersebut berhubungan erat dengan nilai-nilai sosial dan
lembaga-lembaga kemasyarakatan. Masalah tersebut bersifat sosial karena bersangkut paut dengan
hubungan antarmanusia dan di dalam kerangka bagian-bagian kebudayaan yang normatif. Hal ini
dinamakan masalah karena bersnagkut-paut dengan gejala-gejala yang mengganggu kelanggengan
dalam masyarakat.

B.     Rumusan masalah
Adapun rumusan masalah dari makalah masalah sosial ini adalah :
1.      Menjelaskan  apa yang dimaksud dengan masalah sosial
2.      Menjelaskan tentang pengangguran sebagai masalah sosial

 C. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah siswa mengerti dan memahami pengertian
masalah sosial, kemiskinan, kriminalitas, kesenjangan sosial, kriminalitas, ketidakadilan sebagai
masalah sosi
ABSTRAK

Pengangguran adalah angkatan kerja yang tidak melakukan kegiatan kerja, atau sedang
mencari pekerjaan atau bekerja secara tidak optimal. Menurut Sakernas (Survey Keadaan
Angkatan Kerja Nasional), pengangguran didefinisikan ialah Mereka yang sedang mencari
pekerjaan dan saat itu tidak bekerja, Mereka yang mempersiapkan usaha yaitu suatu kegiatan
yang dilakukan oleh seseorang dalam rangka untuk mempersiapkan suatu usaha atau pekerjaan
yang baru, Mereka yang tidak mencari pekerjaan, karena merasa tidak mungkin dalam
mendapatkan pekerjaan, hal ini disebut dengan penganggur putus asa, Mereka yang telah
memiliki pekerjaan, namun belum mulai bekerja.
Pengangguran di sebabkan oleh besarnya angkatan kerja tidak seimbang dengan
kesempatan kerja, struktur lapangan kerja tidak seimbang, kebutuhan jumlah dan jenis tenaga
terdidik dan penyediaan tenaga terdidik tidak seimbang, meningkatnya peranan dan aspirasi
angkatan kerja wanita salam seluruh struktur angkatan kerja Indonesia, penyediaan dan
pemanfaatan tenaga kerja antar daerah tidak seimbang.
Cara mengatasi pengangguran secara umum dapat dilakukan dengan memberikan
pendidikan gratis bagi orang yang kurang mampu. Selanjutnya, usaha pemerintah untuk memperluas
lapangan pekerjaan. Lapangan pekerjaan yang banyak tentu akan mengurangi tingkat pengangguran di
tanah air. Selain pemerintah, masyarakat juga dihimbau untuk menciptakan lapangan kerja, jadi tidak
semuanya mencari pekerjaan namun juga membuka lowongan pekerjaan. Kemudian mendirikan tempat
latihan kerja. Tempat latihan kerja ini bisa berupa kursus menjahit, kursus memasak. Cara yang
selanjutnya adalah menghimbau pemerintah untuk memberikan kredit langsung kepada masyarakat.
Pemberian kredit ini bisa dilakukan dengan bekerja sama bersama bank-bank tertentu supaya memberikan
pinjaman kepada masyarakat
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pengangguran adalah angkatan kerja yang tidak melakukan kegiatan kerja,
atau sedang mencari pekerjaan atau bekerja secara tidak optimal. Menurut Sakernas
(Survey Keadaan Angkatan Kerja Nasional), pengangguran didefinisikan ialah Mereka
yang sedang mencari pekerjaan dan saat itu tidak bekerja,
B. Saran
Semoga makalah ini berguna bagi pembaca maupun penulis
DAFTAR PUSTAKA

http://www.artikelsiana.com/2015/08/pengangguran-pengertian-jenis-penyebab.html

http://www.organisasi.org/1970/01/pengertian-pengangguran-dan-jenis-macam-
pengangguran-friksional-struktural-musiman-siklikal.html#.Wfqe2vmCy00

https://id.wikipedia.org/wiki/Pengangguran

http://materiips.com/cara-mengatasi-masalah-pengangguran

http://ngurahobelixs.blogspot.co.id/2016/06/makalah-pengangguran-di-
https://www.pelajaran.co.id

Anda mungkin juga menyukai