Anda di halaman 1dari 3

The Indonesia Economy is Healthy

Pandemi COVID-19 yang terjadi dalam kurung satu tahun terakhir memberikan
dampak yang cukup besar pada perekonomian di Indonesia. Kementrian Keuangan RI
melalui press release yang dikeluarkan pada bulan Agustus 2021 lalu, menyatakan akan
melakukan pemulihan dan rebound atas kondisi ekonomi yang ada sebagai bentuk upaya
untuk meningkatkan perekonomian di Indonesia.1 Sri Mulyani selaku menteri keuangan juga
mengatakan bahwa ada beberapa faktor yang dapat menjadi indikator dalam mewujudkan
perekonomian yang sehat di Indonesia, faktor pertama dapat ditentukan melalui capaian
Produk Domestik Bruto (PDB) yang merupakan nilai pasar semua barang dan jasa yang
diproduksi oleh suatu negara pada periode tertentu, 2 yang mana PDB digunakan sebagai salah
satu metode untuk menghitung pendapatan nasional. Badan Pusat Statistik mengungkap pada
Triwulan III-2021 perekonomian Indonesia tumbuh sebesar 3,51 Persen atau setara dengan
pendapatan sebesar Rp4.325,4 triliun.3 Komponen ekspor barang dan jasa menyumbang
pertumbuhan tertinggi dalam capaian PDB kali ini. Jika dibandingkan dengan Triwulan III-
2020 telah terjadi kenaikan yang signifikan.4

Selanjutnya, faktor kedua yang turut mempengaruhi kondisi perekonomian yakni


tingkat inflasi. Menurut KBBI, Inflasi merupakan kemerosotan nilai uang kertas akibat
banyaknya peredaran uang kertas dan kenaikan harga barang atau mudahnya terjadi suatu
proses kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu
tertentu.5 Pada Januari - Oktober 2021 capaian Inflasi di Indonesia tumbuh sebesar 0,12
persen. Jika dibandingkan tahun 2020 angka pencapaian tersebut merupakan ukuran yang

1
Kementrian Keuangan RI, 2021, Pemerintah Terus Upayakan Pemulihan Ekonomi, Namun Tetap
Waspada Terhadap Pandemi Covid (online), https://www.kemenkeu.go.id/publikasi/berita/pemerintah-terus-
upayakan-pemulihan-ekonomi-namun-tetap-waspada-terhadap-pandemi-covid/ diakses pada 01 Desember
2021
2
Investment Indonesia, 2020, Produk Domestik Bruto Indonesia (online), https://www.indonesia-
investments.com/id/keuangan/angka-ekonomi-makro/produk-domestik-bruto-indonesia/item253? diakses
pada 01 Desember 2021
3
Badan Pusat Statistik, 2021, Ekonomi Indonesia Triwulan III 2021 Tumbuh 3,51 Persen (y-on-y)
(online), https://www.bps.go.id/pressrelease/2021/11/05/1814/ekonomi-indonesia-triwulan-iii-2021-tumbuh-
3-51-persen--y-on-y-.html diakses pada 01 Desember 2021
4
Kementrian Keuangan RI, 2021, PDB Indonesia Triwulan I 2021 Rp3.969,1 Triliun ( online),
https://www.kemenkeu.go.id/publikasi/berita/pdb-indonesia-triwulan-i-2021-rp3969-1-triliun/ diakses pada
01 Desember 2021
5
CNN Indonesia, Mengenal Inflasi: Pengertian, Jenis, Penyebab, dan Dampak (online),
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210726111417-97-672191/mengenal-inflasi-pengertian-jenis-
penyebab-dan-dampak diakses pada 01 Desember 2021
baik karena artinya tidak semua daerah mengalami inflasi. Badan Pusat Statistik mengungkap
Dari 90 kota IHK, 68 kota mengalami inflasi dan 22 kota mengalami deflasi. 6

