Anda di halaman 1dari 43

SISTEM

SYARAF
Rancangan Pembelajaran
Event 1 : Gaining attention Dosen membagi mahasiswa menjadi 4 kelompok. Dosen meminta setiap kelompok 10 menit
untuk menggambar anatomi system syaraf:

a. Kelompok 1 : Anatomi Otak

b. Kelompok 2 : Anatomi Sumsum tulang belakang

c. Kelompok 3 : Anatomi susunan sel syaraf

d. Kelompok 4 : Mengidentifikasi dan menulis factor yang

mengubah neuron dan fungsinya

Event 2 : Informing the learner of the Mahasiswa menyimpulkan apa yang akan dipelajari 5 menit
objective
Event 3 : Stimulating recall of prerequisite Pretest materi pembelajaran anatomi fisiologi system reproduksi ( Tanya jawab ) 5 menit
lerning
Event 4 : Presenting stimulus material Mahasiswa membuat dan mempresentasikan anatomi dan fisiologi sistem syaraf 50 menit

Event 5 : Providing learning guidance Dosen memberikan contoh gangguan pada sistem syaraf 10 menit

Event 6 : Eliciting the performance Mahasiwa diminta memberikan contoh lain 10 menit

Event 7 : Providing feedback about Dosen memberikan umpan balik dari apa yang disampaikan mahasiswa 5 menit
performance correctness
Event 8 : Assesing the performance Post test 5 menit
SISTEM SYARAF
Sistem syaraf merupakan salah satu sistem koordinasi yang bertugas menyampaikan

rangsangan dari reseptor untuk dideteksi dan direspon oleh tubuh.

Fungsi sel syaraf adalah mengirimkan pesan (impuls) yang berupa rangsang atau tanggapan

Sistem Saraf" atau Sistem Pengatur Tubuh. sistem yang mengontrol semua

kegiatan di tubuh manusia

Yaitu : berjalan, menari, berjinjit, menggerakkan tangan, mengunyah makanan dan

lainnya.

Sistem ini bekerja sebagai penghubung dan mengkoordinasikan sistem indra, otot dan

kelenjar
SISTEM SYARAF

Sistem Ada tiga komponen yang harus dimiliki oleh sistem syaraf untuk
menanggapi rangsangan, yaitu: 1) Reseptor, adalah alat penerima rangsangan atau
impuls. Pada tubuh kita yang bertindak sebagai reseptor adalah organ indra. 2)
Penghantar impuls, dilakukan oleh syaraf itu sendiri. Syaraf tersusun dari berkas
serabut penghubung (akson). Pada serabut penghubung terdapat sel-sel khusus yang
memanjang dan meluas. Sel syaraf disebut neuron.3) Efektor, adalah bagian yang
menanggapi rangsangan yang telah diantarkan oleh penghantar impuls. Efektor yang
paling penting pada manusia adalah otot dan kelenjar
SISTEM SYARAF
Berdasarkan struktur dan fungsinya, sel syaraf dapat dibagi menjadi 3 macam, yaitu sel syaraf sensori, sel syaraf
motor, dan sel syaraf intermediet (asosiasi).

Sel syaraf sensori berfungsi menghantar impuls dari reseptor ke sistem syaraf pusat, yaitu otak (ensefalon) dan
sumsum belakang (medula spinalis). Ujung akson dari syaraf sensori berhubungan dengan syaraf asosiasi
(intermediet).

Sel syaraf motor berfungsi mengirim impuls dari sistem syaraf pusat ke otot atau kelenjar yang hasilnya
berupa tanggapan tubuh terhadap rangsangan. Badan sel syaraf motor berada di sistem syaraf pusat. Dendritnya
sangat pendek berhubungan dengan akson syaraf asosiasi, sedangkan aksonnya dapat sangat panjang.

