Anda di halaman 1dari 6

TUGAS RESUME BAB 2

Pembangunan Berkelanjutan

Pengampu Mata Kuliah:

Ni Wayan Yulianita Dewi, S.E., MSA, Ak.

Oleh:

Ni Kadek Ayu Dewi

2017051123

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN EKONOMI DAN AKUNTANSI

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI

2022
BAB 2
PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

Membuat ringkasan materi Pembangunan Berkelanjutan dengan rincian materi :

1. Mahasiswa menjelaskan isu-isu pembangunan berkelanjutan


2. Mahasiswa menjelaskan proses perumusan konsep pembangunan berkelanjutan
3. Mahasiswa menjelaskan dampak aktivitas perusahaan terhadap lingkungan alam dan
masyarakat
4. Mahasiswa menjelaskan konsep dasar pelaksanaan Corporate Social Responsibility

1. Isu-isu pembangunan berkelanjutan

Pembangunan keberlanjutan (sustainable development) adalah suatu proses pembangunan


lahan, bisnis, masyarakat, yang bertujuan untuk memenuhi keperluan masyarakat masa
sekarang tanpa mengorbankan kebutuhan untuk masa yang akan datang (Brundtland, 1987).
Pembangunan Berkelanjutan sangat berkaitan dengan perkembangan atau pertumbuhan
ekonomi dengan mencari strategi yang digunakan untuk meningkatkan perekonomian dalam
jangka panjang dan secukupnya menggunakan bahan dari alam. Namun untuk sebagian
masyarakat konsep pertumbuhan ekonomi masih konflik karena sumber daya yang terbatas.
Adapun beberapa jenis isu pembangunan berkelanjutan :
a. Isu Lingkungan, adalah isu yang membahas mengenai keadaan lingkungan, baik itu
pencemaran, bencana yang ada di lingkungan.
b. Isu Ekonomi, adalah permasalahan yang terdapat pada sector ekonomi baik itu
pertanian, peternakan, transportasi, dan lain-lain.
c. Isu Sosial Budaya, adalah isu mengenai pembangunan dan lingkungan yang aman dan
nyaman.

2. Proses perumusan konsep pembangunan berkelanjutan

Pembangunan Berkelanjutan merupakan proses pembangunan yang memaksimalkan


manfaat dari sumber daya pembangunan. Jadi konsep pembangunan berkelanjutan yaitu suatu
proses dari pembangunan yang memaksimalkan manfaat/fungsi dari sumber daya alam (SDA)
dan sumber daya manusia (SDM) untuk menyelaraskan sumber alam dengan sumber manusia
dalam suatu pembangunan agar lebih optimal (Elim Salim). Secara konseptual, pembangunan
berkelanjutan menjadi transformasi progresif terhadap struktur sosial, ekonomi, politik. Hal ini
bertujuan untuk menaikkan kesejahteraan masyarakat pada memenuhi kepentingannya tanpa
mengorbankan kemampuan generasi mendatang.

Selain dari konsep pasti terdapat tujuan dalam pembangunan keberlanjutan. Jadi tujuan
pembangunan berkelanjutan (suistainable development) dalam agenda internasional yang
membahas mengenai kepemimpinan pelaku ekonomi internasional. Agenda tersebut membahas
mengenai kemiskinan, kesenjangan yang melanda. Untuk mengatasi hal tersebut dilakukannya
pembangunan berkelanjutan dengan melihat beberapa indikator yaitu ekologis, ekonomi, social
budaya, politik, dan keamanan.

3. Dampak aktivitas perusahaan terhadap lingkungan alam dan masyarakat

Perusahaan merupakan kelompok bisnis tertentu yang memilik metode yang sama dalam
menghasilkan keuntungan atau laba. Oleh karena itu, dampak secara ekonomi lebih
dirasakan, namun dari hal itu masih terdapat akibat lain yang bisa merugikan hal yang jarang
diperhatikan. Kemudian dalam perencanaan ekonomi industri merupakan penggunaan lahan
dan aktivitas ekonomi yang berhubungan dengan manufakturisasi dan produksi. Berdirinya
industri tentu membawa dampak, baik itu bagi lingkungan maupun lingkungan sosial.

