Anda di halaman 1dari 2

MIND MAPPING TB PARU

KASUS PENGKAJIAN YANG Tn. R PEMERIKSAAN PENUNJANG


DITEMUKAN: Masuk: 1. Thorax photo: terdapat bercak pada
Tn.R mengatakan sesak nafas kurang 17.11. 2021 selruh paru kiri
lebih 2 bulan. Sesak dirasakan berat
saat beraktivitas, Nyeri dada hingga ke
punggung hilang timbul seperti di
infeksi
tekan atau ditusuk-tusuk selama
kurang lebih 5 menit, batuk berdahak
kurang lebih 5 hari, keringat dingi.
Hasil observasi TD=120/80 mmHg, Permeabilitas kapiler
P=103 x/i, T=36°C, RR=28x/i. meningkat
Terpasang NRM 8 l/i, RL 0,9 % 20 PENATALAKSANAAN:
tts/i. Pasien tampak berbaring lemah di Asam tranexamat, Retaphyl SR,
atas tempat tidur. GCS 15 Acetylcistein, combivent, cefotaxime,
Mengalami perpindahan cairan intrasel ke ketorolac, dexametason
interstisial

PENGERTIAN Produksi cairan pleura


Efusi pleura merupakan kondisi di
mana terdapat akumulasi cairan
berlebih pada cavitas pleuralis yang
disebabkan oleh meningkatnya Efusi Pleura
produksi atau berkurangnya PADA TN.R
absorpsi cairan pleura.

Pembentukan Iritasi pleura


sputum

Respon inflamasi

Sekret
kental

Batuk Bradikinin serotonin Cairan dalam


prostaglandin meningkat pleura mneningkat

Produksi mediator
nyeri meningkat Merangsang nyrei Menekan paru

Nosiseptor Nyeri akut Ekspansi paru


terangsang menurun Penurunan O2 ke
seluruh tubuh

Nyeri dada Sesak napas

Sesak dan
RR=28 x/i PO2=101, Kelemahan
PCO2=28,2

Intoleransi
aktivitas
Pola napas in
efektif
SLKI: SLKI:
SLKI: Pola Nafas (L. 01004) Toleransi aktivitas
Tingkat Nyeri (L. 08066) Kriteria hasil: Toleransi Aktivitas (L.
Kriteria hasil: a. Dyspnea menurun. 05047)
a. keluhan nyeri Menunjukan pola napas Kriteria hasil:
menurun normal/efektif (RR : 20x/ a. Kemudahan melakukan
b. Melaporkan bahwa menit) aktifitas
nyeri berkurang b. Penggunaan otot bantu b. Dyspnea saat beraktifitas
dengan menggunakan nafas menurun
menurun
manajemen nyeri skala c. Frekuensi napas membaik
c. Perasaan lemah menurun
nyeri (0-1).
c. meringis menurun Frekuensi nadi membaik
penggunaan analgetik

SIKI:
SIKI:
Manajemen Jalan Nafas (I.
Manajemen Energi (I. 05178)
01011) 1. Lakukan identifikasi
SIKI: 1. Lakukan monitor pola gangguan fungsi
Manajemen Nyeri (I. napas (frekuensi, tubuh yang
08238) kedalaman, usaha mengakibatkan
1. lakukan identifikasi napas) kelelahan
skala nyeri
2. Lakukan monitor 2. Sediakan lingkungan
2. lakukan nyaman dan rendah
identifikasi lokasi,
bunyi napas tambahan
(mis. Gurgling, stimulus
karakteristik, 3. Anjurkan tirah baring
durasi, frekuensi, mengi, wheezing,
ronci kering) 4. Anjurkan melakukan
kualitas, intensitas
aktivitas secara
nyeri. 3. Posisikan semi fowler.
bertahap
3. Berikan teknik 4. berikan oksigen jika
non farmakologis perlu
untuk mengurangi 5. Ajarkan pasien teknik
rasa nyeri batuk efektif
4. Kolaborasi
pemberian
analgetik, jika
perlu.

Anda mungkin juga menyukai