Sel syaraf intermediet disebut juga sel syaraf asosiasi. Sel ini dapat ditemukan di dalam sistem syaraf pusat
dan berfungsi menghubungkan sel syaraf motor dengan sel syaraf sensori atau berhubungan dengan sel syaraf
lainnya yang ada di dalam sistem syaraf pusat.
Sistem Saraf terbagi atas 2 bagian
Sistem Saraf Pusat ( SSP ) Sistem Saraf Tepi ( SST )
Central Nervous System (CNS) Peripheral Nervous System (PNS)

- Mencakup semua neuron di otak - Neuron (sensorik dan motorik) yang


dan sumsum tulang belakang berjalan ke dan dari CNS
Sistim saraf

Sistem saraf Pusat / CNS Sistem syaraf Perifer (tepi) /PNS

Otak : Sumsum Saraf Saraf


Tulang
mengendali
kan
otonom somatik :
Belakang mengendalikan
perilaku yg semua
kompleks (medulla organ dalam syaraf
•Otak spinalis) : tubuh dan
megendalikan
yang
kelenjar:
besar perilaku membawa
jantung,
•Otak sederhana
pernapasan, impuls
kecil tek. Darah. dari indera

Simpatetik : Parasimpatetik :
merangsang organ pengatur kerja normal
viseral dlm situasi organ viseral dlm
keadaan santai
emosional
Terdiri dari : Otak and Sumsum tulang belakang

Cerebrum

brain
Cerebellum

Medulla Oblongata
Spinal Cord
Pengontrol utama gerakan tubuh
Cerebrum yang disadari dan memiliki banyak
fungsi utama
Kordinator dan penyeimbang
Cerebellum
gerakan otot
Mengontrol gerakan yg tidak
Medulla Oblongata
disadari seperti tekanan darah,
(Brain Stem) denyut jantung, atau bernafas.

Penyambung utama komunikasi


Spinal Cord antara otak dan tubuh
SUMSUM TULANG BELAKANG
Tidak memiliki fungsi koordinasi
hanya menerima dan menyalurkan
rangsang, yaitu : mengatur syaraf
keluar dari dan masuk ke otak,
ataupun keluar dari dan masuk ke
sumsum tulang belakang

Terdiri dari bagian sensorik dan


motorik : Neuron sensorik, neuron
motorik dan alat indra
Sistem Syaraf Tepi /
Perifer
▣ Sistem Syaraf Somatik (SNS):
Mengirimkan rangsangan dari indra ke
CNS dan dari CNS ke otot
Contoh: merasakan kompor panas dan
menarik tangan menjauh

▣ Sistem Syaraf Otonom (ANS)


Mengatur kegiatan organ vital
Paru-paru, perut, usus, hati jantung,
organ eliminatif, dan organ reproduksi
Kita biasanya tidak dapat mengendalikan
kerja sistem ini. Kecuali : menahan
napas, mengontrol tekanan darah,
berkedip, bersin
Sistem Syaraf Otonom
(ANS)
terdiri dari 2 :
1. Sistem syaraf Simpatetik -
Membangkitkan tubuh untuk tindakan
defensif - memobilisasi energi
(↑ detak jantung, pencernaan ↓,
↑ gula darah)
- Respon "Melawan atau lari"
2. Sistem Syaraf Parasimpatis
Menenangkan tubuh - menghemat energi
(↓ detak jantung, ↓ gula darah, dll)
Tugas Dasar Sistem Syaraf
Input Sensorik:
Memonitor lingkungan
eksternal dan internal.
Integrasi:
Memproses informasi
dan mengintegrasikan
dg memori yg
tersimpan.
Output Motorik:
jika diperlukan, memberi
tanda pada organ utk
membuat respon
Sistem sel syaraf
memungkinkan
kita merasakan
sakit
Neuron = 1 cell Syaraf = sejumlah neuron
merupakan satuan kerja
utama dari sistem saraf
yang berfungsi
menghantarkan impuls
listrik yang terbentuk
akibat adanya suatu
stimulus (rangsang).

