Anda di halaman 1dari 14

Standar Gambar Teknik

Standar gambar Teknik merupakan suatu keseragaman yang telah disepakati Bersama
dengan tujuan untuk menghindari salah pengertian dalam komunikasi Teknik. Orang-orang
terkait dalam bidang gambar Teknik perlu mengetahui tentang satndar. Orang-orang terkait
tersebut, antara lain siswa dalam kelompok teknologi dan industry, para perancang produk,
operator mesin, operator perakitan, mekanik, serta pengontrol mutu dari suatu produk/mesin.
Standar gambar Teknik dapat diberlakukan dalam lingkungan perusahaan, antar
perusahaan/industri didalam suatu negara. Bahkan standar gambar Teknik dapat diberlakukan
untuk industry antar negara yang dikenal dengan Standar Internasional atau disingkat SI.
Berikut negara-negara yang sudah membuat standar.
1. Jepang (JIS)
2. Belanda (NEN)
3. Jerman (DIN)
4. Indonesia (SII)
5. Standar Internasional (ISO)
ISO (Standarzation for Organization) bertujuan untuk menyatukan pengertian Teknik
antar bangsa dengan cara membuat standar. Standar yang dibuat tersebut kemudian dibawa ke
forum internasional dengan tujuan:
1. Memudahkan perdagangan nasional maupun internasional
2. Memudahkan komunikasi Teknik
3. Dapat memberi petunjuk-petunjuk praktik pada persoalan khusus dalam bidang Teknik
bagi negara-negara berkembang.
Membuat Gambar Kerja
Perkembangan teknologi yang makin cepat mengakibatkan kemajuan pada banyak
aspek, terutama pada ketersediaan software gambar Teknik yang mendukung kegiatan rancang
bangun. Oleh karena itu, gambarpun ikut mengalami kemajuan dalam penggunaanya.
Keanggian dan kemajuan teknologi dapat melahirkan suatu cara menggambar dengan
computer. Teknologi dapat mempercepat penyelesaian suatu pekerjaan, salah satunya adalah
aplikasi CAD (Computer Aided Design). CAD adalah AutoCAD, yang merupakan sebuah
aplikasi yang digunakan untuk menggambar, mendesain gambar, dan menguji material.
Program tersebut memiliki kemudahan dan keunggulan untuk membuat gambar secara tepat
dan akurat.
Salah satu contoh aplikasi adalah lembar kerja pembuatan produk Teknik pemesinan berupa
mur, seperti yang ditulis Suhendar Denuri dalam website http://desain.ilmuwebsite.com
a. Buka projek file jika memperaktekan tutorial sebelumnya. Posisikan seperti ini. view style
SW Isometric. 

b. Ketikan HELIX pada commandline, ENTER. Klik di titik pusat lingkaran.


c. Klik arahkan ke kanan beri jarak radius 3 ENTER.
Ini adalah radius untuk lingkaran helix yang bawah.

d. Perhatikan pada commandline. Ada perintah “specify Top radius or diameter” disini


kita disuruh untuk menentukan radius bagian atas dari helix.   Masukan jarak yang
sama yaitu 3. Lalu ENTER.
e. Setelah mengeteikan 3 arahkan kursor ke atas. Sekarang mari kita tentukan berapa
putaran helix. Dengan cara klik kanan pilih TURN masukan nilai 10.  dan untuk tinggi
helik masukan jarak 10 ENTER.
Dan hasilnya..
Jika kita lihat dari view TOP

f. Sekarang kita buat segi tiga dengan menggunakan perintah polygon. Ketikan POL
pada commandline [ENTER]. Masukan angka 3 [ENTER], klik di area mana kita akan
membuat objek segit tiga. Klik kanan pilih “Inscribe in Circle“ masukan 0.5

g. Pada sudut segitiga yang bagian kanan. Bentuk hingga menjadi seperti ini.
h. Putar objek tersebut, cara memutarnya ada di tutorial bagian 1 . Dan move ke ujung
helix bagian atas.
i. Selenjutnya kita lakukan SWEEP dengan cara seleksi objek.
j. Ketikan SWEEP pada commandline [ENTER]. Klik objek helix nya. Maka hasilnya
helix menjad 3d solid.
k. Move titik pusat lingkaran yang bawah ke titik pusat lingkaran mur yang sudah kita
buat. caranya seleksi terlebih dulu helixnya. Ketikan M pada commandline [ENTER].
Klik titik pusat lingkaran helix bagian bawah.

l. Geser dan simpan di titik pusat lingkaran bawah mur baut yang sudah setengah jadi.
m. Jika sesuai dengan langkah-langkah di tutorial ini. Maka jika dilihat di posisi TO

Posisi FRONT
n. Geser helix tersebut ke bawah. Dengan cara. Seleksi helixnya. Ketikan M pada
commandline. Pastikan ortho mode dalam keadaan aktif. Klik di titik 1 lalu klik di titik
2.

Hasilnya…
o. Rubah view menjadi SW Isometrik dan Visual Style Realistic

p. Lakukan SUBSTRACK. Ketikan SU pada commandline [ENTER]. klik Objek No.1


tekan spasi. Klik objek No. 2 tekan [ENTER].
Hasil akhirnya seperti ini. 

q. agar terlihat sedikit lebih real. Silahkan berikan material. Ketik MATERIALS pada
commandline [ENTER]. maka muncul material browser seperti dibawah. Pilih
aluminium.
r. Untuk menambahkan material ke mur baut yang sudah kita buat. Seleksi objek mur
bautnya . lalu pilih material yang diinginkan. Kali ini saya coba menggunakan
Anodized Blue Gray.

Dan beginilah hasil akhirnya.

Anda mungkin juga menyukai