A. Dampak positif pembangunan industri :

➢ Mengurangi tingkat pengangguran

➢ Meningkatkan kesejahteraan masyrakat

➢ Memperluas lapangan pekerjaan

➢ Menambah penghasilan penduduk

➢ Dan lain sebagainya.

B. Dampak negatif pembangunan industri :

➢ Terjadinya pencemaran air dan lingkungan


➢ Polusi udara

➢ Terjadinya peralihan mata pencaharian

➢ Limbah industri menyebabkan polusi tanah

➢ Terjadinya peralihan mata pencaharian

4. Konsep dasar pelaksanaan Corporate Social Responsibility

Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan bagian berdasarkan Corporate


Responsibility dimana perusahaan akan melakukan aktivitas CSR buat menaruh pengaruh
sosial pada masyarakat, walaupun terdapat atau tidak adanya peraturan terkait menggunakan
aplikasi aktivitas tersebut. Sebuah perusahaan bisa menaruh pengaruh sosial yg positif bagi
rakyat luas menjadi upaya bisa menunjang keberlangsungan perusahaan. Perusahaan
berpotensi pada mengganti pandangan masyarakat, baik yg menunjuk ke nilai kehidupan
positif atau kearah nilai kehidupan negatif, oleh karena itu, perlu diperhatikan bagi setiap
perusahaan buat bisa meminimalisir pengaruh negatif tersebut supaya tidak memicu
terjadinya konflik atau masalah yang berujung dalam ganggunya aktifitas perusahaan
ataupun juga masyarakat itu sendiri.

Inisiatif CSR (Corporate Social Responsibility) berdasarkan sebuah perusahaan krusial


pada menjaga keberlangsungan perusahaan sekaligus mendukung upaya pemerintah buat
melaksanakan tujuan pembangunan berkelanjutan yg diatur pada Peraturan Presiden Nomor
59 Tahun 2017.
Konsep Corporate Social Responsibility pada tahun 1970 dikemukakan oleh Bowen,
menjelaskan bahwa perusahaan sebagai pelaku bisnis yang menjalankan kewajibannya,
mengambil keputusan atau mengikuti tindakan yang akan dilakukan berdasarkan nilai dan
tujuan masyarakat.
Terdapat dua prinsip dasar tanggung jawab perusahaan terhadap dampak sosial yaitu :
a. Prinsip Derma yaitu merupakan prinsip yang mewajibkan pelaku usaha agar bisa
memberikan bantuan dengan sukarela terhadap orang atau masyarakat yang sedang
membutuhkan bantuan.
b. Prinsip Perwalian yaitu prinsip dimana pelaku usaha menjadi wali publik untuk
dapat mempertimbangkan kepentingan masyarakat jika kebijakan perusahaan telah
diputuskan.
CSR ditempatkan sebagai investasi jangka panjang yang dapat menguntungkan. CSR
akan sangat berdampak positif bagi masyarakat, hal ini akan sangat tergantung dari orientasi
dan kapasitas lembaga dan organisasi lain, terutama pemerintah.
DAFTAR PUSTAKA

Bappda. 2013. Bappeda.bulelengkab.go.id. Retrieved from “Pembangunan


berkelanjutan”. Tersedia pada
https://bappeda.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/pembangunan-
berkelanjutan-1 (Diakses tanggal 22 februari 2022)

Gischa, S. 2020. Retrieved from “Konsep Pembangunan Berkelanjutan: Tujuan dan


Indikator”. Tersedia pada
https://www.kompas.com/skola/read/2020/02/21/070000369/konsep-
pembangunan- berkelanjutan-tujuan-dan-indikator?page=all(Diakses tanggal
22 februari 2022)

Ridwan Rustiati Ita. Retrieved From “Dampak Industri Terhadap Lingkungan Dan
Sosial”.Tersedia pada
https://ejournal.upi.edu/index.php/gea/article/download/1716/1166 (Diakses
tanggal 22 februari 2022)

Kemenkop ukm. 2021. Retrieved from “Konsep CSR Untuk Kemajuan Perusahan”.
Tersedia pada
https://smesta.kemenkopukm.go.id/konsep-csr-corporate-social-
responsibility-untuk-kemajuan-perusahaan/ (Diakses tanggal 22 februari
2022)

Anda mungkin juga menyukai