Jutaan sel saraf ini


membentuk suatu sistem
saraf.

Terlihat berjuta sel syaraf


Susunan Sel Syaraf
Setiap neuron terdiri dari satu badan sel yang di
dalamnya terdapat sitoplasma dan inti sel.
Dari badan sel keluar dua macam serabut saraf,
yaitu dendrit dan akson.
Dendrit : menerima dan mengirimkan impuls ke
badan sel saraf,
Akson : mengirimkan impuls dari badan sel ke sel
saraf yang lain atau ke jaringan lain.
Sinapsis : celah antara ujung saraf dimana
neurotransmitter dilepaskan untuk menghantar
impuls ke saraf selanjutnya atau organ yang dituju.
Bagaimana Neuron bekerja ?
Merupakan proses elektrokimia
Listrik di dalam neuron
Kimia luar neuron (dalam sinapsis
dalam bentuk neurotransmitter).

Aksi neuron disebut Potensi Aksi


(Action Potential).
Ada banyak protein dan bahan kimia dalam
tubuh untuk melakukan pekerjaan neuron
dendrite muscle
Axon tissue

cell
body

cell body

TYPICAL MOTOR
NEURON synapse
Bagaimana neuron terhubung ?

Sinapsis !!
Karena antar neuron tidak berkontak langsung, sinyal
kimiawi atau neurotransmitters akan berjalan melalui
sinapsis antara 2 neuron

Neurotransmitters : warna
pink
Pesan
ditransfer
ketika
RECEPTORS
menerima
neurotrans-
mitters.
Synapse (gap)
3 tipe sel syaraf

neuron sensorik Neuron relay neuron motorik


Membawa informasi /penghantar Mengontrol respon fisikal
sampai ke otak (akal, Memproses informasi motorik – ketrampilan
asupan) (pintu gerbang)) otot (gerakan)
kelompok :
1. Sel saraf sensorik (sensory neurone)
Fungsinya menghantar impuls dari reseptor ke sistem saraf
pusat, yaitu otak (ensefalon) dan sumsum belakang (medula
spinalis).
2. Sel saraf intermediet (relay neurone)
Disebut juga sel saraf asosiasi. Sel ini ditemukan dalam sistem
saraf pusat dan berfungsi menghubungkan sel saraf sensorik
dengan sel saraf motorik atau berhubungan dengan sel saraf
lainnya yang ada di dalam sistem saraf pusat.
3. Sel saraf motorik (motor neurone)
Fungsinya mengirim impuls dari sistem saraf pusat ke otot atau
kelenjar yang hasilnya berupa tanggapan tubuh terhadap
rangsangan.
Interneuron
Sensory Synapse
Neuron Synapse

Interneuron / Motor
relay neuron Neuron

Synapse

Motor Sensory Kontraksi


Neuron Neuron Otot
Jumlah neuron
Brain vs spinal cord vs syaraf perifer

Jumlah neuron di otak manusia = 100 miliar


Jumlah neuron di sumsum tulang belakang = 1 milyar
Akson terpanjang = 15 feet
Jumlah sinapsis dalam 1 neuron

1,000 sd 10,000 !!
Saraf bekerja sama dengan otot untuk gerakan. Impuls dimulai
ketika satu neuron dirangsang oleh neuron lain atau oleh
organ-organ indera.
Impuls yang menelusuri akson neuron sensorik ke sel-sel otak
disebut interneuron.

Otak kemudian akan mengirimkan impuls melalui neuron


motorik ke otot atau organ yang diperlukan untuk
berkontraksi.
Suatu reaksi otomatis yang REFLEKS
terjadi tanpa berpikir tentang
hal itu.
Refleks adalah Reflex Arc
respon spontan yang
diproses di sumsum
tulang belakang dan
bukan otak.