Sedangkan pada faktor ketiga, tingkat pengangguran di Indonesia juga turut menjadi
salah satu indikator perekonomian di Indonesia yang pada tahun 2021 menurut laporan Badan
Pusat Statistik (BPS) diketahui jumlah pengangguran di Indonesia ada sebanyak 9,1 juta
orang per Agustus 2021. Jumlah itu turun sekitar 670.000 orang dari posisi per Agustus 2020
yang mencapai 9,77 juta orang.7 Berdasarkan ketiga capaian ketiga faktor tersebut dapat
dinilai bahwa perkonomian di Indonesia pada saat ini ada dalam kondisi yang sehat dan baik.

6
Badan Pusat Statistik, 2021, Inflasi Terjadi Pada Oktober 2021 Sebesar 0,12 Persen. Inflasi Tertinggi
Terjadi Di Sampit Sebesar 2,06 Persen (online), https://www.bps.go.id/pressrelease/2021/11/01/1769/inflasi-
terjadi-pada-oktober-2021-sebesar-0-12-persen--inflasi-tertinggi-terjadi-di-sampit-sebesar-2-06-persen-.html
diakses pada 01 Desember 2021
7
Badan Pusat Statistik, 2021, Agustus 2021: Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Sebesar 6,49 Persen
(online), https://www.bps.go.id/pressrelease/2021/11/05/1816/agustus-2021--tingkat-pengangguran-
terbuka--tpt--sebesar-6-49-persen.html diakses pada 01 Desember 2021
DAFTAR PUSTAKA

Badan Pusat Statistik, 2021, Inflasi Terjadi Pada Oktober 2021 Sebesar 0,12 Persen. Inflasi
Tertinggi Terjadi Di Sampit Sebesar 2,06 Persen (online),
https://www.bps.go.id/pressrelease/2021/11/01/1769/inflasi-terjadi-pada-oktober-
2021-sebesar-0-12-persen--inflasi-tertinggi-terjadi-di-sampit-sebesar-2-06-
persen-.html diakses pada 01 Desember 2021

Badan Pusat Statistik, 2021, Agustus 2021: Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Sebesar
6,49 Persen (online), https://www.bps.go.id/pressrelease/2021/11/05/1816/agustus-
2021--tingkat-pengangguran-terbuka--tpt--sebesar-6-49-persen.html diakses pada 01
Desember 2021

Badan Pusat Statistik, 2021, Ekonomi Indonesia Triwulan III 2021 Tumbuh 3,51 Persen (y-
on-y) (online), https://www.bps.go.id/pressrelease/2021/11/05/1814/ekonomi-
indonesia-triwulan-iii-2021-tumbuh-3-51-persen--y-on-y-.html diakses pada 01
Desember 2021

CNN Indonesia, Mengenal Inflasi: Pengertian, Jenis, Penyebab, dan Dampak (online),
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210726111417-97-672191/mengenal-
inflasi-pengertian-jenis-penyebab-dan-dampak diakses pada 01 Desember 2021

Investment Indonesia, 2020, Produk Domestik Bruto Indonesia (online),


https://www.indonesia-investments.com/id/keuangan/angka-ekonomi-makro/produk-
domestik-bruto-indonesia/item253? diakses pada 01 Desember 2021

Kementrian Keuangan RI, 2021, Pemerintah Terus Upayakan Pemulihan Ekonomi, Namun
Tetap Waspada Terhadap Pandemi Covid (online),
https://www.kemenkeu.go.id/publikasi/berita/pemerintah-terus-upayakan-pemulihan-
ekonomi-namun-tetap-waspada-terhadap-pandemi-covid/ diakses pada 01 Desember
2021

Kementrian Keuangan RI, 2021, PDB Indonesia Triwulan I 2021 Rp3.969,1 Triliun (online),
https://www.kemenkeu.go.id/publikasi/berita/pdb-indonesia-triwulan-i-2021-rp3969-
1-triliun/ diakses pada 01 Desember 2021

Anda mungkin juga menyukai