Anda di halaman 1dari 3

Menulis Artikel

“ Perjuangan Anak Indonesia Menempuh


Pendidikan di Daerah Pelosok”

Disusun Oleh:
Nama: Fauzia
Kelas: XII IPA 3
Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia

TA 2021/2022
SMAN 1 SIAK
Perjuangan anak-anak Indonesia untuk mendapatkan pendidikan yang
layak, tampaknya masih belum berakhir. Tidak hanya gedung sekolah
yang reyot, kondisi pendidikan di Indonesia masih diwarnai dengan
ketimpangan khususnya di daerah tertinggal atau pelosok daerah,
anak-anak Indonesia harus bertaruh nyawa menjangkau sekolah.
Berbeda dibandingkan dengan wilayah perkotaan yang sudah banyak
mendapatkan akses transportasi dan jalan yang memadai.

Salah satu contohnya, di kabupaten Situbondo, Jawa Timur, salah satu


Sekolah Dasar yang letaknya berada di daerah pegunungan, yakni SD
Negeri 1 Campoan. Para siswanya harus menempuh perjalanan yang
sangat berbahaya karena bisa mengancam nyawa mereka dalam upaya
mereka mendapatkan pendidikan. Para siswa itu harus menempuh
jalan setapak dan memutar serta melewati tebing yang curam dan juga
menyebrangi sungai dengan arus deras dengan hanya meniti jembatan
dari seutas tali tambang karena hanya itulah akses jalan satu-satunya.

Seperti yang saya jelaskan tadi masih banyak anak-anak Indonesia


yang akses jalannya untuk menuju ke sekolah mereka yang tidak
memadai dan terkesan dapat mengancam nyawa. Padahal pendidikan
yang aman dan nyaman serta mendapatkan perhatian dari pemerintah
merupakan hal yang sangat diinginkan oleh seluruh pelajar di
Indonesia. Mulai dari infrastruktur hingga akses jalan yang tidak
memadai harus mendapatkan perhatian. Untuk itulah pentingnya
kesadaran pemerintah ataupun kita terhadap banyaknya anak-anak
Indonesia yang ingin dan memiliki semangat untuk mengenyam
pendidikan jangan sampai hanya karena terhalangnya akses menuju
sekolah sehingga mereka tidak melanjutkan pendidikan.

Anda mungkin juga menyukai