Refleks melindungi tubuh


sebelum otak mengetahui
apa yang sedang terjadi.

Refleks terjadi cepat dalam


waktu kurang dari satu detik.
Faktor yg mengubah neuron dan
koneksinya
Kecelakaan
Narkoba
Alkohol
Penyakit
Kecelakaan
Terjadinya cedera fisik pada neuron
Obat-obatan, narkoba dan alkohol mengikat reseptor
penting pada neuron. Pengikatan yang berulang
menyebabkan neuron mati atau tidak berfungsi
Narkoba = neuron mati
Alkohol merusak dendrit - dapat diperbaiki
lagi setelah berhenti minum

Alkohol menghambat reseptor


dan memperlambat transmisi
•Parkinson's Disease
•ALS - Lou Gehrig’s Disease
•Huntington’s Disease
Penyakit •Multiple Sclerosis
•Alzheimer's
•Cerebral Palsy
•Epilepsy
ALS
Amyotrophic Lateral
ALS atau penyakit Lou Gehrig
Sclerosis atau penyakit motor neuron (MND)
adalah penyakit yang mempengaruhi
sel-sel saraf di otak dan sumsum
tulang belakang yang menyebabkan
kelemahan otot dan atrofi.

Penyakit ini menyebabkan kematian


neuron motorik, yaitu otak
kehilangan kemampuan untuk
mengendalikan gerakan otot. Ketika
otot dalam diafragma dan dinding
dada gagal, penderita akan
kehilangan kemampuan untuk
bernapas tanpa bantuan ventilasi.
Penderita ALS bertahan 2 sd 5 tahun
setelah diagnosis. Stephen Hawking -
ahli fisika terkenal asal Inggris ini
mampu hidup hingga 47 tahun
Penyakit Parkinson
Penyakit degeneratif pada
sistem saraf
(neurodegenerative) yang
bersifat progressive.
Gejala : ketidakteraturan
pergerakan (movement
disorder), tremor pada saat
istirahat, kesulitan pada saat
memulai pergerakan, dan
kekakuan otot.
Bagimana
jika neuron
tidak
berfungsi di
Di sini sini ? Di sini
Di sini
Di sini
REFERENCES
http://faculty.washington.edu/chudler/facts.html
http://occawlonline.pearsoned.com/bookbind/pubbooks/campbell6e_awl/chapter0/
deluxe.html
JOSHSANESPPT.PPT
www.alfamilyties.org/presentations/The%20Neurobiology%20of%20Adolescent
%20Substance%20Abuse%20II.ppt
http://www.nsbri.org/Education/High_Act.html
http://www.pfizer.com/brain/teachers_html.html
http://www.research.buffalo.edu/quarterly/vol10/num01/n1.shtml
http://www.aim-digest.com/gateway/pages/brain/articles/myths.htm
http://www.nida.nih.gov/pubs/teaching/Teaching5/Teaching3.html
http://www.accessexcellence.com/AE/
http://psych.colorado.edu/~kenth/Image14.gif
Neurobiology Activities and Labs

What Does Your "Homunculus" Look Like?


(www.accessexcellence.org/AE/AEPC/WWC/1991/homunculus.html)
Effect of Environment on Memory
(http://www.accessexcellence.org/AE/AEC/AEF/1996/brown_memory.html)
Taste Activity
(http://yucky.kids.discovery.com/flash/fun_n_games/activities/experiments/e
xperiment_truly_tasteless.html)
A healthy brain? - Caffeine activity
(http://www.pfizer.com/brain/teachers_html.html)
Pillbug behavior Lab - (http://www.udel.edu/msmith/pillbugs.html)
This powerpoint was kindly donated to
www.worldofteaching.com

http://www.worldofteaching.com is home to over a


thousand powerpoints submitted by teachers. This is a
completely free site and requires no registration. Please
visit and I hope it will help in your teaching.

Anda mungkin juga menyukai